Ketika Jokowi Duduk di Antara Megawati dan Puan di Rakernas PDIP
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri rapat kerja nasional III PDIP di Kantor Sekolah DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (6/6). Jokowi tampak hadir mengenakan batik merah tua lengan panjang.
Kepala negara menyampaikan arahan dalam rakernas itu. Di antaranya mengenai krisis dan tantangan global yang tengah terjadi.
Dalam sesi tanya jawab, Jokowi berada satu baris bersama Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri Soekarnoputri, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Bacapres PDIP Ganjar Pranowo, dan Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo.
-
Siapa yang duduk di samping Jokowi? Makan bersama satu meja, Jokowi duduk berdampingan dengan Raffi.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang ikut mendampingi Jokowi saat bertemu Presiden JAPINDA? Turut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, serta Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
Posisi duduk Jokowi berada di tengah diapit oleh Megawati dan Puan. Sementara di ujung kanan dan kiri ada Prananda dan Ganjar.
©2023 Merdeka.comBeberapa hal diungkapkan mantan Wali Kota Solo ini saat tanya jawab oleh awak media. Salah satunya mengenai alasan dirinya cawe-cawe yang sempat menuai polemik.
Menurutnya, cawe-cawe itu menjadi tanggung jawab moralnya dalam masa transisi kepemimpinan nasional di tahun 2024.
"Cawe-cawe saya sudah sampaikan, abhwa saya menjadi kewajiban moral, menjadi tanggung jawab moral saya sebagai presiden dalam masa transisi kepemimpinan nasional di 2024," kata Jokowi.
Jokowi merasa perlu menjaga isu transisi kepemimpinan nasional agar berjalan baik tanpa ada riak-riak yang membahayakan negara dan bangsa. Maka dari itu, dirinya tidak akan diam dan memilih cawe-cawe.
"Harus menjaga agar visi kepemimpintan nasional serentak, pilpres bisa berjalan dengan baik tanpa ada riak-riak yang membahayakan negara dan bangsa. Masa riak-riak yang membahayakan saya disuruh diam, nggak lah," ujarnya.
Di hadapan kader PDIP, Jokowi juga menyampaikan mengenai kesulitan dunia yang terjadi seperti krisis.
"Saya di Rakernas PDI Perjuangan menyampaikan mengenai tantangan yang dihadapi oleh negara kita utamanya dalam kesulitan-kesulitan global yang sudah sering saya sampaikan baik yang berkaitan dengan krisis pangan, krisis energi, krisis keuangan dan adanya perang," kata Jokowi.
©2023 Merdeka.com
Jokowi mendorong agar PDIP bisa mengantisipasi tantangan global itu. Sehingga, jika PDIP diberikan kesempatan mengelola negara kedepan maka sudah punya perencanaan.
"Saya kira tantangan-tantangan seperti itu harus kita ketahui bersama sehingga PDI Perjuangan bisa mendesain sebuah rencana besar nantinya kedepan diberikan kesempatan untuk mengelola negara ini hingga tayangan-tayangan yang tadi saya sampaikan paling tidak bisa dipersiapkan perencanaan lebih dahulu," tuturnya.
Jokowi lalu berbicara mengenai kesempatan Indonesia menjadi salah satu negara maju dalam 13 tahun kedepan. Menurutnya, perencanaan ini bisa dipersiapkan oleh PDIP.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemandangan berbeda terlihat dalam Rakernas V PDIP. Presiden Jokowi tak lagi mendampingi Megawati. Padahal, sebelumnya Jokowi dan Megawati tampak tampil mesra.
Baca SelengkapnyaDalam undangan makan siang, posisi duduk Jokowi berhadapan dengan Anies.
Baca SelengkapnyaJokowi terlihat duduk di sebelah Pratikno. Sementara itu, Prabowo duduk di depan Jokowi. Sedangkan, Ganjar Pranowo duduk di sebelah Jokowi.
Baca SelengkapnyaFoto bersama ini dilakukan setelah pemotongan nasi tumpeng dalam mengakhiri kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPrabowo, Ganjar dan Anies hadir duduk satu meja bersama Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi dan Ganjar bersamaan memegang tangan Megawati.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyapa Presiden Joko Widodo sebagai sosok mentornya.
Baca SelengkapnyaGibran nampak merangkul Kaesang untuk berlutut dan mencium tangan Megawati.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menggelar acara konsolidasi yang turut dihadiri para kader, Jumat (25/8).
Baca SelengkapnyaPrabowo terlihat duduk sejajar dengan Presiden Jokowi, Wapres Ma'ruf Amin, dan jajaran Menteri Koordinator.
Baca SelengkapnyaMomen ini terlihat usai Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Kesaktian Pancasila Kompleks Lubang Buaya Jakarta Timur, Selasa (1/10)
Baca SelengkapnyaMardani mengaku mendapat celetukan bahwa terlihat dari tempat duduk makan siang saja tidak adil.
Baca Selengkapnya