Jokowi Minta TKD Tak Cuma Pasang Baliho, Tapi Kampanye dari Hati ke Hati

Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo meminta Tim Kampanye Daerah (TKD) bekerja keras untuk menggalang dukungan di Pilpres 2019. Dia berharap, TKD tidak cuma memasang baliho dan spanduk tapi turun langsung menemui rakyat.

"Kalau sekarang hanya pasang baliho, maaf. Spanduk, maaf, masyarakat berbeda. Karena perkenalan perlu tapi lebih perlu dari hati ke hati," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Tim Kampanye Daerah (TKD) Provinsi Riau di Hotel Prime Park, Pekanbaru, Sabtu (15/12).

Jokowi menyarankan, TKD berkampanye dari pintu ke pintu. Sejumlah program kerja yang sudah dituntaskan Jokowi empat tahun belakangan ini harus dijelaskan kepada masyarakat.

Misalnya keberhasilan Jokowi mengatasi kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Riau.

"Ini penting, rakyat perlu kita ingatkan soal asap. Asap 2015 ke belakang tiap tahun kejadian enggak rampung. Setelah saya masuk ke hutan cari tahu penyebabnya apa, ketemu. Sehingga bisa kita selesaikan," jelasnya.

Selanjutnya mengenai peralihan kepemilikan Blok Rokan dari tangan PT Chevron Pacific Indonesia ke PT Pertamina. Menurut Jokowi, TKD perlu menyampaikan kepada warga bahwa di bawah kepemimpinannya, Blok Rokan yang sudah dikelola PT Chevron sejak 8 Agustus 1971 berhasil direbut kembali.

"Sampaikan Blok Rokan sudah dimenangkan 100 persen oleh Pertamina," tegas dia.

Tak ketinggalan soal pembangunan infrastruktur. Jokowi menginginkan, TKD menjelaskan bahwa pemerintah telah menggenjot infrastruktur berupa Tol Trans Sumatera. Infrastruktur ini bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi Riau.

"Ceritakan yang paling diuntungkan Tol Trans Sumatera ini Provinsi Riau."