Jokowi gelar pertemuan tertutup dengan Zulkifli Hasan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/7). Pertemuan dimulai pukul 09.00 sampai 10.00 WIB.
Pantauan merdeka.com pukul 08.55 WIB, Zulkifli Hasan datang menggunakan mobil Toyota Alphard dengan nomor polisi B 1707 RFS. Dia mengenakan kemeja biru lengan panjang dengan bawahan celana warna hitam.
Saat memasuki gedung utama Istana Kepresidenan Bogor, Zulkifli Hasan berjalan sendirian. Tidak ada pernyataan apapun yang disampaikannya usai melakukan pertemuan dengan Jokowi.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang mendampingi Zulkifli Hasan? Dalam peninjauan, Mendag Zulhas didampingi Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag Bambang Wisnubroto, Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah dan jajarannya serta Anggota DPR RI Dapil NTB Muhammad Syafruddin. Turut hadir Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Kemendag Ani Mulyati.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
Pada Senin (23/7) malam, Jokowi mengundang makan malam enam Ketua Umum Partai Politik pendukungnya. Mereka adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang.
Dalam pertemuan itu, para ketum parpol menyatakan solid mendukung Joko Widodo atau Jokowi di Pilpres 2019. Selain itu, mereka juga sudah satu suara terkait nama calon wakil presiden atau cawapres yang akan mendampingi Jokowi nanti.
Secara bersamaan, sejumlah Pimpinan Parpol di luar koalisi pemerintah menggelar pertemuan dengan persaudaraan alumni 212 di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (23/7) malam. Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani, dan Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertemuan berlangsung di Keraton Yogyakarta pada Minggu, 28 Januari kemarin
Baca SelengkapnyaPertemuan dilakukan secara tertutup di Komplek Keraton Kilen Yogyakarta
Baca SelengkapnyaPertemuan kedua tokoh penting berlangsung sekitar 1,5 jam. Tak ada keterangan resmi yang disampaikan Prabowo maupun Jokowi.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku, dirinya menelepon Presiden Jokowi dan meminta agar ketua dan sekretaris DPW PAN bertemu dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya buka suara tentang isi pertemuannya dengan mantan kader PDIP Effendi Simbolon di kediaman pribadi Jalan Kutai Utara Sumber, Solo, Kamis (2/1).
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Airlangga dilakukan di Kantor Presiden, Jakarta.
Baca SelengkapnyaZulhas mengatakan, kedatangan mereka hanya ingin sekedar berswafoto saja.
Baca SelengkapnyaKedatangan Zulhas ditemani oleh Sekjen PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, serta 38 Ketua DPW PAN.
Baca SelengkapnyaSatu setengah jam Jokowi berbincang dengan Prabowo di rumahnya Solo.
Baca SelengkapnyaMenteri Sekretaris Negara Pratikno membenarkan adanya pertemuan Jokowi dan Prabowo di Solo.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan tidak akan berencana dan biar mengalir biasa saja.
Baca SelengkapnyaBahlil mengaku tidak tahu apabila ada upaya mengalangi pertemuan antara Jokowi dengan Megawati.
Baca Selengkapnya