Kabar Reshuffle Kabinet: Dari Hary Tanoe hingga Andika Perkasa
Merdeka.com - Rabu Pon 1 Februari 2023 tiba. Sejak dua pekan terakhir, lingkaran Istana heboh tentang kabar reshuffle kabinet atau perombakan kabinet.
Sinyal kocok ulang kursi menteri sudah santer semenjak NasDem memutuskan deklarasi dukung Anies Baswedan jadi Capres di Pemilu 2024. Sejak itu, hubungan NasDem dan Istana serta parpol koalisi pemerintah panas.
Hingga pagi ini, sejumlah politikus di parlemen mengakui ikut penasaran tentang kabar perombakan kabinet. Namun, informasi tersebut masih tertutup rapat dari Istana.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Kenapa NasDem prioritaskan Anies di Pilgub Jakarta? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Apa nama partai yang dibentuk Anies Baswedan? Sampai saat ini Anies belum mengumumkan nama partai yang akan didirikannya.
-
Kenapa NasDem tetap mendukung Anies? 'Ya itukan prosesnya kalau gak bisa kita mau apain. Tapi Anies menurut saya tetap ada di hati rakyat, tetap di sayang sama NasDem. 4 hari yang lalu masih makan siang disini, masih oke. Kita sebagai saudara, sebagai kerabat masih baik-baik saja,' pungkas Hermawi.
-
Siapa yang diprioritaskan NasDem untuk Pilgub Jakarta 2024? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Bagaimana Nasdem membangun koalisi untuk Pilgub NTT? 'Saya juga menugaskan seluruh pengurus untuk membangun koordinasi dan komunikasi dengan partai lain, karena harus berkoalisi,' jelas Edistasius.
Kode tunggu dari Jokowi bikin tambah penasaran. Terakhir, semalam, Selasa 31 Januari, Jokowi kembali memberikan kodenya. Tunggu besok.
"Pagi siang masih di Jakarta, jadi ditunggu saja besok," singkat presiden saat menghadiri acara PSI di Jakarta.
Hary Tanoe dan Andika Perkasa
Sejumlah nama mencuat. Kursi menteri dari NasDem kabar paling santer bakal jadi ‘korban’. Di antaranya, Ketum Perindo Hary Tanoe Soedibjo (HT).
"HT kabarnya masuk," ujar seorang politikus pemerintah.
Keputusan Hary Tanoe mundur sebagai Dirut MNC Digital menambah kencang isu masuk kabinet. Terlebih, Hary Tanoe dinilai tepat masuk sebagai Menteri Kominfo.
Perindo belum bisa dimintai komentar tentang kabar Hary Tanoe bakal masuk kabinet Jokowi.
Bukan cuma itu, nama mantan Panglima TNI, Jenderal (purn) Andika Perkasa juga disebut bakal masuk jajaran kabinet. Dua politikus parpol penguasa mengakui nama Andika masuk.
Hingga berita ini diturunkan, Andika Perkasa tak membalas pesan yang dikirim merdeka.com
Berubah Usai Pertemuan Surya Paloh
Sumber lain, seorang petinggi politikus koalisi pemerintah mengaku juga penasaran. Menurut dia, semua parpol pemerintah, termasuk partainya ikut menantikan keputusan presiden pagi ini.
"Semua sedang menunggu mas," singkat dia.
Sumber lainnya dari parpol penguasa menyatakan, sejak dua pekan lalu, Rabu 1 Februari memang sudah terjadwal jadi pengumuman reshuffle kabinet. Namun, dinamika politik berubah.
Pasca pertemuan antara Ketum NasDem Surya Paloh dan Presiden Jokowi pekan lalu. Menurut sumber ini, kecil atau besar pertemuan itu berdampak pada agenda Rabu Pon hari ini.
Jokowi telah menegaskan, pertemuannya dengan Surya Paloh tidak membahas soal dukungan capres partai politik. Menurut dia, urusan capres dan pemilu hak penuh dari parpol. Negara tidak ikut campur.
"Apa urusannya presiden? Jangan sering dihubung-hubungkan dengan istana, dikit-dikit dengan istana. istana pekerjannya banyak," tegas Jokowi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akhirnya, Anies melakukan pertemuan dengan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pada 24 Agustus, dan sehari setelahnya itu mengirimkan surat kepada AHY.
Baca SelengkapnyaBeberapa kejutan politik jelang Pilpres 2024 yang bikin heboh publik.
Baca SelengkapnyaApakah PKB masih diperhitungkan untuk bergabung dengan NasDem dan PKS yang sudah mendukung Anies, Hal itu tinggal menunggu saja.
Baca SelengkapnyaNamun mengenai kepastian isi pertemuan itu Demokrat menyebut hanya Surya Paloh dan tuhan.
Baca SelengkapnyaDemokrat menggelar rapat usai merasa dikhianati Anies.
Baca SelengkapnyaSetelah berbincang santai, Muhassonah pun berdoa untuk Anies. Doa dipanjatkan dalam berbahasa Arab yang lumayan panjang.
Baca SelengkapnyaPDIP mendorong duet Ganjar dan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPKS dan Partai Demokrat menunjukkan respons berbeda menyikapi keputusan Nasdem bekerja sama dengan PKB menduetkan pasangan Anies Baswedan dengan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaRapat akan digelar di NasDem Tower, Jakarta, Rabu.
Baca SelengkapnyaMenurut Paloh, keputusan Cak Imin untuk menjadi cawapres mendampingi Anies belum tuntas sepenuhnya.
Baca SelengkapnyaAnies dan Cak Imin deklarasi sebagai pasangan capres dan cawapres di Hotel Majapahit, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/9).
Baca SelengkapnyaDemokrat tetap konsisten bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies capres.
Baca Selengkapnya