Ketua MKD doakan Setya Novanto dibimbing Allah
Merdeka.com - Mantan Ketua DPR Setya Novanto akhirnya terpilih menjadi Ketua Umum Golkar periode 2014-2019. Setya Novanto memenangkan pertarungan melawan tujuh kandidat lain dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar di Nusa Dua, Bali.
Kemenangan Setya Novanto mengingatkan publik pada kasus 'Papa Minta Saham' yang pernah menjeratnya dan membuat geger. Sebab Setya Novanto dituding mencatut nama Presiden Joko Widodo untuk melobi PT Freeport Indonesia terkait perpanjangan kontrak perusahaan tambang emas terbesar di dunia itu. Atas kasus itu Setya Novanto harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat berharap Setya Novanto bisa menjadi pemimpin Golkar yang baik dan tak tersandung masalah lagi seperti dulu.
-
Bagaimana Kak Seto bereaksi atas pengakuan anak? Mengenai hal ini, Kak Seto akan menghubungi kepala sekolah dan para guru untuk mencocokkan kebenarannya.
-
Mengapa Kak Seto mengkritik polisi? Ketua Umum LPAI, Seto Mulyadi, mengatakan bahwa pihaknya mengkritik keras Polres Temanggung yang menggelar konferensi pers dengan menghadirkan pelaku pembakaran.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Bagaimana cara Setyo Wahono berkampanye? Dalam berkampanye, Wahono sering mengadakan blusukan ke pasar-pasar yang ada di Bojonegoro. Di sana dia dengan sabar mendengarkan keluhan para pedagang, mengadakan diskusi, hingga membagikan cinderamata.
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Kenapa Kejagung memeriksa mantan Mendag? Usai memenangkan praperadilan melawan Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong, Kejaksaan Agung RI (Kejagung) akan memeriksa lima mantan Menteri Perdagangan (Mendag) lainnya jika terdapat cukup bukti.'Nah ini yang awal tolong kami kasih kesempatan untuk membuktikan ini, akan berjalan tahapan itu (pemeriksaan lima mantan Mendag), percaya itu, akan kita lakukan seperti itu tentunya nantinya semuanya akan berdasarkan alat bukti yang ada karena memang aturannya harus seperti itu,' kata Dirtut Jampidsus Kejagung Sutikno kepada wartawan usai sidang putusan di PN Jaksel, Selasa (26/11).
"Beliau mendapatkan bimbingan Allah SWT untuk menjalankan tugasnya untuk kepentingan bangsa dan negara. Orang bisa saja salah, sebaik-baiknya orang itu kembali ke jalan yang benar," ujarnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/5).
Politikus PKS ini juga mengucapkan selamat atas kemenangan Setya Novanto menjadi orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin.
"Alhamdulillah, saya ucapkan selamat atas terpilihnya Setnov sebagai Ketum Golkar untuk periode akan datang," ucap Surahman.
Adapun sikap politik Partai Golkar yang bakal mendukung pemerintah, dianggap sebagai hal yang biasa. Surahman mengaku hal tersebut sah-sah saja.
"Itu keputusan politik. Setiap partai punya hak memiliki sifat politiknya. Itu sah-sah saja," tandas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said mengungkap pernah ditegur Presiden Jokowi karena melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Baca SelengkapnyaMantan Menteri ESDM, Sudirman Said menegaskan kemarahan Presiden Jokowi kepadanya setelah melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memang ben
Baca SelengkapnyaKetua KPK Setyo Budiyanto menjelaskan proses penyelidikan terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo sebelumnya menyebut pernah dipanggil ke Istana dan diminta presiden menghentikan kasus korupsi e-KTP melibatkan mantan ketua DPR Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaTuntutan tersebut dibacakan Jaksa setelah menilai Dadan terbukti sebagai makelar kasus kepengurusan di MA bersama dengan Sekretaris MA; Hasbi Hasan.
Baca SelengkapnyaNovel menduga sudah banyak pihak yang menjadi korban pemerasan oknum di KPK. Hanya saja korban tak berani atau belum bersedia mengungkapnya.
Baca SelengkapnyaSaut jadi saksi dalam kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh Pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaDia menilai pemeriksaan staf Hasto tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaTidak lama pernyataan itu diungkapkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaSaut yakin bahwa kasus ini akan diselesaikan secara tuntas. Mengingat taruhannya adalah nama baik kinerja pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaMantan Ketua KPK Abraham Samad mendesak agar sejumlah kasus yang berhubungan dengan keluarga mantan Jokowi agar dapat segera diusut.
Baca Selengkapnya5 Terpidana kasus Vina Cirebon kini mendapatkan tawaran bantuan hukum dari salah satu pengacara kondang ibu kota
Baca Selengkapnya