Ketum Joman Ungkap Jokowi Merasa Ketakutan Belakangan Ini, Ada Apa?
Merdeka.com - Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer menilai, ada ketakutan yang dialami Presiden Joko Widodo (Jokowi) belakangan ini. Hal ini berkaitan dengan kehadiran Jokowi pada acara Nusantara Bersatu di GBK pada Sabtu (26/11) lalu.
"Kita lihat kemari kemari saya khawatir Presiden punya ketakutan, saya enggak tau ketakutannya di mana. Saya menyampaikan ada kebanggaan saya dengan Presiden Jokowi berkali kali, beliau menyampaikan beliau pemimpin yang tidak punya beban artinya dia tidak takut dengan siapa pun. Tapi belakangan ini saya melihat ada ketakutan kayaknya," kata Immanuel dalam acara Ngopi Dari Sebrang Istana 'Zona Nyaman Jokowi' di Jakarta, Minggu (4/12).
Noel sapaan akrabnya melihat, relawan-relawan Jokowi belakangan ini mengkhawatirkan bagi demokrasi. Terlebih, PDIP sebagai partai juga mengkritik gaya relawan Jokowi yang memobilisasi.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa yang nobar bareng Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi), nonton bareng (nobar) bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) di hotel tempatnya bermalam di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.
-
Kenapa relawan Jokowi dukung Prabowo? “Kalo Jokowi mendukung Prabowo seandainya betul-betul mendukung Prabowo ya tentu akan diikuti oleh relawan-relawannya,“ Ujang Komarudin mengungkapkan, saat ini pun sudah ada beberapa relawan Jokowi yang pindah haluan untuk mendukung menteri pertahanan itu.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
"Ditambah lagi relawan relawamnya yang begitu mengkhawatirkan untuk demokrasi, apalagi Hasto sekjen PDIP Hasto mengkritik tipikal Presiden Jokowi itu bukan tipikal presiden yang mobilisasi, tipikal presiden itu yang turun ke bawah atau blusukan dan sebagainya," tuturnya.
"Artinya partai pengusungnya sudah melakukan kritikan terhadap gaya politik presiden, kedua gaya mobilisasi relawan-relawan," sambungnya.
Noel merasa, acara Nusantara Bersatu di GBK adalah terburuk bagi relawan Jokowi. Menurutnya, sikap relawan Jokowi sudah seperti calo.
"Kemarin kan (acara di GBK) saling menutupi oh enggak kita solid, kita solid padahal bohong semua tuh. Orang kita tahu semua, tidak ada yang solid. Yang satu kelompok A masih bicara tegak lurus Presiden Jokowi, yang satu ya kita sih tidak dukung Ganjar tapi sudah nawar-nawarin nama-nama presiden," ujarnya.
"Jadi tidak konsisten, kami tegak lurus, kami tunggu perintah Presiden tapi sudah nawarkan calon calon saya gak ngerti ini relawan atau calo ya, karena udah safari safari," tambah Noel.
Menurut Noel, relawan Jokowi seharusnya bersikap mengawal kebijakan kepala negara, bukan malah menjadi kelompok partisan semata.
"Relawan yang sebenarnya kam mengawal, watch dof terhadap kebijakan, bukan menajdi kelompok partisan, saya memposisikan sebafai relawan sampai detik ini karena saya tetap kritis karena saya langsung jadi watch dog, menjadi anjing penjaga presiden dalam konteks kebijakan," jelas Noel.
(mdk/ray)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kunto menerangkan, dengan menunjuk relawannya, Jokowi juga tidak harus konsultasi dengan pimpinan parpol jika ingin mengambil kebijakan di Kominfo.
Baca SelengkapnyaIngin Maju Pilgub Kaltara, Ketum Prabowo Mania Klaim Dapat Dukungan Jokowi
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, partai politik masih mencari format koalisi yang jelas. Selain itu, cawapresnya juga belum jelas.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan tantangan yang dihadapi Indonesia semakin berat ke depan, seperti perang antarnegara, krisis pangan, dan perubahan iklim
Baca SelengkapnyaNusron Wahid menjawab Ketum PDIP Megawati yang tengah gelisah hingga mengungkit soal Orde Baru.
Baca SelengkapnyaPernyataan Hasto dinilai jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara RIDO Herzaky Mahendra Putra mengingatkan, Jokowi merupakan sosok yang pernah memimpin Jakarta dan memiliki basis pendukung kuat.
Baca SelengkapnyaJokowi beralasan, fokusnya bekerja saat ini juga dilandasi kekhawatiran situasi global yang tidak menentu.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta seluruh relawan tidak melakukan provokasi dan fitnah.
Baca SelengkapnyaJokowi dinilai memberikan dukungan kepada Prabowo lewat relawan.
Baca SelengkapnyaKomisi I DPR dari fraksi PDIP Utut Adianto mengatakan Presiden Jokowi lebih mendengar relawan Projo dibandingkan Gubernur Lemhannas
Baca Selengkapnya