Keputusan PPP merapat ke Ahok atau Anies ditentukan dalam musyawarah
Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan membuka komunikasi untuk berkoalisi dengan pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat maupun Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Pasangan calon Gubernur yang diusung oleh PPP, Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni berada di peringkat terakhir berdasarkan hitung cepat sehingga kemungkinan tak lolos putaran kedua.
"Jika yang maju ke putaran kedua adalah paslon 2 dan 3 maka kami harus terbuka berkomunikasi dengan tim mereka soal bagaimana ekspektasi mereka terhadap kami," kata Sekjen PPP Arsul Sani saat dihubungi, Kamis (16/2).
Arsul mengatakan keputusan untuk merapat ke Basuki-Djarot atau Anies-Sandi akan diputuskan dalam musyawarah partai. Seluruh lapisan partai, kata dia, akan diminta pendapatnya untuk menentukan langkah partai berlambang Kabah dalam putaran kedua Pilkada DKI Jakarta tahun 2017.
-
Apa yang disepakati PDIP dan Anies? Meski akhirnya PDIP tidak mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, menurut Basarah, Anies mengakui gagasan dan rencana baik untuk menjadi jembatan silaturahmi antara kelompok Islam dan kalangan Nasionalis Soekarnois akan terus dijalankan karena hal itu menjadi kebutuhan dan kepentingan bangsa Indonesia.
-
Kapan PDIP dan PKB sepakat mendukung Anies? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
-
Bagaimana cara PKB memutuskan dukungan untuk Anies? 'Komunikasi awalan tepatnya, jadi secara tahapan, PKB belum mengeluarkan rekomendasi secara resmi, tapi dari hasil diskusi obrolan dari teman teman kanan kiri Mas Anies, kira kira kita akan pertimbangkan Mas Anies kalau maju lagi,' ungkap Huda saat ditemui di DPR, Jakarta, Selasa (21/5).
-
Kenapa PKB mempertimbangkan untuk mendukung Anies? PKB Pertimbangkan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 Namun, PKB juga sudah punya jagoan sendiri untuk diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Wasekjen PKB Syaiful Huda mengungkapkan, partainya sudah membuka komunikasi awal dengan Anies Baswedan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.Dia mengatakan, PKB tengah mempertimbangkan untuk mengusung Anies.
-
Kenapa PDI Perjuangan masih meninjau Anies dan Ahok untuk pilkada? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Kenapa PKS usung Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta? 'Selanjutnya, rencana pertemuan dengan PKB juga sudah dirancang dan akan dilaksanakan. Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar,' pungkasnya.
"Musyawarah dulu dengan struktur dan para pemangku kepentingan partai yang utama seperti para alim ulama dan tokoh senior partai," ujarnya.
Dalam hasil quick count dari sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Basuki dan Djarot berada di peringkat pertama. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berada di peringkat kedua. Lembaga survei menyebutkan selisih suara keduanya tak lebih dari 5 persen. Sementara, Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni disebutkan tak mampu mencapai suara lebih dari 20 persen sehingga tertinggal jauh dari dua pesaingnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kehormatan Komarudin Watubun mengatakan Anies Baswedan berpeluang diusung di Pilkada Jakarta 2024 apabila menjadi kader PDIP.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku sudah melakukan komunikasi secara pribadi dengan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaWacana duet Sandiaga-AHY di Pilpres 2024 menguat belakangan ini.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu PPP, Sandiaga Uno ingin mengajak Demokrat dan PKS bergabung.
Baca SelengkapnyaPDIP masih nunggu beberapa waktu lagi sambil melihat dinamika politik mendatang.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, deklarasi Anies-Cak Imin merupakan bagian dari dinamika politik jelang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPKS diketahui telah mengusung Mantan Anies Baswedan-Sohibul.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan usai pertemuan antara petinggi PKS dengan PSI di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (8/7).
Baca SelengkapnyaPKB menanti diajak duduk bersama untuk membahas pengusungan Anies di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPPP menilai kans memasangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk Pilkada Jakarta bukan tidak mungkin terulang lagi.
Baca SelengkapnyaPramono menyebut komunikasi itu berlangsung tepat pada saat Anies yang berkunjung ke kantor DPD PDIP.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyambut baik jika diduetkan dengan AHY untuk Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya