Jokowi: Saya bahagia kami tak pernah bahas menteri dan cawapres
Merdeka.com - PDI Perjuangan, Partai NasDem, dan Partai Kebangkitan Bangsa hari ini mendeklarasikan koalisi untuk mendukung capres Joko Widodo. Saat menyampaikan pidato sambutan, Jokowi mengatakan kerjasama antar tiga partai ini murni untuk kepentingan bangsa dan rakyat.
"Saya adalah orang yang sangat berbahagia sampai detik ini, karena kemurnian kerja sama antar partai tidak pernah berbicara menterinya siapa dan cawapresnya siapa. Kemurnian ini yang akan terus kita kawal, dan yang kita bicarakan adalah langkah-langkah dan agenda-agenda ke depan dan menyamakan platform untuk bangsa dan rakyat dan negara ini ke depan," kata Jokowi di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (14/5).
Jokowi mengungkapkan saat pertama kali bertemu Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh untuk membicarakan koalisi dalam pilpres.
-
Kenapa Jokowi minta Parmusi jaga kondusifitas Pemilu? 'Bapak presiden memberikan pesan agar supaya Parmusi juga ikut menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan dalam rangka menyambut tahun politik 2024 agar pemilu dapat dilaksanakan secara aman damai jujur adil tepat pada tanggal 14 Februari yang akan datang,'
-
Bagaimana Jokowi berusaha agar tetap berkuasa? 'Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil,' ungkap dia.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
"Waktu ketemu Pak Surya Paloh pertama kali saya bicara langkah ke depan seperti apa. 30 menit setelah bicara, kemudian salaman, Pak Surya bilang 'cocok Mas'. Kemudian saya tanya, apakah bapak akan mengajukan menteri, cawapres, jawabannya tidak. 'Saya mendukung apa yang disampaikan Mas Jokowi'," kata Jokowi menirukan ucapan Surya Paloh.
Begitu juga saat bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Jokowi mengatakan Muhaimin menerima apa yang disampaikannya. Namun harus izin kiai untuk memutuskan. "Cocok Mas, tapi saya harus menunggu karena harus konsultasi dulu dengan kiai," ungkap Jokowi.
Jokowi pun menegaskan, keraguan orang terhadap konsep kerja sama tanpa syarat yang selama ini dia lakukan, ternyata bisa diwujudkan.
"Ini yang menurut banyak orang tidak mungkin, kerja sama tanpa syarat itu, kita mempunyai niat, kita mempunyai kemampuan, inilah yang sampai saat ini kita jaga," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi demokratis, dan menghormati independensi serta hak setiap partai politik.
Baca SelengkapnyaMenurut Moeldoko, pandangan JK subjektif dan tidak melihat secara utuh.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri juga menjawab soal jabatan presiden menjadi tiga periode. Mega tegas mengatakan masih paham dengan UU dan tap MPR
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRelasi Jokowi kepada Megawati tidak berubah meski keduanya kini berbeda jalan politik.
Baca SelengkapnyaMoeldoko meminta masalah netralitas tak sekedar dilihat kacamata subjektivitas.
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaAirlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaPaloh menyebut tidak ada pembicaraan saat itu tentang Demokrat gabung ke pemerintahan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga menyinggung soal netralitas ini untuk BIN.
Baca Selengkapnya