Jokowi: Saya masih makan nasi jadi bukan dewa
Merdeka.com - Survei Cyrus Network menyebut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden setengah dewa. Alasannya, setiap partai yang mengajukan Jokowi sebagai calon presiden maka elektabilitas partai tersebut akan naik drastis.
Jokowi menolak disebut capres setengah dewa. Dia lagi-lagi menegaskan, tidak peduli dengan banyaknya survei yang menyatakan Jokowi layak sebagai calon presiden.
"Sudah saya bilang, saya itu nggak ngurus survai survei," ujar dia di Balaikota, Jakarta Pusat, Senin (16/12).
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Siapa yang mengusulkan Jokowi undang capres? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
Dia mengaku dirinya bukanlah dewa politik yang diagung-agungkan. Bagi Jokowi , dirinya hanya orang biasa seperti manusia-manusia lainnya.
"Saya manusia biasa, makan nasi juga. Kalau setengah dewa nggak makan nasi dong," canda dia.
Sebelumnya, dalam survei yang dilakukan Cyrus Network, Jokowi diperkirakan bakal mudah memenangkan Pilpres 2014. Bahkan, partai yang mencalonkan Jokowi juga akan kena efeknya.
"Jokowi bisa mengangkat suara PDIP ke titik tertinggi yaitu 60 persen. Golkar ke angka potensial tertinggi 53 persen dan Gerindra 48 persen, jika jauh-jauh hari menyatakan diri sebagai satu-satunya partai yang mengusung Jokowi sebagai capres," ujar Direktur Riset Cyrus Network Eko David Dafianto.
Menurut Eko, Jokowi tidak hanya mengangkat citra PDIP sebagai partai pengusungnya. Setiap partai politik yang menggandeng Jokowi bakal ketiban rezeki. Yakni citra partai tersebut akan makin baik.
"Bahkan figur Jokowi bisa mengangkat PBB ( Partai Bulan Bintang ), Partai NasDem dan PKPI ke titik potensial tertinggi di atas 40 persen, ini adalah salah satu fakta bahwa Jokowi adalah capres setengah dewa" jelas Eko.
Karena itu, Jokowi tak perlu risau jika ingin menjadi calon presiden. "Jokowi bisa bergabung ke partai manapun, dan penggabungan diri Jokowi bisa menjadikan partai tersebut sebagai pemenang pemilu," katanya.
Survei ini melibatkan 1.020 responden yang tersebar 33 provinsi. Responden dalam survei ini berusia 17 tahun ke atas atau telah menikah.
Survei dilakukan dua kali, yaitu 21-27 Agustus 2013 dan 13-17 September 2013. Metode survei menggunakan multistage random sampling dan tingkat margin error sebesar 3,1 persen.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Politikus PDIP Wayan menilai sosok Jokowi sudah mulai berubah.
Baca SelengkapnyaSampel sebanyak 1.217 responden dipilih melalui kombinasi random digital dialling (RDD) (265 responden) dan double sampling (952 responden).
Baca SelengkapnyaElektabilitas Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres naik signifikan mengalahkan Mahfud MD dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaResponden pun ditanya siapa pasangan calon presiden yang dinilai paling mampu meneruskan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik Indonesia mencatat pengaruh figur Jokowi dan Megawati dalam mempengaruhi pillihan publik ke PDIP
Baca SelengkapnyaHasil survei tersebut menjadi cambuk bagi Cak Imin untuk bekerja keras.
Baca SelengkapnyaPSI hanya menarik 3 persen dari pemilih yang puas dengan kinerja Jokowi.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI Denny JA yang mengusung tema "Di Ambang Pilpres Satu Putaran Saja" ini dilakukan pada periode 16-26 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaBahlil mengutip survei kepuasan publik terhadap Jokowi yang sangat tinggi. Sehingga yang berhadapan dengan Jokowi harus melawan rakyat.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menilai pernyataan Jokowi soal kode 'Pak Lurah' hanya candaan.
Baca SelengkapnyaPeneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, ada dua alasan utama mengapa dukungan publik untuk PDIP tinggi.
Baca Selengkapnya