Koster sebut Kongres IV PDIP tidak bakal usik posisi Megawati
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan memilih Bali buat menggelar Kongres IV pada 8 hingga 12 April mendatang. Ketua Dewan Perwakilan Daerah PDIP Bali, I Wayan Koster, menjamin perhelatan itu tidak bakal memanas seperti partai lain.
Koster seolah menyindir pelaksanaan gelaran serupa partai lain. Sebab dalam Kongres Partai Amanat Nasional di tempat sama baru lalu sempat ricuh oleh ulah para pendukung dua kubu, yakni antara kelompok pendukung Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan.
Koster yang disebut-sebut terlibat dalam kasus korupsi proyek Hambalang itu mengaku dalam Kongres direncanakan digelar di Grand Bali Beach Hotel, Sanur, bakal lebih banyak membahas soal rasa persaudaraan dan konsolidasi partai.
-
Siapa yang memimpin konsolidasi PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Apa tujuan pertemuan PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Apa fokus gugatan PDIP ke MK? Dia mengatakan, dalam gugatan ke MK, pihaknya tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang yang diumumkan KPU, tetapi akan fokus pada kecurangan yang terstrukur sistematis masif (TSM).
-
Kenapa PKB mendukung Wayan Koster? 'Kita dukung Pak Wayan Koster. Berdasarkan laporan dari DPW PKB Bali komunikasi sangat baik,' ujarnya
"Kongres nanti, kami tidak lagi bicara soal politis. Karena AD/ART kami cukup jelas. Pastinya, kami sangat menjamin dalam kongres nanti tidak ada aksi lempar-lemparan kursi," kata Koster kepada awak media, Sabtu (14/3) di Denpasar, Bali.
Koster mengatakan, Kongres IV merupakan ajang pertemuan kekeluargaan para kader partai. Dia juga mengatakan dalam gelaran itu tidak bakal membahas pergantian pucuk pimpinan.
"Ketua Umum sudah jelas Ibu Mega. Kami tidak akan banyak bicara soal internal partai, tetapi lebih pada menjalin rasa kekeluargaan antar daerah," ujar Koster.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyebut, penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Baca Selengkapnya"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaDiketahui, pertemuan itu rencananya akan dilakukan sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan periodesasi pemerintah sudah diatur dan berjalan setiap lima tahun.
Baca SelengkapnyaPKB menghargai dinamika yang terjadi di Golkar dan memandangnya sebagai urusan internal partai.
Baca SelengkapnyaMenanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, menegaskan partainya tidak haus dengan kekuasaan.
Baca SelengkapnyaPDIP akan menunggu dan menghormati sengketa Pemilu yang bergulir di Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaEriko menegaskan PDIP tidak mengenal terminologi koalisi dan oposisi dalam konteks ketatanegaraan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.
Baca SelengkapnyaMegawati membebaskan Khofifah untuk menentukan pilhannya di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, MH Said Abdullah, mengatakan pertemuan Megawati dengan Prabowo masih menunggu momen yang tepat.
Baca SelengkapnyaWacana pertemuan Megawati dan Jokowi terus bergulir pasca Pilpres 2024 selesai
Baca Selengkapnya