Jokowi minta relawan di Pekalongan kejar 70 persen suara

Merdeka.com - Setelah bertemu dan bercengkrama dengan warga yang berada di Pasar Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah, calon presiden Joko Widodo ( Jokowi ) melanjutkan kampanye ke Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pekalongan.

Karena melihat antusiasme saat berada di Pasar Kajen, Jokowi meyakini dari Pekalongan akan mendapatkan suara 70 persen. Sebab masih ada waktu selama dua puluh hari untuk menggerakkan mesin partai dan relawan. Hingga akhirnya memenangkan Pilpres pada 9 Juli mendatang.

"Dua puluh hari ini harus ada persatuan yang menuju pada satu titik kalau udah semua gerak, seminggu sebelum 9 Juli akan maksimal. Begitu relawan dan kader partai NasDem , Hanura , PKPI , PKB dan PDI Perjuangan sudah bergerak dan menuju persatuan seperti ini, ini yang akan menentukan titik kemenangan kita," jelasnya saat orasi di DPC PDI Perjuangan Pekalongan, Kamis (19/6).

Tapi kalau hasil di Pekalongan yang didapat Jokowi kurang dari 70 persen, pasangan cawapres Jusuf Kalla ( JK ) ini mempertanyakan kinerja relawan dan kader partai koalisi. Karena dia menyakini akan menang di Pekalongan.

"Kalau gak dapet 70 persen malu-maluin, berarti 20 hari kemarin ngapain aja? Gak kerja mesti," kata Jokowi .

Sebelumnya, Jokowi menyampaikan orasi di atas mobil bak setelah melakukan atraksi di Pasar Kajen, Pekalongan, Jawa Tengah. Ditemani Bupati Pekalongan Amat Antono, dia merasa dihargai oleh warga pekalongan.

"Saya merasa dihargai sekali, Pasar Kanjen ini pasar yang kalau dilihat dibandingkan dengan pasar tradisional lain, pasar ini udah menjadi pasar yang baik. Oleh sebab itu, tidak hanya Pasar Kajen saja tapi pasar-pasar lain harus bersih agar tidak kalah dengan supermarket dan hypermarket," ungkapnya di hadapan ribuan warga Pekalongan.