Kearifan lokal, alasan Demokrat dukung Ganjar-Gus Yasin di Pilgub Jateng
Merdeka.com - Partai Demokrat berkoalisi dengan PDIP mengusung calon incumbent, Ganjar Pranowo yang dipasangkan dengan anak KH Maimoen Zubair, Taj Yasin atau Gus Yasin di Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan partainya mendukung pasangan Ganjar-Taj Yasin atau Gus Yasin karena menghargai kearifan lokal.
"Kita tentu sangat menghargai dari kearifan lokal dan tentunya parpol ini di seluruh wilayah Republik Indonesia kan konfigurasinya tidak sama persis 100 persen," kata Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/1).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Apa yang dilakukan PDIP untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
Agus menyebut partainya memiliki pandangan sama dengan PDIP terkait calon pemimpin di Jawa Tengah.
"Ini adalah merupakan hal yang terbaik tentunya yang harus kita laksanakan. Sehingga pelaksanaan Pilgub di Jawa Tengah tentu kita akan melaksanakan untuk mengusung pak Ganjar dan wakilnya putera mbah Maemun di Jawa Tengah," ujarnya.
Selain di Jateng, Demokrat dan PDIP juga berkoalisi memenangkan Karolin Margret Natasa dan Suryadman Gidot di Pilgub Kalbar.
Dalam Pilgub Kalbar, lanjut Agus, setelah adanya kesepakatan antara Suryadman dengan Karolin untuk maju bersama, Demokrat dan PDIP setuju untuk mengusung duet mereka sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kalbar.
"Sehingga memang wakilnya itu dari partai demokrat karena memang ada kesesuaian dan kecocokan gubernur dan wagub. Tentunya itulah yang diputuskan, sehingga diputuskan ibu Karolin dan pak Gidot untuk maju di Pilgub Kalbar," ucapnya.
Ditanya soal peluang koalisi PDIP dan Demokrat berlanjut di Pilpres 2019, Agus kemungkinan tersebut bisa saja terjadi.
"Segala kemungkinan, segala hal-hal yang terbaik itu tentunya bisa saja terjadi. Dan kalau toh itu terjadi kan tentunya menuju ke kemegahan daripada Indonesia," tuturnya
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumumkan pasangan calon gubernur wakil gubernur yang diusung Partai Demokrat di Pilkada Serentak 2018. Di awal pidatonya, SBY sempat menyindir adanya mitos Partai Demokrat tak bisa berkoalisi dengan partai tertentu yakni PDIP.
Rupanya pernyataan SBY tersebut terkait koalisi Partai Demokrat dengan PDIP di dua Pilgub. Dari 17 wilayah yang menggelar Pilgub, Partai Demokrat melakukan koalisi dengan PDIP di dua Pilgub yakni di Kalimantan Barat dan Jawa Tengah.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama lainnya ada Bambang Pacul dan Ahmad Luthfi sebagai Cagub Jateng
Baca Selengkapnya“Hari ini menjadi puncak penyerahan rekomendasi Partai Demokrat di tiga provinsi, Jawa Barat, Jawa Tengah dan DKI Jakarta,” kata AHY
Baca SelengkapnyaSampai saat ini PKB tengah mencari dukungan ke berbagai partai politik untuk Pilkada Jawa Tengah 2024.
Baca SelengkapnyaJateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaKIM Plus tidak lagi akan mengusung Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mendampingi Ahmad Luthfi di Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, kunci kemenangan itu karena partai pendukung sama-sama solid.
Baca SelengkapnyaMenurut Utut, Andika leboh cocok maju cagub dan di Jawa Tengah, bukan di Jakarta. Mengingat, calon saingannya di Jateng adalah mantan Kapolda.
Baca SelengkapnyaPKB Jateng bakal berkoalisi dengan Demokrat, PKS dan PPP, mengusung Muhammad Yusuf Qudlori atau Gus Yusuf
Baca SelengkapnyaGus Yusuf diusung sebagai Calon Gubernur (cagub) Jateng pada November 2024.
Baca SelengkapnyaBila rekomendasi calon gubernur jatuh pada Andika Perkasa, maka DPD PDIP akan gaspol memenangkan kontestasi di 'Kandang Banteng' itu.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PPP Achmad Baidowi yakin Taj Yasin sosok yang potensial untuk maju di Pilkada Jawa Tengah, baik sebagai calon gubernur maupun calon wakil gubernur.
Baca SelengkapnyaPKB memang membuka diri untuk partai-partai lain melakukan koalisi untuk meraih kursi Gubernur Jateng. Termasuk Gerindra.
Baca Selengkapnya