Komunikasi politik Jokowi disebut paling bagus, Megawati buruk
Merdeka.com - Lembaga Demokrasi Bertanggungjawab (LDB) meluncurkan hasil riset tentang efektivitas komunikasi politik bakal calon presiden di Pemilu 2014. Nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) di urutan pertama sebagai bakal capres paling bagus, disusul oleh Jusuf Kalla (JK) dan Prabowo Subianto.
Direktur Eksekutif LDB Tjipta Lesmana menjelaskan, pihaknya melakukan analisis terhadap 11 tokoh dengan parameter komunikasi politik yang dinilai paling layak. Seluruhnya dinilai dari konteks, penampilan, pesan, bahasa non verbal, kualitas suara, humor.
"Kekurangan Jokowi humor, hampir tidak ada. Kekuatan Jokowi itu bisa nempel dekat dengan audiens, bicara langsung, bahasa sederhana, Jokowi bicara selalu problem solving, to the point apa adanya," ujar Tjipta dalam peluncuran hasil penelitian di LDB, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (6/11).
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Kapan Megawati lahir? Megawati Hangestri lahir pada 20 September 1999 di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa yang mencalonkan diri sebagai capres 10 kali? Nicolás Zúñiga y Miranda (Meksiko) menjadi kandidat presiden sebanyak 10 kali: 1892, 1896, 1900, 1904, 1910, 1911, 1913, 1917, 1920 and 1924. Dia juga setidaknya pernah dua kali menjadi calon anggota kongres Meksiko.
-
Dimana Megawati lahir? Lahir di Jember Megawati, seorang atlet berbakat, lahir di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa Megawati Hangestri? Megawati tampaknya mengubah gaya kesehariannya dengan mengenakan blazer, meskipun biasanya ia lebih suka memadukan celana bahan dengan kaos.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi? Mulanya, Djayadi menjelaskan pilihan kandidat menurut kinerja presiden dalam simulasi tiga nama, responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen.
Sementara Jusuf Kalla, Tjipta menambahkan, keunggulan JK selalu berkata dan berucap dengan jalan keluar. JK, tambah dia, juga memiliki humor yang baik sebagai calon pemimpin.
"Banyak pakar komunikasi politik harus suara keras. Tidak selalu, kalau orang menyerang-nyerang terus ini buku sudah mengatakan demikian kalau komunikasi politik menyerang terus bisa back fire, rakyat jenuh kerjaannya nyerang problem solving enggak ada," ujar dia.
"JK hampir enggak pernah suara keras tapi konteks rendah, kekuatan selalu problem solving. Jadi JK dari segi komunikasi politik bagus, humor sering juga, cuma kekurangan body language sangat kurang penampilan bagus, JK hampir tidak pernah menggurui segi komunikasi politik bagus sekali," tegas dia.
Sementara di urutan ketiga, ada Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Menurut dia, Prabowo mirip Bung Karno dari sisi komunikasi politik.
"Ada mirip-mirip profil mirip Bung Karno suara tinggi sekali, problem solving ada, cuma kurang merakyat, beda dengan Jokowi dia bisa nempel dengan rakyat," tutur dia.
Namun anehnya, seorang Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri yang sudah bertahun-tahun berada di dunia politik justru ada di urutan ke 10. Jauh di bawah Jokowi yang notabene adalah senior dari Jokowi.
Tjipta membantah dirinya menjadi salah satu relawan atau yang mendukung Jokowi. "Tidak saya bukan relawan Jokowi," kilah dia.
Berikut hasil analisis LDB, tokoh yang dinilai punya komunikasi politik paling bagus:
1. Joko Widodo (Jokowi) (85).
2. Jusuf Kalla (81).
3. Prabowo Subianto (78).
4. Anies Baswedan (75).
5. Surya Paloh (73).
6. Gita Wirjawan (70).
7. Aburizal Bakrie (68).
8. Wiranto (67).
9. Dahlan Iskan (65).
10. Megawati Soekarnoputri (63).
11. Pramono Edhie (63). (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ari mengatakan Jokowi selalu menjalin komunikasi dengan tokoh partai politik, termasuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan hubungannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaMegawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahmad Muzani mengungkapkan, komunikasi antara Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sangat baik dan produktif.
Baca SelengkapnyaDalam arahannya, Megawati dua kali menyebut nama Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku belum ada rencana pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaRelasi Jokowi kepada Megawati tidak berubah meski keduanya kini berbeda jalan politik.
Baca SelengkapnyaAri membantah pertemuan dalam rangka langkah politik terkait dengan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMegawati mengatakan, bahwa di usia 16 tahun, Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno, sudah bergulat dengan pemikiran para tokoh-tokoh dunia.
Baca Selengkapnya