Kalah di Pilkada jadi caleg kemudian
Merdeka.com - Setelah kalah dalam perebutan kursi kepala daerah, sejumlah mantan cagub, cawagub, hingga mantan calon waki kota maupun Bupati di Jawa Barat, mencoba peruntungan dengan mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI maupun DPRD.
Mereka adalah pasangan cagub-cawagub Jabar nomor urut dua, TB Hasanuddin dan Anton Charliyan yang kompak maju caleg dengan kendaraan PDIP. TB Hasanuddin mengaku maju caleg di daerah pemilihan (Dapil) Majalengka. Namun dia juga belum mendapat informasi terkait dapil Anton Charliyan.
"Saya ditugaskan untuk nyaleg, kembali ke dapil semula, ya sudah saya laksanakan tugas itu sebaik baiknya dan sehormat hormatnya," ujar TB Hasanuddin saat mendaftarkan berkas bakal calin legislatif DPRD Jabar ke KPU Jabar, Jalan Garut, Kota Bandung, Selasa (17/7).
-
Siapa saja yang daftar jadi calon legislatif? KPU Gunungkidul DIY, mencatat ada empat narapidana yang mendaftar sebagai bakal caleg DPRD kabupaten setempat untuk Pemilu 2024.
-
Apa yang terjadi dengan Pendaftaran calon kepala daerah? Pendaftaran calon kepala daerah telah resmi ditutup. Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Siapa saja caleg petahana yang gagal di Pemilu? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024. Hal itu diprediksi dari rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional yang telah disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Siapa yang mendaftarkan diri sebagai Capres-Cawapres? Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) telah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan Capres-Cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Dimana pendaftaran capres cawapres? Pasangan bacapres-bacawapres diwajibkan membawa dokumen yang berisi visi dan misi programnya sebagai bahan kampanye saat melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Siapa yang daftar capres cawapres? 'Pada hari Sabtu sore, kami telah mendapatkan surat, menerima surat pemberitahuan rencana pendaftaran partai koalisi, atau gabungan partai politik dari Partai NasDem, Partai PKB, dan Partai PKS,' kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (16/10).
Selain TB Hasanuddin dan Anton Charliyan, mantan cawagub Jabar Dedi Mulyadi tak mau ketinggalan untuk meramaikan perebutan kursi DPR RI. Sebagai Ketua DPD Jabar, Dedi Mulyadi maju menggunakan kendaraan Partai Golkar. Dia akan bertarung di Dapil Purwakarta-Karawang-Bekasi untuk memperebutkan kursi DPR RI.
"Ya optimis maju. Bekalnya saya alhamdulillah dengan warga sudah dekat," kata Dedi Mulyadi saat ditemui di Jalan Pasteur, Selasa (17/7).
Selain Dedi Mulyadi, di Partai Golkar ada juga nama Nurul Arifin yang gagal di Pilwalkot Bandung yang kini akan bertarung di Pileg 2019 DPR RI.
"Ibu Nurul juga ke DPR RI. Tapi dapilnya saya belum tau. Tapi pasti (dapilnya) Jabar lah," kata Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar Ade Barkah.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, sejumlah mantan calon kepala daerah yang gagal di Pilkada Serentak 2018, mencoba peruntungan sebagai calon anggota legislatif. Di Partai Demokrat ada nama Chairul Yaqin Hidayat yang gagal di Pilwalkot Bandung kini maju Pileg DPRD Jabar. Ada pula nama bekas calon wakil wali kota Banjar, Irma maju ke DPR RI dari dapil Kuningan. Deddy Mizwar tidak akan maju di Pileg. Pria yang akrab disapa Demiz itu didapuk menjadi bagian dari tim pemenangan Partai Demokrat.
Sedangkan di kubu PKS, Calon Wakil Gubernur Jabar, Ahmad Syaikhu pun dipastikan maju di Pileg untuk DPR RI. "Pak Ahmad Syaikhu maju ke DPR RI," ucap Ketua DPW PKS Jabar Nur Suprianto.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala daerah rela mundur demi maju sebagai caleg di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKepala daerah berbondong-bondong mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKomandanTe bagian dari strategi pemenangan elektoral terpimpin secara gotong royong yang bertumpu pada mesin partai untuk memenangkan PDIP di Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaMereka turung palagan untuk bertarung memperebutkan suara dengan para petahana, mantan menjabat, pensiunan TNI hingga para pesohor tanah air.
Baca SelengkapnyaKPU akan memproses dokumen pada 12-15 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Tidak Bisa jadi Cawagub di Pilkada Jakarta, Ini Aturannya
Baca SelengkapnyaSiapa saja eks napi korupsi yang maju caleg DPR RI di Pemilu 2024? Simak selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPertarungan caleg semakin kompetitif di Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak mendapatkan kursi di Sumatera Barat pada Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota mengikuti penyelenggaraan Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 19 anggota DPR RI terpilih mundur karena maju Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya