Klaim kinerja menterinya baik, PKB yakin Jokowi tak kurangi jatah

Merdeka.com - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq yakin kader partainya tidak akan terkena reshuffle atau perombakan kabinet kerja yang semakin santer diwacanakan dilakukan pekan ini.

Kalaupun ada menteri dari partainya yang terkena reshuffle, Maman yakin hanya pergantian tempat atau reposisi saja, bukan pengurangan jatah kursi menteri bagi PKB.

"Kalau pun ada pergantian, paling reposisi. Dan kami yakin keputusan Presiden akan memberikan yang terbaik untuk PKB. Tidak ada pengurangan kursi menteri," ujar Maman di Gedung DPR RI Jakarta, Senin (25/7).

Maman mengklaim, selama dua tahun pemerintahan Jokowi-JK, menteri-menteri asal PKB telah menunjukkan kinerja baik. Karena itu mereka tidak perlu di-reshuffle.

Menteri-menteri dari PKB di pemerintahan Jokowi-JK antara lain Menteri Desa Marwan Jafar, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menpora Imam Nachrowi, dan Menristekdikti M Nasir. Keempatnya dinilainya sudah berkinerja baik.

"Reshuffle itu hak Presiden. Maka kami tekankan pada menteri-menteri kami untuk terus bekerja," ujar Maman.

Disinggung soal komposisi menteri kabinet kerja setelah bergabungnya Golkar dan PAN dalam barisan pendukung Jokowi-JK, Maman masih berpegang pada pernyataan petinggi kedua partai itu bahwa mereka tidak menginginkan kursi menteri sebagai balas budi dukungan untuk pemerintah.

"Kalau saya mengacu pendapat Sekjen Golkar, Pak Idrus Marham, begitu juga teman-teman PAN, tidak harus selalu mendapat posisi menteri. Mereka punya keahlian di bidang tertentu yang bisa membantu Presiden Jokowi," ucapnya.