Kampanye hitam serang Jokowi, kubu Prabowo merasa disudutkan
Merdeka.com - Timses Prabowo - Hatta, Ahmad Yani merasa ada yang janggal dengan peristiwa kekerasan jelang pilpres belakangan ini. Dia curiga hal ini sengaja dilakukan untuk menyudutkan kubu Prabowo - Hatta.
Dia mencontohkan sebuah posko pemenangan Jokowi - JK yang dibakar terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu. Sampai sekarang tidak jelas siapa pelaku pembakaran dan tidak dilaporkan oleh pihak kepolisian.
Begitu juga soal transkrip yang diduga percakapan antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Jaksa Agung Basrief Arief agar tidak menyeret Jokowi di kasus bus Transjakarta. Padahal, dia mengaku kubunya tak pernah dan tidak akan melakukan kampanye hitam seperti itu.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Bagaimana Jokowi berusaha agar tetap berkuasa? 'Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil,' ungkap dia.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
Kemudian, kata dia, kasus kekerasan yang dilakukan oleh sekelompok orang berseragam terjadi di Yogyakarta kemarin tidak ramai diberitakan. Namun dia tak mau menuduh siapa yang melakukan strategi merasa dizalimi ini.
"Posko dibakar tidak jelas juga. Ada uniform (seragam) melakukan kekerasan di Yogya tidak ramai-ramai itu yang terjadi di Yogya," kata Yani di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (19/6).
Menurut dia tidak masalah ada yang ingin mendaurulang isu kekerasan atau pelanggaran HAM jelang pemilu ini. Namun dia mengklaim, Prabowo - Hatta semakin dibanjiri dukungan.
"Buat kami tidak masalah, silakan mendaurulang silakan memojokkan kami terus menerus, silakan. Dukungan semakin tinggi, kemenangan semakin dekat buat kami biasa-biasa saja," tutur dia.
Bahkan dia membandingkan dukungan yang mengalir di posko pemenangannya Rumah Polonia ketimbang dukungan yang mengalir ke kubu Jokowi - JK. Dia yakin, dukungan lebih banyak ke Prabowo ketimbang Jokowi.
"Bagaimana animo masyarakat ke Rumah Polonia bisa bandingkan ke posko lainnya kan tidak begitu banyak," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendukungnya Jokowi ini sudah mulai migrasi kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ketua DPD Golkar Jawa Timur, M Sarmuji.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran bertekad melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur, Senin 24 Juli 2023. Kepala negara mendatangi pasar Bululawang di Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara RIDO Herzaky Mahendra Putra mengingatkan, Jokowi merupakan sosok yang pernah memimpin Jakarta dan memiliki basis pendukung kuat.
Baca SelengkapnyaJokowi dinilai memberikan dukungan kepada Prabowo lewat relawan.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai
Baca SelengkapnyaPanel Barus menyebut PDIP tengah memainkan taktik bambu
Baca SelengkapnyaDari etnis Minang, Prabowo Subianto berhasil mendapatkan dukungan tertinggi dengan total 50,5 persen. Disusul dari etnis Madura 35,5 persen.
Baca SelengkapnyaPrabowo mendapatkan dukungan sebesar 33,7 persen di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaMenurut Yusak, situasi Prabowo dalam menatap 2024 jauh berbeda dengan sebelumnya. Pada Pilpres 2019, Prabowo menghadapi banyak rintangan.
Baca Selengkapnya