Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPU Mojokerto coret 13 ribu data pemilih

KPU Mojokerto coret 13 ribu data pemilih Ilustrasi Pilkada. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto mencoret 13 ribu data pemilih Pilkada karena tak memenuhi syarat. Pencoretan dilakukan setelah pencocokan dan penelitian (coklit) di lapangan.

Nama-nama tersebut tidak memenuhi syarat sesuai Peraturan KPU (PKPU) No 2 tahun 2017 tentang pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati dan atau wali kota dan wakil wali kota.

Komisioner KPU Kota Mojokerto Tri Widya Kartika Sari mengatakan, daftar penduduk pemilih potensial pemilu (DP4) yang diterima dari Kementerian Dalam Negeri sebanyak 101 ribu. Setelah disinkronisasi dengan data yang diterima dari KPU RI bertambah menjadi 102 ribu pemilih. Namun saat dilakukan coklit di lapangan, ada 13 ribu nama dicoret karena tidak memenuhi syarat (pms).

"Proses coklit sudah selesai kemarin tanggal 26 Februari. Dari 102 ribu nama pemilih dalam DP4, ada 13 ribu data pemilih dicoret karena tidak memenuhi syarat," kata Tri Widya Kartika Sari, Selasa (27/1).

Nama-nama yang dicoret diketahui tidak sesuai dengan PKPU No 2 tahun 2017, seperti masih di bawah umur, nama ganda, meninggal dunia, pindah domisili, masih aktif bertugas menjadi TNI/Polri, tidak dikenal dan hilang ingatan.

"Hasil coklit DP4 di Kota Mojokerto yang valid ada sekitar 96 ribu pemilih. Data pemilih yang sudah sesuai tercatat dalam form A-KWK yang akan ditetapkan menjadi daftar pemilih sementara (DPS) pada bulan April nanti," jelas Tri Widya.

KPU Kota Mojokerto akan menggelar pilkada serentak pada tanggal 27 Juni mendatang. Ada dua agenda pemilihan yang dilaksanakan bersamaan, yakni pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Mojokerto periode 2018-2013.

Ada empat pasangan calon walikota dan wakil walikota yang sudah ditetapkan di antaranya pasangan Warsito-Moeljadi, diusung PAN dan PKS, pasangan Akmal Budianto Rambo Garudo, diusung PDIP, pasangan Andi Soebiakto-Ade Ria Suryani, diusung Partai Demokrat, PKB, PPP, serta pasangan Ika Puspitasari-Ahmad Rizal Zakaria yang diusung Partai Golkar dan Gerindra.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ribuan Orang Sudah Meninggal tapi Masuk DPS Pilkada Garut dan Jabar, Kok Bisa?
Ribuan Orang Sudah Meninggal tapi Masuk DPS Pilkada Garut dan Jabar, Kok Bisa?

Data tersebut ditemukan dari uji sampling yang dilakukan oleh pengawas lapangan di seluruh desa/kelurahan yang jumlah mencapai 442.

Baca Selengkapnya
KIPP Temukan Dugaan Pelanggaran Administrasi Coklit Data Pemilih oleh KPU Jakarta
KIPP Temukan Dugaan Pelanggaran Administrasi Coklit Data Pemilih oleh KPU Jakarta

dugaan pelanggaran ditemukan relawan KIPP tersebar di Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya
Mudah, Begini Cara Warga DKI Jakarta Cek KTP yang Dinonaktifkan
Mudah, Begini Cara Warga DKI Jakarta Cek KTP yang Dinonaktifkan

Meski begitu, lanjut Budi kewenangan untuk mengaktifkan kembali NIK warga tersebut tetap berada di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang

Wahyu mengatakan pengurangan jumlah pemilih tersebut, karena memang ketika dilakukan coklit ada warga yang telah meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan lain

Baca Selengkapnya
Penjelasan KPU Soal NIK Janggal di DPT Kutai Kartanegara
Penjelasan KPU Soal NIK Janggal di DPT Kutai Kartanegara

KPU memastikan bahwa salah input NIK seorang pemilih di DPT Kutai Kartanegara itu sudah ditangani dan diperbaiki.

Baca Selengkapnya
Sistem KPU Masih Cek Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilih Pemilu 2024
Sistem KPU Masih Cek Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilih Pemilu 2024

KPU melakukan pengecekan melalui Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) terkait kebocoran data pemilih tersebut.

Baca Selengkapnya
KPU Jabar Tindak Lanjuti Temuan 122.369 Data Pemilih Ganda di Pilkada 2024
KPU Jabar Tindak Lanjuti Temuan 122.369 Data Pemilih Ganda di Pilkada 2024

Pengecekan data pemilih ganda memakan waktu lebih lama karena Jawa Barat memiliki data pemilih ganda terbanyak se-Indonesia

Baca Selengkapnya
Data Pemilih Diduga Bocor, Mahfud MD: Saya Minta KPU Lebih Hati-hati Agar Tidak Mudah Dibobol
Data Pemilih Diduga Bocor, Mahfud MD: Saya Minta KPU Lebih Hati-hati Agar Tidak Mudah Dibobol

Mahfud menyampaikan, sebaiknya KPU sebagai penyelenggara pemilu, untuk bekerja lebih hati-hati lagi

Baca Selengkapnya
7 PPLN Kuala Lumpur Didakwa dengan Tuduhan Pemalsuan Data Daftar Pemilih, Begini Modusnya
7 PPLN Kuala Lumpur Didakwa dengan Tuduhan Pemalsuan Data Daftar Pemilih, Begini Modusnya

Tujuh anggota Penyelenggara Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur yang terdiri dari ketua hingga anggota didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum

Baca Selengkapnya
Dukcapil Jakarta Pastikan Warga yang NIK Dinonaktifkan Tak Pengaruhi DPT Pilkada
Dukcapil Jakarta Pastikan Warga yang NIK Dinonaktifkan Tak Pengaruhi DPT Pilkada

penonaktifan NIK tak akan mempengaruhi hak pilih warga yang terdaftar sebagai pemilih di DPT

Baca Selengkapnya
Suara Pemilih Meninggal Dunia Dipakai, MK Minta KPU Gelar Pemilu Ulang di 2 TPS Sintang Dapil 5
Suara Pemilih Meninggal Dunia Dipakai, MK Minta KPU Gelar Pemilu Ulang di 2 TPS Sintang Dapil 5

Pemilihan Suara Ulang di dua TPS disebabkan ketidaksesuaian data.

Baca Selengkapnya
Geramnya Pj Gubernur Jabar dengar Ada Manipulasi Nilai Rapor 51 Siswa SMP Demi Masuk 8 SMA di Depok
Geramnya Pj Gubernur Jabar dengar Ada Manipulasi Nilai Rapor 51 Siswa SMP Demi Masuk 8 SMA di Depok

Plh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat, Ade Afriandi menjelaskan praktik ini dilakukan oleh pihak sekolah. Artinya, siswanya tidak tahu menahu.

Baca Selengkapnya