Jubir Prabowo-Sandi: PSI Belajar Dulu Apa Itu Demokrasi
Merdeka.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade menilai, tudingan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bahwa Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno harus bertanggungjawab terhadap kerusuhan 21-22 Mei sangat tidak berdasar.
Menurut Andre, Prabowo-Sandi sejak awal mengatakan bahwa akan menempuh jalur sesuai dengan konstitusi dan undang-undang yang berlaku dalam memprotes penyelenggaraan Pemilu.
"Ngawur PSI ini, seperti kekurangan informasi, Pak Prabowo dan Bang Sandi sudah berulang kali mengatakan bahwa cara yang ditempuh dalam memperjuangkan hasil Pemilu 2019 tidak akan keluar atau melanggar konstitusi. Itu dikatakan kepada publik," kata Andre di Jakarta, Kamis dini hari (30/5).
-
Siapa yang salah sebut Prabowo-Sandi? Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria keselip lidah dengan menyebut nama pasangan Prabowo-Sandi.
-
Mengapa Prabowo dituduh melakukan kudeta? Prabowo mengaku kerap dituduh ingin mengkudeta saat dulu aktif menjadi tentara, namun hal itu ia tidak lakukan.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Mengapa Riza Patria sebut Prabowo-Sandi? Riza juga meminta para caleg memetakan kekuatan untuk disinergikan. Di sinilah mantan Wakil Gubernur DKI itu menyebut nama Prabowo-Sandi. 'Sayap-sayap caleg-caleg kita juga terpenting petakan dan kita sinergikan, karena kerja-kerja caleg ini lebih terukur, dirasakan keberadaannya di masyarakat untuk memenangkan Prabowo-Sandi, maksud saya Prabowo-Gibran,' tuturnya.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
Andre menambahkan, di Indonesia kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum dijamin oleh konstitusi. Hal itu sesuai dengan undang-undang nomor 9 tahun 1998. Jadi sangat salah bila PSI meminta bertanggungjawab hanya karena pendukung Prabowo-Sandi berunjuk rasa meminta Bawaslu mengusut kecurangan Pemilu Presiden.
"Memangnya tidak boleh orang berunjuk rasa, berdemonstrasi menyampaikan aspirasi. Indonesia negara demokrasi. Kecuali bila PSI berpikiran bahwa Indonesia negara otoriter," katanya.
Adapun menurut Andre, kerusuhan yang terjadi pada aksi unjuk rasa 21 Mei malam serta 22 Mei, merupakan masalah yang berbeda. Massa yang berbuat rusuh berbeda dengan pendukung Prabowo-Sandi yang berunjuk rasa pada siang hari.
Malahan menurutnya Prabowo-Sandi berulangkali mengeluarkan imbauan agar pendukungnya berunjuk rasa dengan damai. Pada 22 Mei malam, Prabowo bahkan meminta pendukungnya yang masih di lokasi unjuk rasa untuk pulang dan beristirahat.
"Pak Prabowo dan Bang Sandi meminta pendukungnya untuk unjuk rasa dengan damai dan tidak melanggar hukum. Jadi kenapa harus bertanggung jawab adanya kerusuhan itu," katanya.
Sebagai partai baru yang tidak lolos ke parlemen, PSI menurut Andre seharusnya belajar mengamati persoalan sehingga tidak salah menarik kesimpulan. Misalnya menurut Andre menyoroti dugaan aksi kekerasan pada kerusuhan tersebut, sehingga menyebabkan 9 orang meninggal.
"PSI belajarlah dulu, apa itu demokrasi, dan bagaimana tugas aparat keamanan dalam menjaga aksi unjuk rasa," pungkasnya.
Berita Prabowo Subianto lainnya, bisa dibaca di Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam politik, pilihan calon presiden hanya individu itu dan tuhannya yang tahu. Sementara secara kelembagaan punya mekanisme sendiri.
Baca SelengkapnyaFaldo mengatakan, pemilu merupakan kontestasi biasa lima tahunan. Maka perbedaan pilihan politik diharapkan tak memutus silaturahmi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, dalam demokrasi tidak mengenal kata pelipur lara. Dia membantah kehadiran Partai Gelora hanya menjadi pelipur lara, setelah ditinggal PKB
Baca SelengkapnyaPolitikus senior PDIP Deddy Sitorus menanggapi manuver polisik PSI.
Baca SelengkapnyaJubir PKS mengatakan Anies Baswedan tidak berutang kepada Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSandiaga menerangkan PPP tahu diri, melihat perolehan suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKaesang mengingatkan kader PSI agar tidak mudah untuk mengejek apalagi merendahkan dan sampai memfitnah.
Baca SelengkapnyaPrabowo bahkan menyebut tidak akan menolak hadir jika PSI memberikan undangan kepadanya.
Baca SelengkapnyaPSI Mesra dengan Prabowo, Senior PDIP Dengar Ada Perpecahan Internal
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSI Kaesang Pangarep sempat memberikan pesan terhadap Prabowo-Gibran yang berisi untuk menjadikan Pemilu 2024 sebagai pemilihan yang santui.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan mengapresiasi kepercayaan rakyat Jakarta di tengah narasi agar Pramono-Rano tak menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaBanyak pernyataan Prabowo dan PSI yang tegak lurus dengan Jokowi. Sehingga, terlihat nuansa keterlibatan Jokowi dibalik kedekatan Prabowo dan PSI.
Baca Selengkapnya