Jokowi soal kolom agama dihapus: Siapa yang bilang gitu?
Merdeka.com - Anggota Tim Sukses Jokowi - JK, Musda Mulia, menyebut capres nomor urut 2 itu akan menghapus kolom agama di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Tapi wacana timses langsung dibantah Jokowi.
"Siapa yang bilang gitu? Ya tanya aja ke sana (Musda Mulia). Kapan ketemunya (sama Musda Mulia)," ungkap Jokowi di sela kegiatan kampanye di kawasan Tegal, Jawa Tengah, Kamis (19/6).
Jokowi menegaskan tidak akan menghapuskan kolom agama dari KTP. Menurutnya, agama bagian dari identitas Indonesia dan itu sudah tertulis dalam dasar negara, Pancasila.
-
Apa fungsi pokok Pancasila bagi negara Indonesia? Pancasila mengatur dalam penyelenggaraan aparatur negara sehingga tercapainya tujuan nasional.
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
-
Mengapa Pancasila penting bagi Indonesia? Pancasila tidak hanya menjadi landasan hukum dan politik, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
-
Apa yang dimaksud dengan Pancasila sebagai dasar negara? Pancasila adalah ideologi atau dasar negara yang dijadikan pedoman bangsa Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara adalah sistem nilai dan pandangan hidup yang menjadi landasan dan pedoman bagi pemerintahan dan kehidupan masyarakat Indonesia.
-
Apa pengertian Pancasila? Pengertian Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang memiliki arti prinsip atau dasar. Maka dari itu, Pancasila dapat diterjemahkan sebagai lima prinsip atau lima dasar.
"Di Pancasila kan udah jelas, Ketuhanan Yang Maha Esa. Jadi apapun itu identitas karakter kita," jelasnya.
Sebelumnya, anggota tim pemenangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla Musda Mulia mengatakan, Jokowi - JK menjanjikan penghapusan kolom agama pada kartu tanda penduduk (KTP) jika terpilih.
"Saya setuju kalau kolom agama dihapuskan saja di KTP, dan Jokowi sudah mengatakan pada saya bahwa dia setuju kalau memang itu untuk kesejahteraan rakyat," ujar Musda pada diskusi mengenai visi dan misi capres, bertajuk "Masa Depan Kebebasan Beragama dan Kelompok Minor di Indonesia", di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/6).
Dalam sejumlah diskusi dengan Jokowi, ia mengatakan, capres itu menyetujui penilaian bahwa kolom agama dalam KTP lebih banyak memberi kerugian bagi warga. Menurut Musda, kolom agama di KTP dapat disalahgunakan, antara lain ketika konflik terjadi di suatu daerah.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salam lintas agama merupakan salah satu upaya berkesinambungan merawat kemajemukan dimiliki Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, Indonesia haruslah menjunjung tinggi keberagaman
Baca SelengkapnyaSelama ini, Bung Karno identik dengan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaUntuk mengatasi permasalahan di negara ini bukan sebuah sistem baru, tapi persatuan dan kesatuan.
Baca Selengkapnya"Jadi nggak boleh merasa kecil, sama-sama punya saham kok, yang beda kan devidennya saja, nah pembagiannya itu dibuat harus proporsional," kata Menag Yaqut.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia konsiten dengan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Baca SelengkapnyaMempelajari makna Pancasila penting bagi warga negara Indonesia agar dapat lebih memahami nilainya.
Baca SelengkapnyaJokowi menyatakan, bahwa Indonesia adalah negara besar dan sukunya berbeda-beda.
Baca SelengkapnyaPancasila memiliki kedudukan yang krusial bagi negara Indonesia.
Baca SelengkapnyaUmat katolik sangat bersuka cita lantaran perayaan Misa tahun ini langsung bersama pemimpin Gereja Katolik sedunia Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan dirinya sering merasa risau setiap mendengar pujian itu sebab Istana Jakarta dibangun oleh kolonial Belanda.
Baca Selengkapnya