Jokowi: Kalau dukungan Golkar meleset, saya telepon ketumnya
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didaulat memberikan pidato sekaligus menutup rangkaian rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Golkar 2016 di JCC, Jakarta, Kamis (28/7). Dalam pidatonya, Jokowi menyinggung soal keseriusan Partai Golkar mendukung pemerintahannya bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dan kabinet kerja.
Presiden Jokowi menagih komitmen dukungan Golkar dalam setiap kebijakan pemerintah. Termasuk kebijakan yang tidak populis. "Konsistensi dukungan diperlukan pemerintah. Saya yakin Partai Golkar konsisten mendukung kebijakan pemerintah. Perasaan saya mengatakan begitu," ujar Jokowi disambut tawa kader Golkar.
Jokowi mengaku selalu memperhatikan konsistensi dukungan partai dalam kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku punya cara sendiri jika partai politik tidak mendukung program pemerintah. Jokowi sendiri yang akan menelepon ketua umum partai jika mereka tidak konsisten mendukung pemerintah.
-
Kenapa Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Kita perhatikan saat ini, meskipun putaran pileg atau pilpres ini belum selesai Jokowi secara gesit dan tangkas sudah mempersiapkan series cawe-cawe putaran berikut untuk memanfaatkan instrumen parpol mana yang bisa 'ditunggangi' untuk tetap berkuasa,' kata Andreas Hugo, saat dikonfirmasi, Senin (11/3).
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Bagaimana Golkar menunjukan dukungannya ke Prabowo? Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungan.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
"Kemarin-kemarin juga saya ikuti, Golkar ini bener tidak sih dukungan konkret tidak, saya ikuti. Ternyata konkret. Saya berikan contoh UU Tax Amnesty, saat pemilihan Kapolri, kemudian saat APBN perubahan. Saya ikuti terus, begitu meleset, saya telp ketua umumnya," tegas Jokowi disambut tepuk tangan.
Jokowi menuturkan, di tengah kondisi ekonomi global yang sulit dan kondisi geopolitik dunia, pemerintahannya membutuhkan dukungan partai politik untuk setiap kebijakan merespon kondisi terkini. Berbekal dukungan politik, Jokowi siap menerbitkan kebijakan meskipun tidak populis di masyarakat.
"Kalau pas ada kebijakan yang memerlukan kecepatan, meskipun kebijakan itu pahit dan tidak populis, tapi untuk kepentingan rakyat, kita harus putuskan. Keputusan sulit tapi kalau ada dukungan penuh dari partai, saya disuruh memutuskan yang sulit memang itu pekerjaan saya. Saya tidak berpikir popularitas, tidak pikir itu. Kalau baik untuk negara dan rakyat, menyebabkan kita tidak populer, tetap saya putuskan," ucap Jokowi.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, kondisi ekonomi dan geopolitik dunia harus direspon dengan cara yang tidak biasa. Jika hanya bekerja dengan cara normal atau biasa, sulit bagi bangsa Indonesia keluar dari tekanan ekonomi global dan kondisi geopolitik dunia.
"Ini adalah keadaan tidak normal, harus selesaikan dengan cara tidak biasa. Tidak mungkin kita selesaikan dengan cara biasa. Sekarang dibutuhkan kecepatan memutuskan, kebijakan cepat merespon perubahan," imbuhnya.
Kepala Negara bersyukur iklim politik dalam negeri dalam kondisi stabil dan tidak ada kegaduhan. Sehingga banyak investor dan pengusaha memberi kepercayaan pada Indonesia. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal senior Partai Golkar yang dorong Jokowi jadi Ketum Golkar
Baca SelengkapnyaRumor Jokowi akan menjadi Ketum Golkar muncul menyusul beredarnya surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaDukungan tersebut sebagai bentuk aspirasi pemilih Golkar di akar rumput agar Presiden Jokowi bersedia menjadi bagian dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu bakal mengisi posisi Ketua Dewan Pembina Golkar.
Baca SelengkapnyaSurat tersebut bahkan sudah ditanda tangani oleh tujuh kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBahlil mengatakan, jika Jokowi sudah merasa tak nyaman dengan partai sebelumnya bisa datang ke Partai Golkar
Baca SelengkapnyaDia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBahlil mengaku dirinya kerap berdiskusi dengan mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menanggapi usulan Presiden Jokowi untuk menjadi ketua koalisi.
Baca SelengkapnyaJokowi mempertanyakan dirinya yang katanya disebut akan menjadi ketua maupun dewan pembina Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaDia pun menyampaikan bahwa dalam internal Partai Golkar ada tahapannya.
Baca Selengkapnya