Ketum PAN: Secara matematis, poros ketiga mungkin
Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) telah melakukan pertemuan dengan Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Kamis (8/3). Pertemuan itu membahas tentang poros ketiga di Pilpres 2019.
Menurut Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, peluang adanya poros ketiga sangat besar. Namun, kata dia, jika ada poros ketiga, akan sulit untuk mengalahkan popularitas Presiden Joko Widodo.
"Secara matematis, poros ketiga mungkin tapi kan saya katakan tidak mudah, Pak Jokowi popularitas tinggi. Tapi secara matematis mungkin walaupun tidak mudah karena syarat 20 persen. Waktu sekarang lima tahun singkat. Jadi kemungkinan besar bisa dua," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (9/3).
-
Siapa yang pimpin pertemuan Demokrat? 'ke depan akan ada beberapa pertemuan yang sedang diagendakan oleh Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sebagai ketua umum. Pertama akan ada pertemuan dengan para pengurus di tingkat pusat. Ini rencananya besok akan diadakan di hari Senin, tanggal 4 September,' kata Herzaky ketika dikonfirmasi, Minggu (3/9).
-
Apa yang dibahas Koalisi Perubahan dalam pertemuannya? Pertemuan tersebut diadakan untuk membahas usulan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
Pria yang akrab disapa Zulhas ini mengatakan hingga saat ini partainya belum juga menentukan arah pilihan apakah terkait adanya wacana poros ketiga ini. Zulhas mengaku masih perlu melakukan penjajakan dengan partai-partai lainnya.
"Menjajaki kan silaturahmi bisa saja. Kan bisa juga tanya tanya bagaimana sikap Demokrat PKB dan PAN. Kan namanya ngopi aja boleh," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (8/3) menggelar pertemuan di salah satu mal di Jakarta. Pertemuan itu digelar untuk membahas wacana poros ketiga di Pilpres 2019.
"Kami tadi bertiga bertemu membahas perkembangan yang ada sambil ngobrol ringan aja sambil ngopi, termasuk membahas gagasan poros tengah itu. Poros ketiga," kata Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan, saat dihubungi, Kamis (8/3).
Terkait wacana tersebut, nantinya tiga partai ini membuka peluang yang luas poros baru selain poros Jokowi dan Prabowo. Menurutnya semakin banyak calon di Pilpres semakin bagus.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengaku partainya terbuka untuk membahas kemungkinan terbentuknya dua poros di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPKB mempunyai syarat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bisa menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaCEO Lembaga Survei Proximity Indonesia, Whima Edy Nugroho mengatakan, tiga poros itu tidak akan jauh dari koalisi parpol pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Amanat Nasional (PAN) tidak ingin tiga kali hattrick kalah di Pilpres 2024. PAN akan menimbang calon presiden yang punya peluang menang besar.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jadwal, Pilgub Jakarta digelar pada November 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaWakil Sekretaris Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq sudah datang ke DPP.
Baca SelengkapnyaTiga parpol koalisi AMIN menunggu sikap PDIP sebagai partai pengusung Ganjar selaku capres yang menginisiasi hak angket.
Baca SelengkapnyaNama KIM plus digunakan karena ketiga partai itu belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPAN mengatakan, pertemuan tersebut memang tidak dipublikasikan.
Baca SelengkapnyaPuan tidak menampik kesediaannya untuk terus menyambangi berbagai politikus Partai Golkar. Termasuk usai bertemu Luhut Binsar Pandjaitan dan Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaPAN menanggapi kemungkinan terjadinya poros ketiga koalisi PDIP dan PKB dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani mengakui peluang Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo berduet dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terbuka.
Baca Selengkapnya