Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi salah tempat lahir Soekarno, Hanura kecam 'pembisik' Istana

Jokowi salah tempat lahir Soekarno, Hanura kecam 'pembisik' Istana Joko Widodo. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Ketua DPP Hanura Miryam S Haryani menyalahkan tim komunikasi Istana yang tidak teliti dalam menyusun pidato Presiden Jokowi dalam peringatan Hari Kelahiran Pancasila di Blitar, Jawa Timur. Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menyebut Bung Karno lahir di Blitar yang seharusnya di Surabaya.

"Presiden kembali dipermalukan di depan umum atas pidatonya yang menyebutkan bahwa Bung Karno lahir di Blitar. Kejadian ini benar-benar membunuh wibawa Jokowi sebagai presiden, bukan hanya di depan warga negaranya tapi juga di hadapan partai pendukungnya sendiri bahkan termasuk di mata internasional," ujar anggota Komisi V DPR ini saat dihubungi di Jakarta, Jumat (5/6).

"Secara logika, bagaimana mungkin seorang Presiden yang satu partai dengan Bung Karno bisa salah menyebutkan tempat lahir sang proklamator tersebut. Kejadian ini sungguh sangat telak sekali bagi marwah presiden sebagai simbol negara. Kelalaian ini tentu terletak pada mereka yang berada di sekeliling bapak presiden," imbuhnya.

Menurut dia, dari kekeliruan ini, menjadi pertimbangan Presiden Jokowi untuk menempatkan orang dalam tim komunikasi Istana.

"Sehingga Jokowi ke depan perlu waspada terhadap pembisiknya itu karena seringnya data yang mereka sodorkan cenderung menyesatkan. Kalau tidak, presiden bukan tidak mungkin akan dipermalukan lagi di kemudian hari," papar dia.

Selain mengkritisi kekeliruan tersebut, Myriam juga membeberkan kekeliruan dari tim komunikasi Istana. Bagi dia, orang-orang di sekitar presiden mesti direvisi lagi.

"Kasus ini bukan kali ini saja terjadi, mulai dari data tentang utang negara terhadap IMF yang disanggah langsung oleh SBY selaku presiden sebelumnya dan beberapa kasus lain yang kemudian terlihat bahwa memang data para pembisik presiden itulah perlu direvisi."

"Jokowi selaku presiden seharusnya lebih mampu tegas terhadap orang-orang disekelilingnya. Kalau memang tidak sanggup silakan mundur saja, karena masih banyak kader bangsa potensial yang lebih mampu mengisi posisi itu," pungkas dia. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Mengaku Khilaf Pernah Calonkan Gibran Jadi Wali Kota Solo, Singgung Nepotisme Jokowi
PDIP Mengaku Khilaf Pernah Calonkan Gibran Jadi Wali Kota Solo, Singgung Nepotisme Jokowi

Hasto menjelaskan, PDIP berani mencalonkan Gibran kala itu lantaran melihat kepemimpinan Presiden Jokowi yang dinilai telah memberikan dampak baik bagi RI.

Baca Selengkapnya
BRIN Sebut Jokowi Terindikasi Salahgunakan Wewenang soal Data Intelijen
BRIN Sebut Jokowi Terindikasi Salahgunakan Wewenang soal Data Intelijen

Menurut peneliti BRIN, seharusnya Jokowi tidak mobilisasi intelijen negara untuk memata-matai partai politik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kunker Dipanggil Pak Mulyono, Begini Sejarah Ganti Nama karena Kecil Sering Sakit
Jokowi Kunker Dipanggil Pak Mulyono, Begini Sejarah Ganti Nama karena Kecil Sering Sakit

Momen Presiden dipanggil 'Mulyono' oleh warga saat kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Jokowi Curhat Disebut Pak Lurah, Plonga-plongo, hingga Firaun di Sidang Tahunan MPR
FOTO: Ekspresi Jokowi Curhat Disebut Pak Lurah, Plonga-plongo, hingga Firaun di Sidang Tahunan MPR

Jokowi menyayangkan budaya Bangsa Indonesia yang bertutur kata sopan mulai hilang. Simak curhatan Jokowi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Istana Jakarta dan Bogor: Saya Merasa Inferior, Simbol Negara tapi Bikinan Kolonial
Jokowi soal Istana Jakarta dan Bogor: Saya Merasa Inferior, Simbol Negara tapi Bikinan Kolonial

Jokowi mengatakan dirinya sering merasa risau setiap mendengar pujian itu sebab Istana Jakarta dibangun oleh kolonial Belanda.

Baca Selengkapnya
Adik Prabowo Dipolisikan Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik Jokowi
Adik Prabowo Dipolisikan Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik Jokowi

Hashim dilaporkan ke Polres Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta Baru Jokowi Saat Lahir Diberi Nama Mulyono, Diganti Karena Sakit-Sakitan
VIDEO: Fakta Baru Jokowi Saat Lahir Diberi Nama Mulyono, Diganti Karena Sakit-Sakitan

Terungkap fakta menarik nama asli Jokowi ketika lahir. Jokowi mengaku orangtuanya memberi nama Mulyono.

Baca Selengkapnya
Ribka Tjiptaning Sindir Jokowi: Sudah Lupa PDIP, Salah Minum Obat atau Bagaimana?
Ribka Tjiptaning Sindir Jokowi: Sudah Lupa PDIP, Salah Minum Obat atau Bagaimana?

Ribka Tjiptaning menilai Jokowi menampakkan kesombongan setelah berkuasa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TPN Ganjar Mahfud Keras 'Serang' Jokowi, Singgung Langkah Politik yang Salah
VIDEO: TPN Ganjar Mahfud Keras 'Serang' Jokowi, Singgung Langkah Politik yang Salah

TPN Ganjar Mahfud menyindir langkah Presiden Jokowi sebagai politik yang salah.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Nilai Pernyataan Jokowi soal Presiden Boleh Memihak Bisa Merusak Norma Bernegara
Sudirman Said Nilai Pernyataan Jokowi soal Presiden Boleh Memihak Bisa Merusak Norma Bernegara

Menurut Sudirman, ucapan Jokowi presiden boleh kampanye dan memihak berbahaya.

Baca Selengkapnya
Hashim Muak Jokowi Diserang Isu Dinasti Politik: Yang Menyerang Dinasti Politik Pertama Indonesia!
Hashim Muak Jokowi Diserang Isu Dinasti Politik: Yang Menyerang Dinasti Politik Pertama Indonesia!

Hashim Djojohadikusumo muak dengan kritik isu dinasti politik kepada Jokowi.

Baca Selengkapnya