Kuasai DPRD Kab Bogor, Gerindra Ingatkan Kader Tak Jadi Kacung Kelompok Tertentu
Merdeka.com - Partai Gerindra borong 14 kursi DPRD Kabupaten Bogor dari total 55 kursi yang tersedia. Para anggota dewan tersebut diingatkan untuk bekerja amanah demi kesejahteraan warga Kabupaten Bogor.
Anggota Dewan Pembina Gerindra, Mulyadi mengatakan, 14 Caleg Gerindra terpilih di Kabupaten Bogor harus mampu menjadi wakil rakyat yang menjalani tugas sesuai dengan harapan rakyat.
"Gerindra de jure pemenang, maka de facto harus mampu menjadi pengemban amanah yang maksimal, jangan jadi kacung kelompok tertentu, hormati harapan dan pilihan masyarakat, dengan bekerja benar dan sesuai aturan," tegas Mulyadi saat dihubungi merdeka.com, Minggu (30/6).
-
Siapa yang memimpin Gerindra saat ini? Di Bawah Bayang-Bayang Masa Lalu, Kiprah Partai Gerindra Semakin Maju Dalam perjalanan politiknya, Partai Gerindra masih kerap dibayang-bayangi oleh sejarah masa lalu sang tokoh, yakni Prabowo Subianto.
-
Bagaimana cara PDIP memastikan kemenangan Ganjar-Mahfud? 'Dukungan terhadap Bapak Ganjar dan Prof Mahfud Md sebagai pemimpin yang sangat lengkap. Memiliki komitmen bagi daya unggul Indonesia anti korupsi, ini benar-benar dipahami oleh masyarakat Bali. Sehingga konsolidasi ini dilakukan untuk memastikan kemenangan yang semakin besar untuk Ganjar dan Mahfud Md,' kata Hasto.
-
Siapa yang mendorong penyelenggara pemilu Jawa Tengah agar berintegritas? Nana mengapresiasi Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang berupaya mewujudkan penyelenggara pemilu yang berintegritas melalui rapat koordinasi tersebut.
-
Kenapa penyelenggara pemilu Jawa Tengah harus menjaga integritas? 'Agar pemilu ini berjalan dengan sukses dan damai, penyelenggara Pemilu ini harus berintegritas,' kata Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana saat memberi sambutan sekaligus membuka acara Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemilu di Regional Jawa Tengah di Hotel Lor In Solo (14/11).
-
Bagaimana cara 'jadi pamingpin sing adil'? 'Jadi pamingpin sing adil, tong cueut kanu hideung ponténg kanu konéng.' Artinya : Jadilah pemimpin yang adil dan tidak memihak pada golongan atau kelompok tertentu saja.
-
Bagaimana Gerindra mengambil keputusan dalam Rapimnas? 'Rapat Pimpinan Nasional adalah forum pengambilan keputusan tertinggi di bawah Kongres, diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Pusat atas persetujuan Ketua Dewan Pembina, Pak Prabowo,' ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
Mulyadi menyinggung sejumlah kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Bogor. Dia berharap, hal tersebut tidak terjadi lagi ke depan.
Dia menekankan, amanah jabatan harus mampu jadi ladang pengabdian, jangan zalim terhadap masyarakat Kabupaten Bogor.
"Pencitraan dan seremonial hanya menjadi bungkus untuk kepentingan kelompok yang pada ujungnya ternyata merugikan masyarakat Kabupaten Bogor," terang Mulyadi, tokoh asal Jonggol tersebut.
Mulyadi juga berharap, Seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Bogor, termasuk Bupati Bogor Ade Yasin dan Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan yang juga kader Gerindra amanah.
"Selama ini kita telah terjebak oleh strategi pencitraan yang membius elite dan rakyat. Ujungnya kita kehilangan sumber daya dan waktu untuk menjadikan Bogor kabupaten termaju, maju dalam pembangunan, bukan maju dalam kejahatan korupsi," tutup Mulyadi yang juga mantan Ketua DPD Gerindra Jawa Barat itu.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dedi sesumbar, menjelang Pilgub atau Pilkada serentak tahun 2024, cukup banyak tokoh, komunitas dan kelompok masyarakat yang memberikan dukungan untuknya.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak mendukung wacana revisi Undang-Undang MD3 soal kursi Ketua DPR.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku siap jika ditugaskan maju pada Pilgub Jabar
Baca SelengkapnyaKarena pada akhirnya, semua adalah satu bangsa untuk membela Indonesia.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaku mendapat serangan isu SARA. Dedi tidak terlalu memikirkannya karena yakin menang.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menyatakan mendukung KDM di Pilgub Jabar tahun ini.
Baca SelengkapnyaBanyak pihak meyakini, jika RK didukung untuk Pilkada Jakarta, maka peluang Dedi Mulyadi di Jabar terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas Pilkada Jabar
Baca SelengkapnyaPendiri lembaga survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia atau KedaiKOPI Hendri Satrio (Hensat) menegaskan, perangkat desa harus netral.
Baca SelengkapnyaPolitisi Gerindra, Dedi Mulyadi blak-blakan, bahwa upayanya membongkar kasus Vina Cirebon bukan sebagai aksi politisasi untuk maju Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Dedi Mulyadi mengalami peningkatan sebagai figur yang dikabarkan maju dalam Pilgub Jabar.
Baca SelengkapnyaSelain Gibran, juga terdapat nama Walikota Medan, Bobby Afif Nasution yang telah diberikan mandat.
Baca Selengkapnya