Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPU: Pelaksanaan pemilu di daerah bencana bisa ditunda

KPU: Pelaksanaan pemilu di daerah bencana bisa ditunda Gunung Sinabung meletus. ©Reuters

Merdeka.com - Selama tiga bulan terakhir ini, Indonesia dikepung bencana alam. Mulai dari banjir bandang Manado, Jakarta, wilayah pantai utara, erupsi Gunung Sinabung dan bencana lainnya. Teranyar, tadi malam sekitar pukul 22.50 WIB, Gunung Kelud yang berada di Jawa Timur juga meletus. Sebanyak 100 ribu warga lebih mengungsi.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara pemilu menyatakan, jika masih terus ada bencana-bencana yang terjadi, dimungkinkan penyelenggaraan pemilu bisa ditunda. Namun penundaan tidak secara nasional, melainkan di tempat-tempat yang terdampak bencana alam.

"Iya itu dibenarkan (ditunda)," ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (14/2).

Orang lain juga bertanya?

Husni menegaskan, pihaknya berdoa dan berharap agar ke depannya tidak lagi terjadi bencana alam. Sehingga proses penyelenggaraan pemilu dari awal hingga akhir dapat berjalan dengan lancar.

"Kedua jika terjadi bencana alam, kami menyiapkan plan B. Bagaimana supaya dampak dari bencana alam itu bisa diatasi sedemikian rupa. Sehingga proses penghitungan dan pemungutan suara itu masih bisa berjalan pada jadwal yang sama," jelas Husni.

Ketiga, tambah dia, apabila bencana alam itu datangnya mendekati hari H dan datangnya tidak memungkinkan diadakan pemungutan suara di hari bersamaan, maka UU No 8 tahun 2012 memberikan ruang untuk pemungutan suara di hari yang lain. Artinya dibenarkan dilakukannya penundaan.

Sedangkan dari sisi Daftar Pemilih Tetap (DPT) di daerah terdampak bencana, KPU menjamin akan tetap terjaga.

"Kalau untuk data pemilih, untuk pemilu 2014 ini ada 3 alternatif, masuk dalam DPT, masuk DPK, atau datang pada hari H dengan menunjukkan surat identitas kependudukan. Jadi dengan alternatif seperti itu akomodasi terhadap pemilih itu akan lebih baik," tandasnya. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Antisipasi Pilpres Dua Putaran, KPU Gandeng TNI-Polri Distribusikan Logistik ke Pelosok
Antisipasi Pilpres Dua Putaran, KPU Gandeng TNI-Polri Distribusikan Logistik ke Pelosok

KPU mengantisipasi pertarungan capres dan cawapres berlangsung dua putaran, kendati pendaftaran peserta Pilpres 2024 belum dibuka.

Baca Selengkapnya
Usulan Pilkada 2024 Ditunda Kembali Mengemuka
Usulan Pilkada 2024 Ditunda Kembali Mengemuka

Usulan penundaan Pemilu 2024 kali ini diutarakan Bawaslu.

Baca Selengkapnya
Respons KPU soal Usulan Bawaslu Minta Pilkada 2024 Ditunda: Kita Ingin Lebih Cepat, Coblos di September
Respons KPU soal Usulan Bawaslu Minta Pilkada 2024 Ditunda: Kita Ingin Lebih Cepat, Coblos di September

Ketua KPU Hasyim Asy'ari menginginkan agar pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 lebih cepat dari jadwal.

Baca Selengkapnya
Anas Urbaningrum soal Bawaslu Usul Tunda Pilkada 2024: Fokus Persiapan Pileg-Pilpres Dulu
Anas Urbaningrum soal Bawaslu Usul Tunda Pilkada 2024: Fokus Persiapan Pileg-Pilpres Dulu

Bawaslu menilai Pilkada sangat rentan memicu masalah besar.

Baca Selengkapnya
DPR dan KPU Rapat Bahas Antisipasi Bila Kotak Kosong Menang di Pilkada 2024
DPR dan KPU Rapat Bahas Antisipasi Bila Kotak Kosong Menang di Pilkada 2024

DPR RI bersama KPU, Bawaslu dan Pemerintah akan melakukan rapat dengar pendapat untuk mengantisipasi bila kotak kosong menang dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
KPU Gandeng Polri Cegah Gesekan Massa Pendukung Capres-Cawapres di Kampanye Akbar
KPU Gandeng Polri Cegah Gesekan Massa Pendukung Capres-Cawapres di Kampanye Akbar

KPU Gandeng Polri Cegah Gesekan Massa Pendukung Capres-Cawapres di Kampanye Akbar

Baca Selengkapnya
Ribuan TPS Garut di Bawah Bayang-Bayang Ancaman Bencana
Ribuan TPS Garut di Bawah Bayang-Bayang Ancaman Bencana

Untuk ancaman bencana longsor, disebutnya mengancam 22 kecamatan.

Baca Selengkapnya
PPP dan PBB Minta Bawaslu-KPU Duduk Bersama Bahas Usulan Penundaan Pilkada 2024
PPP dan PBB Minta Bawaslu-KPU Duduk Bersama Bahas Usulan Penundaan Pilkada 2024

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menilai usulan Bawaslu tersebut tidak tepat, apa alasannya?

Baca Selengkapnya
KPU Pastikan Pemungutan Suara Ulang di Berbagai Daerah Siap Digelar Besok
KPU Pastikan Pemungutan Suara Ulang di Berbagai Daerah Siap Digelar Besok

Setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK), masih ada beberapa daerah yang harus melakukan PSU.

Baca Selengkapnya
DPR Minta Ketegasan Pemerintah Pastikan Jadwal PON 2024 karena Bentrok dengan Pilkada Serentak
DPR Minta Ketegasan Pemerintah Pastikan Jadwal PON 2024 karena Bentrok dengan Pilkada Serentak

Dede menilai kepastian regulasi yang mendukung anggaran PON 2024 diperlukan karena menyangkut persiapan dan teknis penyelenggaraan.

Baca Selengkapnya
KPU Pertimbangkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah TPS Bermasalah
KPU Pertimbangkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah TPS Bermasalah

Rekomendasi itu akan dilakukan secara berjenjang hingga diputuskan oleh tingkat KPU Kabupaten/Kota.

Baca Selengkapnya
MPR Bakal Amandemen UUD Penundaan Pemilu di Masa Pandemi Setelah Pemilu 2024
MPR Bakal Amandemen UUD Penundaan Pemilu di Masa Pandemi Setelah Pemilu 2024

Berkaca dari pandemi Covid-19, konstitusi di Indonesia belum mengatur soal penundaan pemilu.

Baca Selengkapnya