Khofifah disebut mampu memberi efek kemenangan Jokowi
Merdeka.com - Nama Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa disebut-sebut akan ikut mengatrol kemenangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kali keduanya di Pilpres 2019 nanti.
Mantan politikus Demokrat yang kini berbaju Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Fandi Utomo bahkan menyebut, kehadiran Khofifah dalam struktur dukungan Jokowi, bukan hanya akan berdampak signifikan di Jawa Timur, tapi juga secara nasional.
"Khofifah pemimpin cerdas lintas zaman. Beliau mampu mengkonsolidasikan barisan dan relawan Muslimat NU secara nasional," kata Fandi di Surabaya, Minggu (22/7).
-
Kenapa Khofifah maju lagi di Pilgub Jatim? 'InsyaAllah saya merasa nyaman dan merasa produktif dengan Mas Emil, mudah-mudahan kami bisa bersama-sama lagi,' tutup Khofifah.
-
Apa rencana Khofifah di Pilgub Jatim 2024? 'Pokoknya untuk periode ini saya insyaAllah akan mengikuti kontestasi pilgub Jawa Timur,' kata Khofifah, kepada wartawan, di Gedung PBNU, Jakarta, Minggu (28/4).
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
Sehingga, lanjut Calon Legislatif (Caleg) DPR Dapil I Surabaya-Sidoarjo, "Kehadiran Ibu Khofifah selaku ketua umum PP Muslimat NU dalam skema dukungan terhadap Jokowi, akan memunculkan multiplier effect electoral yang sangat signifikan," sambungnya.
Di Jawa Timur sendiri, masih kata Fandi, jika dukungan masyarakat atas kemenangan Khofifah di Pilgub 27 Juni lalu bisa dikonversikan ke Jokowi, maka, raihan suaranya bisa menyentuh 70 persen.
Menurut mantan anggota DPR RI Fraksi Demokrat ini, angka 70 persen untuk Jokowi bukan mustahil dicapai. "Karena selain didukung Parpol besar seperti PKB, PDI Perjuangan, Golkar, NasDem, dan Hanura, Jokowi juga didukung partai baru dan non-parlemen."
Tak hanya Parpol, dukungan berbagai relawan yang merepresentasikan kebhinekaan juga turut memberikan dukungannya. "Dukungan yang beragam ini menunjukkan, bahwa Jokowi bisa diterima oleh mayoritas identitas politik yang ada di Indonesia," katanya yakin.
Sementara PKB, kata Fandi lagi, pasca-pertemuan antara Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan Jokowi beberapa waktu lalu, telah menyatakan dukungan penuh untuk Jokowi dua periode.
Dengan dukungan penuh dari PKB, Fandi menilai, pekerjaan Jokowi untuk mendapatkan kemenangan keduanya di Pilpres 2019, akan lebih mudah lagi. Karena mayoritas muslim di Indonesia memiliki kedekatan dengan Nahdlatul Ulama (NU).
"Dan kebanyakan orang NU itu bernaung di PKB. Jika orang-orang NU memilih Jokowi, maka seharusnya juga memilih PKB untuk mengawal kebijakan Jokowi," tuntas Fandi.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Khofifah Indar Parawansa resmi mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaTarget ini muncul setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi Ketua Dewan Pengarah TKN sekaligus Juru Kampanye Nasional.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan kode dukungan kepada pasangan nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDukungan dari Khofifah menambah gelombang positif yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaTarget meraih 65 persen suara itu setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSudah Dapat Dukungan Koalisi Prabowo, Khofifah Kini Mulai Dekati PDIP
Baca SelengkapnyaGolkar yakin bisa meraup suara maksimal bagi paslon Prabowo-Gibran untuk wilayah Jatim.
Baca SelengkapnyaKedikenalan Khofifah pada masyarakat Jatim menjadi yang sangat tinggi ketimbang cagub lainnya.
Baca SelengkapnyaGolkar memastikan, tanpa posisi resmi pun Khofifah tetap dalam barisan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaAnies yakin jejaring kekuatan partai pendukungnya, khususnya PKB dan NasDem akan menjangkau masyarakat lebih luas.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat resmi memberikan surat rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak untuk maju di Pilgub Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaSaat ini partai Koalisi Indonesia Maju sudah mulai menyatukan suara untuk mengusung Khofifah-Emil.
Baca Selengkapnya