Jokowi dan 6 ketum parpol setuju satu nama Cawapres, ini respon JK
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi santai terkait pertemuan yang dilakukan Presiden Joko Widodo bersama partai pengusung koalisi di Istana Bogor, pada Senin (23/7) malam. JK mengaku tidak mengetahui apa yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
"Saya tidak tahu karena saya tidak hadir di pertemuan itu," kata JK di Kantor Wapres, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (24/7).
Jokowi bersama enam ketum parpol pendukung bertemu. Salah satu hasil pertemuan yakni menyepakati satu nama cawapres. Namun, mereka masih menutup rapat-rapat calon pendamping Jokowi itu.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa yang ikut mendampingi Jokowi saat bertemu Presiden JAPINDA? Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
Sementara PDIP masih membuka peluang JK jadi cawapres Jokowi. Hal itu tergantung hasil uji materi pasal 169 huruf n UU Pemilu tentang batasan masa jabatan presiden dan wapres hanya dua periode, baik berturut-turut atau tidak.
"Terkait peluang Beliau sebagai cawapres, tentunya kita tunggu keputusan dari Mahkamah Konstitusi," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaJokowi ternyata sempat bertemu dengan para ketua umum partai politik pendukungnya
Baca SelengkapnyaPanel mengatakan ada tiga nama bakal calon wakil presiden potensial yang diusulkan oleh Relawan Projo maupun Relawan Prabowo 08.
Baca SelengkapnyaNama-nama bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar telah dibahas secara mendalam oleh para ketua umum pada pertemuan tertutup Senin lalu.
Baca SelengkapnyaForum sekjen ini juga membahas terkait visi misi yang akan menjadi prioritas kerja pemerintahan nantinya.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Projo Budi Arie, menilai, pertemuan tersebut untuk soliditas
Baca SelengkapnyaBudi Arie meminta masyarakat menunggu terkait wacana reshuffle tersebut.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak menepis ataupun membenarkan terkait kabar pertemuannya dengan Gibran dan Jokowi di Istana.
Baca SelengkapnyaSebab, dia menegaskan, tidak ada kewajiban bagi Partai Golkar untuk melaporkan hasil Rapimnas partai tersebut.
Baca SelengkapnyaKoalisi Indonesia Maju (KIM) yang diwakili oleh para sekjen partai menggelar rapat hari ini di DPP Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPrabowo menggelar pertemuan dengan ketum partai koalisi
Baca SelengkapnyaJokowi juga memberi ucapan selamat ulang tahun kepada Surya Paloh.
Baca Selengkapnya