KPU & Bawaslu Bakal Gelar Pleno Soal Surat Suara Tercoblos di Malaysia
Merdeka.com - Kasus surat suara tercoblos di Malaysia, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) belum mau bicara terkait temuannya di lapangan. Mereka baru akan melakukan rapat pleno bersama pada Sabtu (13/4) hari ini.
Komisioner KPU Ilham Saputra mengungkap tidak bisa menyambangi lokasi surat suara tercoblos karena harus seizin kepolisian Malaysia. Sehingga belum mengecek apakah surat suara tercoblos tersebut produksi KPU. Sementara KPU hanya melakukan wawancara penyelenggara pemilu di perwakilan Malaysia.
Berdasarkan temuan tersebut, KPU bakal melakukan pleno internal lebih dahulu. "Prinsipnya kami nanti masih akan putuskan. Kami akan bersinergi dengan Bawaslu. Dan kami akan pleno internal dulu di KPU," katanya di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4).
-
Bagaimana Polresta Pekanbaru kawal surat suara? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024. Logistik itu dipastikan aman hingga sampai ke gudang logistik KPU Pekanbaru, Jalan Kaharuddin Nasution.
-
Apa itu Surat Suara Pemilu? Surat suara pemilu adalah selembar kertas atau dokumen yang digunakan oleh pemilih untuk memberikan suara mereka dalam pemilihan umum atau pemilu.
-
Apa yang dilakukan KPU? Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional serta penetapan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
-
Kenapa pengawasan pelipatan surat suara dilakukan? Dia berharap tidak ada ganguan ataupun kendalam sampai terselenggaranya Pemilu.
-
Siapa yang dilarang MK terlibat dalam sengketa Pilpres? Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono menegaskan, sidang perdana sengketa pilpres 2024 yang akan digelar perdana esom hari hanya dihadiri depalan hakim MK tanpa Anwar Usman.
-
Dimana surat suara Pekanbaru disimpan? Logistik itu dipastikan aman hingga sampai ke gudang logistik KPU Pekanbaru, Jalan Kaharuddin Nasution.
KPU belum memutuskan apakah menghentikan pencoblosan di Malaysia besok. Dugaan Ilham, surat suara tersebut adalah surat suara yang akan diantar melalui pos kepada WNI di sana. Saat ini KPU masih berusaha mengurus izin dengan kepolisian supaya bisa melakukan penyelidikan.
Sementara itu, Bawaslu masih melakukan penyelidikan di Malaysia. Ketua Bawaslu Abhan bilang sore ini bakal ada perkembangan lanjutan.
"Jadi kami belum bisa menyampaikan kesimpulan akhir. Ini tentu berkembang terus," ucapnya di kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sampai saat ini, kata Idham, KPU belum dapat mengonfirmasi kebenaran surat suara yang sudah tercoblos lebih dulu itu.
Baca SelengkapnyaHasyim juga menjamin dalam mempersiapkan pemilu ini, KPU sangat profesional.
Baca SelengkapnyaSebanyak 62.217 orang yang akan mengikuti PSU di Kuala Lumpur hari ini.
Baca SelengkapnyaPihaknya masih fokus untuk mempersiapkan data pemilih tetap (dpt) serta logistik untuk kembali melakukan pemungutan suara.
Baca SelengkapnyaPencoblosan ulang itu dilakukan karena panitia pengawas Pemilu 2024 setempat menemukan maladministrasi Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Kuala Lumpur.
Baca SelengkapnyaKPU mengungkapkan akan dilakukan dua metode pencoblosan.
Baca SelengkapnyaPSU akan dilakukan sebelum hasil rekapitulasi nasional rampung pada 20 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaDari 1.692 rekomendasi Bawaslu tersebut, KPU melakukan pemungutan suara ulang, pemungutan suara lanjutan dan pemungutan suara susulan.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara di Kuala Lumpur menuai problem, khususnya yang menggunakan metode kotak suara keliling (KSK) dan pos.
Baca SelengkapnyaDody menjelaskan, Bawaslu Jakarta langsung menanggapi kejadian dari oknum KPPS tersebut.
Baca SelengkapnyaBagja memastikan penelusuran dilakukan oleh pihaknya di Gakkumdu (penegakan hukum terpadu yang terdiri dari tiga lembaga, Polri, Kejaksaan, Bawaslu).
Baca SelengkapnyaKSK dilakukan pada hari Sabtu tanggal 9 Maret 2024 dan TPS pada Minggu tanggal 10 Maret 2024.
Baca Selengkapnya