KH Ma'ruf Amin: Ada belah sono bilang menghargai ulama, tapi Ijtima gak didengerin
Merdeka.com - Calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi), Ma'ruf Amin menyindir kubu Prabowo Subianto yang tidak mempedulikan rekomendasi Ijtima Ulama dalam menunjuk calon wakil presiden. Padahal, menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu, kubu tersebut mengaku-ngaku menghargai ulama.
"Ada belah sono bilang menghargai ulama, menghargai ulama tapi usul Ijtima Ulamanya tidak didengerin. Malah wakilnya bukan ulama," kata Ma'ruf saat kunjungan ke kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/8).
Sebelumnya, Gerindra, PKS, PAN dan belakangan Demokrat, mengusung pasangan calon Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno. Nama Sandi baru muncul di menit-menit akhir. Padahal sebelumnya Prabowo direkomendasikan lewat Ijtima Ulama agar menunjuk Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri atau Ustaz Abdul Somad.
-
Kapan pelantikan Prabowo? Pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia terpilih berlangsung hari ini, Minggu (20/10/2024), di Gedung DPR-MPR Jakarta.
-
Siapa yang salah sebut Prabowo-Sandi? Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria keselip lidah dengan menyebut nama pasangan Prabowo-Sandi.
-
Siapa yang memimpin tim Prabowo? Menanggapi survei tersebut, Koordinator Nasional Penerus Negeri Prabowo-Gibran, Muhammad Pradana Indraputra mengatakan bahwa program yang selama ini digadang-gadang dan disosialisasikan oleh Prabowo-Gibran sangat berdampak sesuai dengan kebutuhan anak muda Indonesia.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Sementara itu, petahana Joko Widodo menunjuk Rais Aam Nahdlatul Ulama Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden.
Ma'ruf menilai penujukan Jokowi kepada dirinya sebagai salah satu contoh betapa mantan Gubernur DKI Jakarta itu menghargai ulama. Menurut Ma'ruf, Jokowi berbeda karena tak pernah menggmbor-gemborkan diri dekat dengan ulama.
"Saya anggap pak Jokowi itu betul-betul dia menghargai ulama. Penunjukkan saya ini saya anggap sebagai penghargaan pada ulama ga pernah ngomong dia tapi dia kerjai," katanya.
Dia mencontohkan Jokowi sangat menghormati ulama ketika bersilahturahmi dengan KH Maimoen Zubair alias Mbak Moen.
"Silahturahmi pada ulama ketika dengan Mbah Moen kan hormatnya luar biasa. Saya tahu, dengan Mbah Moen hormat luar biasa," imbuhnya.
Ma'ruf juga menuturkan bahwa seorang ulama pun boleh ikut memperebutkan posisi politik tertinggi. Dia mengaku tak pernah meminta-minta jabatan wapres tersebut karena sudah potongan dari keluarganya menjadi kiai. Namun, menjadi ulama harus siap jika dibutuhkan untuk mengisi jabatan politik.
"Ulama itu kan begitu, kalau dibutuhkan manfaat harus siap walau ada juga yang bilang pak kiai tak perlu menjabat lah. Saya bilang, memang yang boleh jadi presiden wapres politisi saja, atau tentara dan pengusaha saja. Kiai juga boleh. Waktu Gus Dur jadi presiden boleh. Giliran saya jadi wapres tidak boleh. Masa tidak boleh, ya boleh lah. akhirnya bolehlah," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo tentunya akan mempertimbangkan masukan para kiai itu.
Baca SelengkapnyaJanji itu diberikan karena GNPF Ulama karena dianggap terbukti bekerja keras memenangkan Anies-Sandi di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDasco menyebut, pertemuan Prabowo dengan PKS masih menunggu kabar Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri kembali ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaNama Mahfud dan Sandiaga kini dicermati PDIP untuk menjadi cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaPrabowo tampak cipika cipiki dengan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, Sandiaga Uno belum dipanggil tim Prabowo.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan, PKB saat ini pada posisi menunggu arahan dari Prabowo sebagai presiden terpilih perihal kursi menteri.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto berjoget usai dihampiri calon wakil presiden Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar
Baca SelengkapnyaSandiaga menilai kursi menteri di pemerintahan mendatang lebih berhak diberikan kepada pendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Prabowo didukung lima partai. Yakni Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat dan PBB.
Baca SelengkapnyaMuhaimin mengaku lupa nama karena terlalu sibuk urus masalah Pansus Haji di DPR.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, tidak ada juga partai politik lain yang sudah lama eksis tiba-tiba dipimpin orang di luar partai.
Baca Selengkapnya