Jokowi Sentil Kementan soal Impor, NasDem Tak Khawatir Kena Reshuffle
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung rencana reshuffle dan kekesalannya karena masih banyak kementerian melakukan pengadaan barang dari hasil impor.
Salah satu kementerian yang disentil adalah Kementan yang disebut banyak impor alat mesin pertanian (alsintan).
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai NasDem Martin Manurung menyatakan, kadernya yakni Mentan Syahrul Yasin Limpo tidak banyak melakukan impor.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kenapa Jokowi prihatin dengan dominasi impor teknologi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya transformasi Indonesia dari konsumen menjadi produsen dalam industri teknologi global. Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
“Mentan sepertinya enggak banyak impor ya,” kata Martin saat dikonfirmasi, Jumat (25/3).
Meski demikian, kata Martin, pihaknya siap apabila ada reshuffle ataupun tidak. Sebab, NasDem tak mau mencampuri hak prerogatif presiden.
“Jadi kalaupun misal ada reshuffle atau apapun ya NasDem bersikap sama itu hak prerogatif presiden kita tidak mencampuri,” tegas dia.
“Mau presiden angkat kader NasDem ya kita apresiasi, tapi kalau memang dianggap presiden perlu dirombak ya itu juga hak presiden, kita tidak mencampuri,” kata Martin.
Bagi NasDem, kader yang sudah masuk kabinet bukan lagi petugas partai. Melainkan pembantu presiden.
“Posisi NasDem sudah mewakafkan para kader ini berjuang bagi bangsa. Bahkan Ketum sampai mengatakan harus lebih sering melapor ke Pak Presiden daripada ke DPP, artinya Pak Surya Paloh menyebut kader yang bekerja sebagai menteri sudah bukan lagi petugas partai,” kata dia.
Sebelumnya, Jokowi menyinggung reshuffle dan mengaku mengaku jengkel karena alat kesehatan dan alat mesin pertanian (alsintan) masih banyak impor.
“Kementerian, sama saja, tapi itu bagian saya itu. Reshuffle, sudah, heeeeh saya itu, kayak gini nggak bisa jalan. Sudah di depan mata, uangnya ada, uang uang kita sendiri, tinggal belanjakan produk dalam negeri saja sulit,” kata Jokowi.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah bakal memperketat impor barang-barang yang mengganggu pasar produk dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet yang beredar di publik.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat, nilai impor berbagai senjata dan amunisi, serta bagiannya mencapai USD 102,39 juta selama periode Januari - Juli 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40
Baca SelengkapnyaMenurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara
Baca SelengkapnyaSelain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaPadahal, pemerintah pusat sangat sulit mengumpulkan uang dari pajak, royalti, hingga dividen untuk ditransfer ke daerah.
Baca SelengkapnyaPMI Manufaktur Indonesia pada Juli 2024 terkontraksi atau berada di zona negatif.
Baca SelengkapnyaMahfud Md bertanya kepad Gibran Rakabuming Raka mengenai masalah impor Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaTeten Masduki menyoroti masih maraknya penjualan pakaian bekas impor di pasaran.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap mewanti-wanti keamanan stok beras dalam negeri, meski inflasi masih cenderung terjaga.
Baca Selengkapnya