Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kritik kereta cepat, Fahri tagih janji Jokowi bangun RI dari timur

Kritik kereta cepat, Fahri tagih janji Jokowi bangun RI dari timur Kereta cepat China. ©AFP PHOTO

Merdeka.com - Proyek kereta cepat Jakarta - Bandung terus mendapat sorotan dari berbagai pihak. Proyek Kementerian BUMN dan China ini dinilai belum perlu dilakukan karena rute Jakarta - Bandung sudah mudah dilalui dengan mobil.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengingatkan janji Presiden Jokowi yang ingin membangun Indonesia dari timur terlebih dahulu. Dia mempertanyakan, kenapa pemerintah ngotot menggarap proyek kereta cepat padahal sudah banyak ditentang termasuk oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Jokowi sering mengatakan akan mendahulukan pembangunan infrastruktur di luar Jawa untuk mendorong kemajuan ekonomi di daerah lainnya. Lah kok sekarang mau membangun jalur kereta api cepat Jakarta - Bandung yang infrastrukturnya bisa dikatakan sudah lengkap karena sudah ada kereta api, tol maupun jalan non tol maupun angkutan udara. Jadi apalagi yang mau dibangun?" kata Fahri saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, Minggu (31/1) malam.

Menurut dia, Jokowi lebih baik membangun jembatan yang menghubungkan antara pulau Jawa dan Sumatera. Dia ingin pemerintah punya prioritas sendiri, jangan sampai didikte oleh negara lain.

"Kan lebih baik membangun jembatan Selat Sunda atau kalau dikatakan itu sulit dilakukan karena geografis tidak mendukung, maka bisa dibangun terowongan bawah laut yang menyambungkan Sumatera dan Jawa. Ini lebih masuk akal. Infrastruktur itu kepentingan bangsa kita. Kita yang menentukan prioritasnya dan bukan pihak asing dengan mendikte apa yang kita perlukan dan yang tidak," ujar Fahri.

Lebih lanjut, Fahri pun menjelaskan ketika saat ini masih banyak masyarakat di daerah yang menginginkan dan membutuhkan sekedar transportasi yang layak, maka pembangunan kereta cepat ini melanggar rasa keadilan masyarakat. Kalaupun mau dipaksakan membangun jalur kereta cepat di pulau Jawa, maka kereta cepat Banten-Banyuwangi masih lebih tepat.

"Paling tidak ini akan lebih berguna mendorong pembangunan," paparnya lagi.

Fahri menilai, proyek kereta cepat Jakarta - Bandung hanya akan merugikan Indonesia. Dia mencontohkan proyek monorail yang mangkrak di Jakarta tak jelas penyelesaiannya.

"Seorang mantan pejabat mengatakan pada saya bahwa dia ngeri melihat proyek ini karena ujung-ujungnya bangsa ini pasti dirugikan. Tidak usah jauh-jauh, contohnya ada di depan mata kita yaitu proyek monorail. Proyek itu mangkrak, negara rugi dan tidak ada yang bertanggungjawab. Sudah mangkrak, mengganggu lalu lintas di Jakarta, uang terbuang percuma dan tidak ada yang bertanggungjawab," ujar dia.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Instruksi Jokowi ke Luhut: Lanjutkan Kereta Cepat Sampai Surabaya
Instruksi Jokowi ke Luhut: Lanjutkan Kereta Cepat Sampai Surabaya

Arahan itu diberikan saat Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.

Baca Selengkapnya
Wantimpres Dukung Jokowi Lanjutkan Kereta Cepat Hingga Surabaya
Wantimpres Dukung Jokowi Lanjutkan Kereta Cepat Hingga Surabaya

Wantimpres akan membersamai Presiden Jokowi untuk memastikan langkah-langkah terobosan seperti ini.

Baca Selengkapnya
Proyek Kereta Cepat Dianggap Sukses, Jokowi Ingin Ulang Kerja Sama Indonesia-China di Proyek IKN Nusantara
Proyek Kereta Cepat Dianggap Sukses, Jokowi Ingin Ulang Kerja Sama Indonesia-China di Proyek IKN Nusantara

Jokowi menginginkan kesuksesan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terulang di proyek pembangunan IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Kereta Cepat Resmi Beroperasi,Bagaimana Nasib Argo Parahyangan?
Kereta Cepat Resmi Beroperasi,Bagaimana Nasib Argo Parahyangan?

Jokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kereta Cepat Indonesia Cuma 148 Km, di China 28.000 Km
Jokowi: Kereta Cepat Indonesia Cuma 148 Km, di China 28.000 Km

Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini telah resmi beroperasi pada 2 Oktober 2023, dan saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah bisa dinikmati masyarakat umum.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Keras Balas Luhut Soal Kereta Cepat Bermasalah
VIDEO: Jokowi Keras Balas Luhut Soal Kereta Cepat Bermasalah "Kita Jangan Alergi Kritik!"

Presiden Jokowi menegaskan agar pemerintah tidak alergi terhadap berbagai macam kritik

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Beri Kabar Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Lewat Jalur Selatan Jawa
Menhub Budi Beri Kabar Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Lewat Jalur Selatan Jawa

"Ini untuk Jawa bagian Selatan. Kalau Jawa utara kan sudah jalan tol. Buat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru."

Baca Selengkapnya
Usai Kunjungi PT Pindad, Jokowi Ajak Prabowo Jajal Kereta Cepat Bandung-Jakarta
Usai Kunjungi PT Pindad, Jokowi Ajak Prabowo Jajal Kereta Cepat Bandung-Jakarta

Jokowi dan Prabowo tampak kompak berbaju putih saat menjajal kereta cepat Bandung-Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masih Dalam Studi
Jokowi: Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masih Dalam Studi

jika Kereta Cepat Jakarta Surabaya dibangun, rutenya akan melewati KCJB terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol
Wanti-Wanti Presiden Jokowi jika Daerah Ingin Bangun Jalan Tol

Jokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Usul Rute LRT Diperpanjang sampai Bogor
VIDEO: Presiden Jokowi Usul Rute LRT Diperpanjang sampai Bogor

Presiden Jokowi memerintahkan menambah rute LRT hingga ke Bogor, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun

Menariknya, kisah sukses Jokowi membangun infrastruktur tak hanya terjadi di Pulau Jawa, melainkan juga luar Jawa. Sebut saja proyek Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya