Ketua KPU DKI sebut 1 tokoh masyarakat daftar Cagub jalur independen
Merdeka.com - Ketua KPUD Jakarta Sumarno enggan membocorkan delapan nama yang mencalonkan dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta lewat jalur independen. Sumarno enggan membuka delapan nama itu karena belum dipastikan maju dalam Pilgub DKI 2017 mendatang.
"Jangan bilang-bilang dulu karena belum pasti," kata Sumarno ketika ditemui di Gedung KPU DKI, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (4/8) siang.
Sumarno mengatakan, ada 8 orang yang mengabarkan akan mendaftar maju Pilgub DKI melalui jalur perseorangan. Namun Sumarno mengaku masih belum memastikan informasi tersebut.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Mengapa Pilkada DKI 2017 menarik perhatian? Pilkada DKI 2017 menjadi salah satu pemilihan kepala daerah yang menarik perhatian. Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Siapa yang menang Pilkada DKI 2017? Hasil resmi dari Pilkada DKI Jakarta 2017 menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno memenangkan pemilihan dengan perolehan suara 57,96%, mengalahkan pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat yang memperoleh 42,04%.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
"Salah satu bakal calon katanya mau datang hari Sabtu," ujarnya kepada awak media.
Ketika ditanya siapakah bakal calon tersebut, Sumarno hanya menjawab bahwa ia dari kalangan tokoh masyarakat. Sedangkan 7 orang lainnya diakui Sumarno belum menghubunginya lagi untuk memberikan konfirmasi.
"Sabtu dan Minggu akan banyak kejutan barangkali," kata dia.
Sebelumnya, pasangan Ahmad Taufik dan Mujtahif Hashem datang ke Gedung KPUD hari ini untuk mendaftarkan diri.
"Belum (menghubungi Ketua KPUD Sumarno), ini pertama kalinya" kata Ahmad Taufik kepada merdeka.com sesaat setelah bertemu dengan Tim KPUD Jakarta.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ongku juga tidak mau menilai bahwa calon independen itu dikesankan sebagai boneka.
Baca SelengkapnyaKPU DKI Jakarta memastikan bakal menjalani proses dan tahapan Pilkada 2024 sesuai dengan ketentuan yang ada.
Baca SelengkapnyaWarga yang hendak mendaftar sebagai calon gubernur atau wakil gubernur independen harus melengkapi dan menyerahkan syarat dukungan pada 5 Mei-19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaKPU Ungkap Syarat Minimal Suara yang Harus Dikantongi Cagub DKI Jalur Independen
Baca SelengkapnyaWahyu mengimbau bagi para calon atau kandidat yang berkeinginan mendaftar sebagai calon perorangan.
Baca SelengkapnyaSudirman Said maju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta melalui jalur independen.
Baca SelengkapnyaTiga Tokoh Ini Berencana Maju jadi Cagub DKI Jalur Independen, Ada Orang Dekat Anies
Baca SelengkapnyaPDIP menentang cara-cara curang untuk menciptakan calon-calon boneka di dalam Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menyiapkan delapan nama sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta mendatang.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menuntaskan agenda penetapan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAwalnya ada 11 pasang yang hendak mengajukan diri, namun 9 orang dinyatakan belum memenuhi syarat.
Baca SelengkapnyaKPU membantah sengaja meloloskan Dharma Pongrekun-Kun Wardana untuk menghindari Ridwan Kamil melawan kotak kosong di Pilkada Jakarta.
Baca Selengkapnya