Kubu AHY Bantah Bikin Poster Puan-Moeldoko: Yang Berambisi Jadi Capres Siapa?
Merdeka.com - Politikus Partai Demokrat kubu Moeldoko Ilal Ferhard menuding poster deklarasi Puan Maharani-Moeldoko dibuat oleh orang suruhan Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono. Demokrat kubu AHY langsung membantah tuduhan tersebut.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, kubu Moeldoko hanya bisa menebar fitnah dan kabar bohong.
"Para pelaku GPK-PD ini memang kerjanya menebar fitnah dan kabar bohong," kata Herzaky kepada wartawan, Jumat (19/3).
-
Siapa yang menyebarkan hoaks tentang Partai Perubahan? Usai pernyataan Anies yang ingin mendirikan partai baru, di media sosial beredar Anies membentuk Partai Perubahan dan mengimbau masyarakat untuk ikut bergabung bersama partai barunya.
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang menyebarkan video hoaks? Video diunggah oleh akun @margiyo giyo
-
Siapa yang membuat berita hoaks? Menurut NewsGuard, situs-situs ini mengklaim diri mereka sebagai sumber berita lokal yang independen, namun tidak mengungkapkan afiliasi partisan atau asing mereka.
-
Siapa yang menyebarkan hoaks tentang IKN? Sebuah unggahan di platform X menarasikan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) dikhususkan untuk warga China.Postingan tersebut diunggah oleh akun X bernama @dancersejati07 pada Senin (24/6) dan telah diposting ulang hingga 493 kali.
Ia menyindir, justru Moeldoko yang berambisi menjadi calon presiden 2024. Sampai mengambil paksa posisi ketua umum partai politik.
"Yang kebelet dan berambisi ingin jadi capres 2024 itu siapa? Yang ingin dapat dukungan agar bisa jadi Ketua Umum Parpol politik secara paksa itu siapa?" kata Herzaky.
"Siapa yang berambisi, siapa yang dituduh," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrat kubu Moeldoko memastikan poster undangan deklarasi capres-cawapres Puan Maharani dan Moeldoko hoaks. Politikus Demokrat versi KLB Deli Serdang, Ilal Ferhard mengatakan, pihaknya mempertimbangkan untuk lapor ke polisi atas beredarnya poster fitnah itu.
"Nanti pasti (rencana lapor polisi)," kata Ilal melalui pesan singkat, Jumat (19/3).
Ilal menduga poster tersebut dibuat oleh kubu Agus Harimurti Yudhoyono. Kata Ilal, poster dibuat orang suruhan Demokrat kubu AHY.
"Itu yang buat dari suruhan kubu AHY. Sama seperti menyuruh mahasiswa demo di depan Kantor DPP PD," kata Ilal.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TKN menilai ada yang mengatur hal ini untuk merusak elektabilitas Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaHashim Djojohadikusumo sebelumnya dilaporkan ke polisi setelah menyebut deklarasi Golkar mendukung Prabowo Subianto atas seizin Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDalam poster tersebut terdapat sejumlah nama, termasuk presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan klaim Jokowi dipolisikan Anies Baswedan dan Ketum Partai NasDem Surya Paloh
Baca SelengkapnyaHasto mengaku telah menelusuri acara deklarasi dukungan kader PDIP kepada Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya"Beredar poster ini. Kami pastikan Hoaks. Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak pernah mengatakan ini," kata Stafsus Menkeu, Prastowo
Baca SelengkapnyaRonny Talapessy meminta masyarakat melaporkan jika terjadi pengrusakan
Baca SelengkapnyaAiman mengaku bukan polisi tidak netral dalam Pemilu, melainkan oknum
Baca SelengkapnyaMereka menduga ada pihak yang memainkan isu ini untuk menyudutkan paslon nomor urut 02.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi kemenangan PK Demokrat.
Baca SelengkapnyaKader Nasdem dan Anggota Komisi III, Ahmad Sahroni berniat, melaporkan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ke Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaSalah satu laporan dibuat oleh Aliansi Masyarakat Sipil Untuk Demokrasi.
Baca Selengkapnya