Ketua DPD Golkar Sumsel Alex Noerdin Sebut Arah Munas Golkar akan Musyawarah Mufakat
Merdeka.com - Ketua DPD Golkar Sumatera Selatan Alex Noerdin mengutarakan keyakinannya jika musyawarah nasional Partai Golkar pada 4-5 Desember mendatang di Jakarta akan mencapai musyawarah mufakat.
"Insya Allah, musyawarah mufakat. Arahnya sudah ke sana," ungkap Alex Noerdin dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (12/11).
"Kita senantiasa memperhatikan, menyimak dan mencermati, Insya Allah sudah semakin mengerucut. Baik untuk adanya musyawarah mufakat atau siapa yang akan menjadi ketua umum," ujar Alex Noerdin.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa yang akan menjadi pemimpin Golkar di masa depan? Selanjutnya Menko Airlangga mengatakan bahwa calon ASN yang direkrut tentu bisa mengisi posisi kunci sebagai future leaders dan memegang jabatan kritikal yang akan menjalankan birokrasi berkelas dunia dalam Visi Indonesia Maju 2045.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Alex Noerdin menyatakan, dia tidak mau berandai-andai mengenai kemungkinan penolakan dari salah satu kandidat dalam kontestasi kursi ketua umum Partai Golkar 2019-2024 tersebut.
"Saya menyimak yang baik-baik saja, sesuai tanda-tanda dan sinyal yang kita peroleh. Insya Allah akan ada musyawarah mufakat untuk kebaikan bersama," tegas mantan gubernur Sumsel dua periode itu.
Ramai disebutkan jika kontestasi kursi ketua umum Partai Golkar periode 2019-2024 akan terjadi antara Airlangga Hartarto yang inkumben dengan Bambang Soesatyo. Airlangga, yang baru mengemban amanah sebagai ketua umum Partai Golkar pada akhir Desember 2017, sudah memperoleh dukungan dari semua voters atau pemilik suara dari munas, yakni DPD Tingkat I dan DPD Tingkat II, Kabupaten/Kota.
Sementara itu, kubu Bambang Soesatyo masih bergerilya. Meski demikian, para loyalis Bamsoet cenderung mendesak Ketua MPR untuk maju dan menantang Airlangga di munas nanti.
Bamsoet Diingatkan Dukungan Airlangga
Alex Noerdin mengingatkan upaya-upaya Airlangga saat memperjuangkan Bamsoet merebut kursi ketua MPR beberapa waktu lalu. Dia menyatakan, Airlangga 'no hard feeling' saat 'all out' mendukung Bamsoet untuk dapat menduduki kursi ketua MPR yang sangat strategis itu.
"Hendaknya apa yang dilakukan Pak Airlangga itu diingat oleh Pak Bamsoet dan pendukungnya, agar langkah kita ke depan semakin baik dan malah tidak terjerumus dalam perbedaan yang hanya akan merugikan partai," jelas Alex Noerdin.
Dia juga menegaskan, pilihan paling rasional untuk kandidat yang layak menjadi ketum Partai Golkar lima tahun ke depan adalah Airlangga Hartarto. "Saya kira itu pilihan paling rasional ya. Kita simak, semua DPD Tingkat I dan hampir semua DPD tingkat II sudah mendeklarasikan dukungannya ke Pak Airlangga," tutur Alex Noerdin.
Pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengapresiasi, memuji dan bahkan menyebut Airlangga sebagai ketua umum Golkar yang top, adalah sinyal kuat adanya dukungan pemerintah untuk Airlangga untuk bertahan memimpin Partai Golkar. "Itu sinyal kuat ya, kita tak bisa menafikan itu," ujar Alex Noerdin.
DPD Golkar Sumsel memiliki 18 suara di munas, satu dari DPD tingkat I dan 17 dari DPD tingkat II, Kabupaten/Kota. "Kita solid mendukung Pak Airlangga," ujar Alex Noerdin menegaskan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seluruh kader Partai Golkar diminta untuk taat kepada AD/ART.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan penyelenggaraan Munas sudah sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta seluruh pihak di internal Golkar kompak dan tak terpengaruh dengan dugaan upaya dari pihak luar.
Baca Selengkapnya"Ya kan sudah jelas bahwa Golkar akan Munas pada Desember ya, bahwa ada calon, selama calon memenuhi syarat, dia kader Golkar," kata JK
Baca SelengkapnyaHasan Nasbi meminta agar hal tersebut ditanyakan langsung kepada para politisi.
Baca SelengkapnyaFormat organisasi akan ditentukan dalam musyawarah nasional (Munas) yang akan digelar pada 20 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaApa yang diraih Partai Golkar saat ini merupakan buah soliditas dan persatuan kader di seluruh lini dan tingkatan.
Baca SelengkapnyaGolkar Resmi Dukung Menantu Jokowi Bobby Nasution pada Pilgub Sumut 2024
Baca SelengkapnyaDalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar
Baca SelengkapnyaSebanyak 38 ketua DPD juga menegaskan taat pada satu komando di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, apabila Golkar pecah, tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengatakan, dirinya akan bertemu dengan Bahlil Lahadalia dan Agus Gumiwang untuk berembuk menentukam siapa yang akan jadi ketua umum Golkar.
Baca Selengkapnya