'Kok SBY tak komplain saat jadi media darling di 2004 dan 2009'
Merdeka.com - Politikus Partai Hanura, Arya Sinulingga heran dengan sikap Ketum Demokrat yang juga Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengeluhkan pemberitaan negatif terhadap partainya. Namun, lanjut Arya, SBY tak bereaksi saat menjadi media darling di tahun 2004 dan 2009.
"Media kan menulis apa yang ada. Enggak mungkin media menulis suatu yang bukan fakta. Pak SBY kan punya pengalaman, ketika 2004 dan 2009 Pak SBY mengalami media darling. Waktu itu enggak komplain," ujar Arya Sinulingga di Cheese Cake Factory, Cikini, Jakarta, Sabtu (26/10).
Arya menilai wajar jika banyak media yang mengkritik SBY sebab pemerintahnya belum dianggap sukses dalam mensejahterakan rakyat. Apalagi kader-kader Partai Demokrat banyak yang terlibat dalam kasus korupsi.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Bagaimana Partai Demokrat meraih suara? Partai Demokrat yang lahir sebelum Pemilu 2004 merupakan partai yang mampu menarik suara dengan mengandalkan popularitas seorang tokoh, yakni Susilo Bambang Yudhoyono.
-
Kenapa suara Partai Demokrat merosot? Merosotnya perolehan suara ditengarai karena konflik internal dan beberapa tokoh partai yang terciduk kasus korupsi.
-
Bagaimana SBY membantu kampanye Prabowo-Gibran? SBY beberapa kali ada di kampanye Prabowo seperti di Aceh dan di Jatim.
-
Apa doktrin Partai Demokrat? Dalam anggaran dasar Partai Demokrat pada pasal 4, doktrin tri pakca gatra praja mengandung arti adanya tiga kehendak kuat atau tiga ketetapan atau tiga ketetapan hati dalam mebangun bangsa dan negara, yang diwujudkan ke dalam trilogi partai demokrasi, kesejahteraan, dan keamanan serta tiga wawasan partai yakni nasionalisme, humanisme, dan pluralisme.
-
Kenapa Nasdem belot dari Demokrat? Rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan, pengkhianatan Piagam Koalisi yang telah disepakati ketiga parpol, kata Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya.
"Media akan kecewa ketika perilaku tidak baik yang dilakukan pemerintah atau partainya. Kalau memang merasa dizalimi, silakan ke dewan pers. Jangan mengeluh. Saya rasa Pak SBY bisa belajar, dulu kan media darling," jelasnya.
Sebelumnya, SBY mengatakan selama lebih dari 2,5 tahun Partai Demokrat selalu disudutkan oleh sebagian media massa. Bahkan, ia menilai, media sering kali membandingkan dan mengolok-olok Demokrat.
"Saya ingin bicara kebenaran, ada televisi sepanjang masa 2,5 tahun terus menelanjangi Partai Demokrat, membandingkan-bandingkan Partai Demokrat, diolok-olok, dicemoohkan menjadi bulan-bulanan, merasakan tidak?" sebut SBY disambut jawab 'Ya' seluruh kader. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlebih, memang ada pihak yang tidak menginginkan Demokrat berada di dalam pemerintahan.
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan, ada partai yang tak senang jika Demokrat masuk pemerintahan
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung pribahasa musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaArtikel ditulis reporter magang kampus merdeka program Kemendikbud: Nayla Shabrina.
Baca SelengkapnyaSBY juga mengungkit adanya pihak yang pernah mencoba mengambil paksa Demokrat
Baca SelengkapnyaDemokrat ingin Megawati bisa menerima pertemuan dengan SBY
Baca SelengkapnyaSalah satu bocoran pesan itu, menyebut Demokrat kena 'prank' musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaAHY menceritakan kilas balik partainya yang mengalami gonjang-ganjing dalam lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaPolemik ini merupakan buntut dari kandasnya AHY sebagai Bakal Cawapres mendampingi Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaSBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca Selengkapnya