Kabar eks napi jadi pengurus, mantan Timses Akom ingatkan PDLT
Merdeka.com - Di saat tim Formatur Munaslub Partai Golkar tengah menyusun kepengurusan baru periode 2014-2019, ada beberapa nama yang sudah bocor ke media. Dari selembar susunan pengurus yang beredar, ada nama Fahd El Fouz atau Fahd A Rafiq. Maklum saja, Fahd adalah mantan terpidana kasus korupsi dana penyesuaian infrastruktur daerah tahun 2011.
Menanggapi hal tersebut, Politikus Partai Golkar Firman Soebagyo enggan berkomentar banyak. Dia hanya mengingatkan kembali syarat Prestasi, Dedikasi, Loyalitas, dan Tak Tercela (PDLT) di Golkar.
"Yang jelas di Golkar itu ada azas Prestasi, Dedikasi, Loyalitas, dan tidak Tercela. Itu pakem-pakem yang diatur dalam anggaran dasar dan rumah tangga dalam menentukan seorang kader dalam menduduki posisi-posisi tertentu ya PDLT itu," kata Firman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5).
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa yang dilantik Jokowi menjadi Ketua KPK? Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
Wakil ketua Baleg DPR ini juga berharap, kedua kubu yang sempat bertikai diakomodir ke dalam struktur baru Golkar di bawah Ketua Umum Golkar Setya Novanto. Sebab hal tersebut merupakan bagian dari perjanjian.
"Yang jelas waktu itu prinsip-prinsip yang dijalankan itu adalah mengakomodir kepentingan semua pihak sebagai wujud rekonsiliasi. Ketika Pak Akom mundur, itu yang disepakati antara Pak Setya Novanto dengan Pak Akom. Penjelasan Pak Akom seperti itu," ujar Firman yang juga mantan timses caketum Ade Komarudin di munaslub Golkar.
Firman juga mengaku mendapatkan selembar dokumen nama kader Golkar yang dimasukkan dalam struktur baru. Namun lagi-lagi, dia menyerahkan sepenuhnya kepada tim formatur untuk menyusun kepengurusan Golkar periode 2014-2019.
Dalam dokumen tersebut, Fahd didaulat sebagai ketua DPP Golkar bidang Pemuda dan Olahraga. Rupanya, Fahd memang diketahui merupakan salah satu tim sukses Setya Novanto dalam Munaslub Golkar kemarin. Tak cuma korupsi (DPID), Fahd juga kerap disebut dalam kasus korupsi pengadaan Alquran yang membelit Zulkarnaen Djabar.
ahd memang telah menjalani hukumannya selama 2,5 tahun penjara di Lapas Sukamiskin. Sejak 23 Agustus 2014 lalu, Fahd dinyatakan bebas bersyarat dan wajib lapor.
Tidak cuma Fahd, dalam dokumen itu juga menyebut nama Nurul Arifin sebagai ketua DPP bidang media dan penggalangan opini. Tantowi Yahya ketua DPP Bidang Kebudayaan, Rudy Alfonso ketua bidang Hukum dan HAM, Mohamad Aly Yahya ketua DPP bidang Kerohanian dan Ulla Nuchrawaty sebagai ketua DPP bidang pemberdayaan perempuan dan SDG.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto menyadari sejak awal saat mengkritisi demokrasi dan pemerintah, dia paham resiko akan dipenjara suatu hari nanti.
Baca SelengkapnyaFraksi PDIP di DPR RI kembali akan dipimpin oleh Utut Adianto Wahyuwidayat.
Baca SelengkapnyaEks Wakapolri, Komjen Pol (purn) Gatot Eddy Pramono akan menjadi Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo bersama mantan Panglima TNI, Jenderal (purn) Andika Perkasa.
Baca SelengkapnyaKPK telah menetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terhadap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan
Baca SelengkapnyaDalam surat itu, KPK juga menyebutkan Hasto bekerja sama dengan Agustiani Tio F terkait penetapan anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024.
Baca SelengkapnyaDalam surat itu, KPK juga menyebutkan Hasto bekerja sama dengan Agustiani Tio F terkait penetapan anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum NasDem Surya Paloh mengeluarkan surat keputusan nomor 440-Kpts/DPP-NasDem/VII/2023 dengan tanggal 27 Juli 2023.
Baca SelengkapnyaPenetapan Hasto dikabarkan sebagai tersangka terkait kasus suap Komisioner KPU hingga buron Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaWamenag Saiful Rahmat pernah Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jakarta
Baca SelengkapnyaTim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran ini dipimpin Rosan Roeslani.
Baca SelengkapnyaKPK belum mengumumkan secara resmi status tersangka Hasto.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Wasekjen PDIP Utut Adianto di Gedung DPR, kemarin.
Baca Selengkapnya