Kiai kampung ingin duet Gus Ipul-Kanang di Pilgub Jatim
Merdeka.com - Forum Komunikasi Kiai Kampung Jawa Timur (FK3JT) kembali memainkan manuver politiknya. Setelah mengalihkan dukungan dari Khofifah Indar Parawansa ke Saifullah Yusuf (Gus Ipul), kini mereka kembali ingin mengambil perannya di Pilgub Jawa Timur 2018.
FK3JT ingin memasangkan Gus Ipul dengan Bupati Ngawi, Budi 'Kanang' Sulistiyono. Pasangan ini dianggap ideal oleh kiai kampung yang dinakhodai Fahrur Rozie, karena mewakili basis Nahdliyin-Nasionalis.
"Saat kunjungan Hasto Kristiyanto (sekjen DPP PDIP) saya mendengar untuk porsi Cawagub ada lima orang. Yaitu Eddy Rumpoko (Wali Kota Batu), Bu Risma (Wali Kota Surabaya), Anas (Bupati Banyuwangi), Pak Kanang dan Kusnadi (ketua DPD PDIP Jatim," kata Gus Fahrur, sapaan akrab Fahrur Rozie, Selasa (5/9).
-
Kenapa Khofifah maju lagi di Pilgub Jatim? 'InsyaAllah saya merasa nyaman dan merasa produktif dengan Mas Emil, mudah-mudahan kami bisa bersama-sama lagi,' tutup Khofifah.
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Siapa calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju? 'Pak Andika bagus, kemudian dari segi perfom, pernah sama-sama [tugas]. Saya Kapolres beliau Komandan Paspampres, tak perlu risaukan, demokrasi harus rangkulan dan perbedaan merupakan rahmat yang harus dijalankan sama-sama,' ungkapnya.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Apa rencana Khofifah di Pilgub Jatim 2024? 'Pokoknya untuk periode ini saya insyaAllah akan mengikuti kontestasi pilgub Jawa Timur,' kata Khofifah, kepada wartawan, di Gedung PBNU, Jakarta, Minggu (28/4).
-
Apa yang menjadi dasar munculnya tiga poros dalam Pilkada Jateng? Jika dilihat dari kursi di DPRD Jateng dan nama-nama tokoh yang beredar di masyarakat itu, setidaknya aka nada tiga poros dalam Pilkada Jateng 2024.
Dia mengaku sangat yakin formasi Gus Ipul-Kanang bisa menumbangkan kandidat lain, khususnya di wilayah Mataraman. "Saya lihat dari lima orang (Cawagub yang muncul) ini, menurut kiai kampung paling tepat apabila Gus Ipul bergandengan dengan Pak Kanang," sambungnya.
Sebab, nilainya, selain mewakili basis nasionalis, Kanang juga cukup dikenal dan punya prestasi di Ngawi. "Ini koalisi 'Naga Hijau dan Naga Merah'. Koalisi ini, di Jatim sangat melekat. Tidak boleh ditinggalkan," ucapnya sembari mengambil istilah koalisi Naga. "Gus Ipul representasi religius dan Pak Kanang nasionalis."
Dan untuk merealisasikan niatnya itu, Gus Fahrur mengaku dalam waktu dekat akan melobi PDIP Jawa Timur. "Saya akan datangi PDIP bersama seluruh kiai kampung, kami berharap aspirasi pasangan ini dipikirkan oleh PDIP dan PKB," tandasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut jejak politik Gus Ipul Mensos pengganti Risma yang baru dilantik Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaEddy menilai wajar jika nama Ketum PSI Kaesang Pangarep mencuat sebagai cawagub Luthfi. Sebab, PSI adalah bagian dari KIM.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan bahwa partainya tetap mengusung Ketua DPW PKB Jawa Tengah Yusuf Chudlori alias Gus Yusuf untuk maju pada Pilkada Jateng 2024.
Baca Selengkapnyapartainya tak gentar meski Partai Gerindra akhirnya mengarahkan dukungan ke Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.
Baca Selengkapnya"Jika tidak memilih AMIN saya meragukan ke-NU-annya," kata Cak Imin.
Baca SelengkapnyaFuad menjelaskan, Nusron Wahid telah menarasikan secara ekstrem Kiai Munif sebagai Ketua Dewan Syuro bertemu dengan kandidat dari paslon lain untuk Pilpres.
Baca SelengkapnyaSudah Dapat Dukungan Koalisi Prabowo, Khofifah Kini Mulai Dekati PDIP
Baca SelengkapnyaDukungan kepada Lutfhi-Kaesang ditegaskan Ketua DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Baca SelengkapnyaGus Yusuf diusung sebagai Calon Gubernur (cagub) Jateng pada November 2024.
Baca SelengkapnyaDukungan untuk keduanya diberikan langsung Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaBila dinamika politik berjalan secara dinamis dan Gus Yusup tak mungkinkan cagub namun tak menutup kemungkinan bakal menjajal cawagub.
Baca SelengkapnyaPKB Jateng bakal berkoalisi dengan Demokrat, PKS dan PPP, mengusung Muhammad Yusuf Qudlori atau Gus Yusuf
Baca Selengkapnya