Kubu Agung sebut pengamanan di ruang fraksi Golkar berlebihan

Merdeka.com - Ketua Angkatan Muda Pembaruan Indonesia, Dave Laksono mengaku kecewa dengan sikap Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) yang meminta polisi menjaga ketat ruang fraksi Golkar. Kubu Ical tak perlu berlebihan karena Golkar kubu Agung Laksono juga berhak berada di fraksi yang terletak di lantai 12 Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen itu.

"Sangat mengganggu saya juga di lantai 12, buat apa masang pengamanan begitu banyak, hari ini jauh lebih ketat daripada Senin kemarin. Itu menurut saya enggak pantas, enggak sepatutnya segitu banyak, tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Dave di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (27/3).

Menurut anak Agung Laksono ini belum dipastikan kapan Golkar kubu Munas Ancol bakal mengambil alih fraksi. Dirinya belum mendapatkan kabar kepastian kabar tersebut.

"Belum ada konfirmasi lebih lanjut dari ketua umum (Agung Laksono) untuk datang ke fraksi," terang dia.

Diketahui, Golkar kubu Agung Laksono berencana melakukan kudeta terhadap loyalis Aburizal Bakrie (Ical) yang saat ini menduduki ruangan pimpinan fraksi DPR. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, polisi pun disiagakan di ruangan fraksi Golkar DPR.

Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Hendro Pandowo, meninjau langsung Fraksi Golkar DPR yang terletak di lantai 12 gedung Nusantara I, kompleks parlemen. Menurut dia, permintaan back up ini datang dari pengamanan dalam (Pamdal) DPR.

"Polisi siap back up, manakala ada permintaan dari Pamdal (Pasukan Pengamanan Dalam DPR)," kata Hendro di ruang Fraksi Golkar.