Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketum PAN imbau peserta Pilkada tak halalkan segala cara untuk menang

Ketum PAN imbau peserta Pilkada tak halalkan segala cara untuk menang Zulkifli Hasan. ©2018 Merdeka.com/Raynaldo

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengingatkan pasangan calon kepala daerah untuk tidak menggunakan berbagai cara untuk menang di Pilkada Serentak 2018. Sebab, Pilkada merupakan ajang untuk mencari pemimpin terbaik bagi masyarakat.

"Kepada kandidat kita mengimbau agar tidak menghalalkan segala cara, apalagi melakukan money politics, memperlihatkan atau mempengaruhi KPU, mempengaruhi pihak lain membagi beras di masa tenang ini," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/6).

Masyarakat juga diimbau untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak saat berada di tempat pemungutan suara (TPS). Hal ini, kata Zulkifli, rakyat memiliki kekuasaan menentukan pemimpinnya.

"Kita juga imbau rakyat untuk besok sungguh-sungguh menggunakan hak pilihnya. Karena rakyat itu yang akan menentukan apakah pemimpinnya itu terbaik atau tidak karena itu partisipasi besok kita kita minta untuk hadir datang ke TPS gunakan hak pilih sebaik-baiknya," terangnya.

Kepada penyelenggara Pemilu, Zulkifli mengingatkan agar menjalankan tugas dengan jujur dan adil. Pasalnya, kualitas demokrasi di Indonesia akan ditentukan dari penyelenggara Pemilu.

"Demokrasi kita akan baik atau tidak tentu sangat ditentukan oleh penyelenggara. Sehingga kewajiban KPU untuk melaksanakan ini dengan adil jujur mengawal," imbuhnya.

Ketua MPR ini menambahkan, Bawaslu harus menegakkan aturan sesuai hukum yang telah disepakati. PAN meminta Bawaslu tak segan memberikan sanksi tegas bagi para kandidat dan tim yang kedapatan melanggar aturan.

"Bagi yang melanggar aturan sudah cukup keras apalagi membagi uang, money politics, karena itu akan melahirkan pemimpin yang bisa OTT. pemimpin yang korupsi, kita semua sepakat untuk dukung KPK tegakkan korupsi," tegas Zulkifli.

Tak hanya itu, Zulkifli berharap aparat penegak hukum dan aparatur sipil negara menjaga netralitas selama Pilkada berlangsung. "Kepada TNI-Polri itu, aparatur negara. Merah putih bukan milik salah satu partai atau kandidat oleh karena itu kita minta TNI-Polri betul-betul netral," ujarnya.

Seluruh kader PAN baik juga diminta untuk mengawal daerah pemilihannya masing-masing agar Pilkada berjalan aman dan tertib.

"Saya minta pada seluruh kader PAN dari fraksi PAN di DPR untuk bertanggungjawab di dapilnya masing-masing. DPR provinsi juga bertanggungjawab di dapilnya masing-masing, ujar Zulkifli.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati Minta Penguasa Tak Halangi Hak Rakyat Pilih Pemimpin: Biarkan Mereka Memilih dengan Suka Cita
Megawati Minta Penguasa Tak Halangi Hak Rakyat Pilih Pemimpin: Biarkan Mereka Memilih dengan Suka Cita

Menurut Megawati, jelang Pilkada ada fenomena yang berkembang, bahwa Pilkada dijadikan momentum Unjuk Kekuasaan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ketua KPU Singgung Kecurangan Hari Pencoblosan, Blak-blakan Cara 'Melawan'
VIDEO: Ketua KPU Singgung Kecurangan Hari Pencoblosan, Blak-blakan Cara 'Melawan'

KPU mengingatkan masyarakat untuk hadir ke TPS pada hari pencoblosan.

Baca Selengkapnya
KPU Bicara Ancaman Pidana di Balik Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilgub Jakarta
KPU Bicara Ancaman Pidana di Balik Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilgub Jakarta

Sanksi itu mengancam pihak mengajak tidak mencoblos terlebih mengiming-imingi atau memberi uang kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pesan Puan Maharani dalam Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024
Pesan Puan Maharani dalam Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024

Puan Maharani menyoroti proses penyelenggaraan pemilihan kepala daerah tahun ini agar dapat berjalan dengan jujur dan adil.

Baca Selengkapnya
PDIP Nilai Pemilu 2024 Terburuk Pasca-Reformasi: Alat Negara dan Aparat Dikerahkan
PDIP Nilai Pemilu 2024 Terburuk Pasca-Reformasi: Alat Negara dan Aparat Dikerahkan

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menilai, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menjadi yang terburuk pascareformasi.

Baca Selengkapnya
40 Kata-Kata Ajakan Jangan Golput di Pemilu 2024, Jadi Warga Negara yang Patuh Melalui Suaramu
40 Kata-Kata Ajakan Jangan Golput di Pemilu 2024, Jadi Warga Negara yang Patuh Melalui Suaramu

Golput bukan hanya merugikan individu saja, namun berdampak pada keberlanjutan demokrasi.

Baca Selengkapnya
Megawati Tangkap Sinyal Kecurangan Pemilu 2024: Jangan Takut Bersuara, Kawal Terus Demokrasi
Megawati Tangkap Sinyal Kecurangan Pemilu 2024: Jangan Takut Bersuara, Kawal Terus Demokrasi

"Jangan biarkan kecurangan Pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi," kata Megawati.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani di Hadapan Jokowi: Rakyat Tak Pernah Berkuasa
Puan Maharani di Hadapan Jokowi: Rakyat Tak Pernah Berkuasa

Hal itu disampaikan Puan saat pidato pada sidang tahunan MPR 2024 di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Megawati Ultimatum ASN-TNI-Polri 'Bermain' di Pilkada Bisa Dipenjara!
VIDEO: Tegas Megawati Ultimatum ASN-TNI-Polri 'Bermain' di Pilkada Bisa Dipenjara!

Dia juga mengingatkan pilkada harus menjadi momentum untuk memilih pemimpin terbaik

Baca Selengkapnya
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu

Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.

Baca Selengkapnya
Politikus PDIP Aria Bima: KPU Jangan Main-Main dengan Suara Rakyat, Bisa Kena Azab
Politikus PDIP Aria Bima: KPU Jangan Main-Main dengan Suara Rakyat, Bisa Kena Azab

" Yang main-main dengan suara rakyat, suara di TPS, itu bisa kena azab," Aria Bima

Baca Selengkapnya
Sambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan
Sambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan

Ganjar meyakini, rakyat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa sesuai pilihan dan hati

Baca Selengkapnya