Koalisi dengan PKS semakin dekat, Gerindra masih berharap PPP
Merdeka.com - Partai Gerindra menyebut koalisi dengan PKS sudah mendekati kenyataan. Adapun tarik ulur yang masih terjadi dengan PPP, Gerindra berharap, partai Kabah itu bisa menjadi bagian dalam pertarungan pilpres 2014 nanti bersama kubu Prabowo.
"Insya Allah sudah menguat. Saya dengar dari rapat kader PKS ini keputusan tinggal ditandatangani," kata Wakil Ketua Umum Gerindra Edi Prabowo usai Diskusi Pakar dan Insan Media dengan tema Gagasan Besar Sang Presiden 'Telaah Kritis Visi Prabowo Subianto' di Bandung, Jumat (2/5) malam.
Sementara untuk PPP, Edi mengatakan, Gerindra akan membiarkan agar konflik internal partai yang terjadi bisa diselesaikan dahulu. Gerindra tak mau ikut campur.
-
Siapa yang optimis bisa menyelesaikan sengketa pemilu? 'Kita tetap akan optimistis sepanjang yang secara maksimal bisa kami lakukan,' kata Suhartoyo di Pusdiklat MK, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, seperti dikutip Kamis (7/3). Meski dalam batas penalaran yang wajar, Suhartoyo menjelaskan bahwa waktu 14 hari terasa tidak mungkin menyidangkan dan memutus sengketa hasil yang kompleks dengan dugaan kecurangan. Apalagi jika pihak berperkara yang mengajukan bisa lebih dari satu pihak. Namun, berkaca pada periode 2019, Suhartoyo menegaskan MK bisa bekerja sesuai waktu yang ditetapkan.
-
Siapa yang berhasil mengelola potensi konflik di Golkar? Lanjut Dedi, Airlangga juga mampu merawat infrastruktur partai dengan mengelola potensi konflik yang baik.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Bagaimana Gerindra mengambil keputusan dalam Rapimnas? 'Rapat Pimpinan Nasional adalah forum pengambilan keputusan tertinggi di bawah Kongres, diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Pusat atas persetujuan Ketua Dewan Pembina, Pak Prabowo,' ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
-
Siapa yang memimpin Gerindra saat ini? Di Bawah Bayang-Bayang Masa Lalu, Kiprah Partai Gerindra Semakin Maju Dalam perjalanan politiknya, Partai Gerindra masih kerap dibayang-bayangi oleh sejarah masa lalu sang tokoh, yakni Prabowo Subianto.
-
Bagaimana PPP akan menghadapi sengketa pemilu? 'Jika terjadi persengketaan baik di internal sesama kader (caleg) maupun eksternal akan diserahkan terakhir ke MK. Tentunya, kader yang membidangi hukum dari PPP akan kolaborasi agar setiap persengketaan bisa ditangani sebaik-baiknya,' sambungnya.
Hingga kini, lanjut Edi, Gerindra berharap PPP bergabung dan sama-sama mengusung capres Prabowo Subianto dan kemudian bersama-sama menentukan pendamping Prabowo.
"Kami masih optimis dengan PPP, apalagi kami juga punya banyak kesamaan, namun memang tidak mudah apalagi itu partai senior dan penuh sejarah," ujarnya.
Selain PPP dan PKS, Gerindra masih membuka pintu lebar-lebar untuk partai lain yang ingin bergabung kecuali PDIP dan NasDem karena sudah mengusung Joko Widodo (Jokowi).
"Komunikasi dengan partai lainnya terus dilakukan, tapi kan terus mengerucut. Kita tentukan ajak bersama-sama Gerindra sudah tawarkan platformnya. Bangsa kita punya masalah jadi harus diselesaikan dengan kekuatan besar," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco menyebut, wacana PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran sedang dibahas di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ahmad Muzani mengakui PKS adalah sahabat lama dari Gerindra
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra membuka komunikasi dengan PKS dan juga partai lain.
Baca SelengkapnyaUntuk rencana pertemuan, hingga kini belum menemukan waktu yang pas untuk dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaMuzani menyebut sikap PKB bukan sinyal keretakan koalisi.
Baca SelengkapnyaPKB memilih membelot bergabung dengan NasDem dan mengusung duet Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal yang positif menuju Pilgub DKI yang berlangsung November mendatang.
Baca SelengkapnyaGerindra menilai rencana pertemuan PKB dan PDIP wajar untuk menjaga silaturahmi antara parpol.
Baca SelengkapnyaUsai pertemuan, Presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto mengatakan PKB ingin bekerjasama dengan dirinya dan Gerindra.
Baca SelengkapnyaPSI Mesra dengan Prabowo, PPP: Tanya PDIP, Selama Ini Diajak Komunikasi atau Tidak?
Baca SelengkapnyaRencana pertemuan antara PKB dengan PDIP bisa saja terjadi dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan PKB hingga kini akan tetap bersama Gerindra.
Baca Selengkapnya