Jokowi Kaget Didukung Alumni Pangudi Luhur, Sekolah Sandiaga Uno
Merdeka.com - Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) mendapat dukungan dari alumni Pangudi Luhur (PL). Deklarasi alumni yang tergabung dalam Forum Pangudi Luhur (FPL) ini digelar di Energy Building SCBD, Jakarta, Rabu (6/2) malam.
Jokowi mengaku kaget menerima dukungan dari alumni PL. PL diketahui almamater pesaing Jokowi di Pilpres 2019, Cawapres Sandiaga Uno.
"Malam hari ini saya betul-betul kaget menerima dukungan dari anak-anak PL, alumni-alumni PL. Kagetnya bukan apa-apa sebenarnya, tadi mau saya tanyakan kok yang didukung saya?" ujarnya saat memberikan sambutan.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang ikut mendampingi Jokowi saat bertemu Presiden JAPINDA? Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.
-
Siapa yang menyambut Jokowi di Solo? Masyarakat Kota Solo tumpah ruah ke jalan untuk menyambut kepulangan Jokowi.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
"Tapi tadi kan sudah dijawab pak Rosan (Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Rosan Roeslani) jadi saya tidak jadi menanyakan lagi," imbuhnya.
Jokowi lalu bercerita tentang keberhasilannya membangun infrastruktur empat tahun belakangan ini. Mulai dari proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta yang sudah direncanakan sejak 26 tahun lalu sampai proyek jalan di Nduga, Papua.
"Saat saya jadi Gubernur (DKI), saya dipaparkan (soal MRT) sudah 26 tahun direncanakan. Kemudian saya suruh paparkan kenapa sih ini tidak dibangun-bangun sejak 26 tahun lalu," jelasnya.
Jokowi ©2019 Merdeka.com/Supriatin
Demikian juga dengan pembangunan jalan di Papua. Jokowi bertekad memulai proyek infrastruktur karena melihat ketimpangan pembangunan yang terjadi di Papua selama ini.
Menurut mantan Wali Kota Solo ini dirinya fokus membangun infrastruktur di Tanah Air bukan berorientasi pada bisnis, ekonomi atau politik. Melainkan untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Inilah sekali lagi keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Negara ini bukan hanya Jawa saja, kita masih punya 17 ribu pulau yang juga dihuni masyarakat kita yang juga perlu infrastruktur dan distribusi logistik yang baik. Jangan hanya berpikir di Jawa saja karena negara ini bukan hanya satu daratan," kata dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi sempat meluangkan waktu untuk ngeteh bersama PSI di Braga.
Baca SelengkapnyaNamun, Kaesang tidak mau membocorkan wejangan yang diberikan Jokowi ke PSI.
Baca SelengkapnyaSebelum mendirikan PSI, Raja Juli sempat meminta masukan Jokowi.
Baca SelengkapnyaDua putra Jokowi yang sempat diundang Golkar yakni bacawapres Gibran Rakabuming Raka dan Ketum PSI Kaesang Pangarep tidak hadir dalam acara tersebut.
Baca SelengkapnyaTerima Dukungan Alumni UKI, TKN Semakin Optimistis Prabowo-Gibran Menang Pemilu Satu Putaran
Baca SelengkapnyaRaja Juli menjelaskan, PSI memiliki nilai dan itikad baik yang sama dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaFX Rudy sudah tidak lagi menganggap Jokowi sebagai kader partai banteng moncong putih itu.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku sudah lama senang dengan PSI. Mengingat PSI identik dengan partai anak muda.
Baca SelengkapnyaUsai pertemuan tersebut, Jokowi mengaku sudah lama senang dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca SelengkapnyaJokowi tampak tersenyum hingga berdiri ketika Muzani menyatakan bahwa Gerindra merasa bangga karena Jokowi hadir pada acara tersebut
Baca SelengkapnyaMomen canggung Jokowi menyapa Gibran dengan sebutan Wapres terpilih membuat para perserta Rapimnas Partai Gerindra tertawa.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan dirinya merasa sayang dan sangat cocok dengan Prabowo Subianto
Baca Selengkapnya