Kapitra sebut Ma'ruf Amin berjasa keluarkan fatwa Ahok, 212 pantas pilih Jokowi
Merdeka.com - Eks pengacara Rizieq Shihab, Kapitra Ampera mengatakan pasangan presiden yang pantas dipilih alumni 212 adalah paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin. Sebab, dia mennilai Ma'ruf Amin menjadi landasan gerakan 212.
"Saya ini kami ini adalah aktivis 212 tiang besar dari 212. Tiang itu tidak akan ada kalau tidak ada pondasi dan runway-nya adalah pak Kiai Ma'ruf Amin," kata Kapitra di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/10).
Caleg PDIP itu menjelaskan awal lahirnya Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI karena terbitnya fatwa terkait penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Kapitra menyebut fatwa itu keluar langsung dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin.
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma'ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah 'Al-Karkhi' yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
-
Kenapa Ma'ruf Amin ke PKB? Namun, agenda kedatangan Ma'Ruf yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro PKB berlangsug tertutup. Bahkan awak media yang hadir tidak diperkenankan mendekat.Meski demikian, Ketua Umum DKN Garda Bangsa Tommy Kurniawan yang ditemui di DPP PKB seusai jumpa pers pernyataan sikap atas penolakan muktamar tandingan sempat membenarkan kehadiran dari Ma'ruf.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Siapa orang tua Ma'ruf Amin? Ma’ruf Amin sendiri merupakan putra dari pasangan Kyai Haji Mohamad Amin dan Hajjah Maimoenah.
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Di situlah lahirnya GNPF MUI, jadi kiai Ma'ruf adalah tokoh penting dalam gerakan aksi bela Islam. Maka muncul istilah ijtima ulama dan sebagainya," imbuhnya.
Kapitra menegaskan kalau alumni 212 bergerak demi bela Islam, sepantasnya yang didukung adalah Ma'ruf Amin selaku ulama.
"Karena maaf Prabowo dan Sandi bukan ulama. Kalau mengatakan gerakan aksi bela Islam termasuk PA 212 di situ orientasinya atau figurnya representasinya adalah kiai Ma'ruf Amin," katanya.
Sebelumnya diberitakan, eks alumni 212 mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden petahana Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Kelompok ini mengatasnamakan Eks Alumni 212 kawal Ma'ruf Amin. Razman Arief Nasution menjadi Koordinator dan wakilnya Kapitra Ampera.
Sedangkan, Persaudaraan Alumni 212 menyatakan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga. Mereka menyatakan dukungan lewat ijtima ulama GNPF.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anis Matta berpandangan tidak boleh ada diskriminasi usia untuk menjadi pemimpin.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca Selengkapnya"Visi misi besar dalam pembangunan Indonesia harus kita sukseskan. Pak Jokowi sudah bekerja keras, yang bisa melakukan itu hanya Pak Prabowo dan Mas Gibran."
Baca SelengkapnyaKetua MKMK Jimly Asshiddiqie pun bertanya lebih lanjut tentang Bara JP saat masing-masing Pelapor memperkenalkan diri.
Baca SelengkapnyaDeklarasi dukungan disampaikan langsung Presiden Kawulo Alit Indonesia, Ali Mahsun Atmo dan Ketua Dewan Kehormatan Kawulo Alit Indonesia Sofiatun Gudono.
Baca SelengkapnyaAMPI berkomitmen untuk memangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGibran mempersilakan permintaan pemakzulan terhadap Presiden Joko Jokowi oleh sejumlah tokoh yang tergabung dalam Petisi 100.
Baca SelengkapnyaDia berkeyakinan Jokowi masih akan tetap mendukung Ganjar-Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaYusuf Martak salah satu tokoh penting di gerakan 212.
Baca SelengkapnyaAdib mengatakan, Prabowo dan Gibran adalah kombinasi pemimpin yang pas.
Baca SelengkapnyaPKS menilai, Mahfud memiliki rekam jejak mumpuni. Pernah menjadi hakim MK hingga anggota DPR.
Baca SelengkapnyaFAPTI adalah gabungan dari komunitas alumni lintas perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.
Baca Selengkapnya