Kubu Ical: Jangan akibat kepentingan sesaat tak bisa tahan syahwat
Merdeka.com - Sekretaris Fraksi Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical), Bambang Soesatyo melakukan interupsi untuk membalas interupsi Ketua Fraksi Golkar kubu Agung Laksono, Agus Gumiwang yang membacakan surat pergantian fraksi.
Dalam interupsinya, Bambang Soesatyo menyindir Golkar kubu Agung Laksono agar tidak terburu-buru mengklaim sebagai pengurus yang sah.
"Kami berpandangan bahwa yang masih sah adalah Golkar pimpinan Aburizal Bakrie. Kita boleh saja terburu-buru tapi kita harus ikuti aturan. Jangan karena kepentingan sesaat lalu tak bisa menahan syahwat," kata Bambang di gedung DPR Senayan Jakarta, Senin (23/3).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Bagaimana cara kader Golkar menghadapi perompak demokrasi? “Saya mengajak semua kader dan elit Partai Golkar selalu kompak untuk menghadapi perompak demokrasi yang bisa merusak tatanan dan keluhuran demokrasi yang telah kita bangun,“ tuntasnya.
Selain itu, dia meminta kepada pimpinan DPR untuk tidak memproses pergantian fraksi yang dilakukan Golkar kubu Agung Laksono. Hal itu karena Golkar kubu Ical masih melakukan upaya hukum dan meminta pimpinan DPR tidak memercayai surat keputusan yang sudah disahkan oleh Menkum HAM.
"Karena kami sudah melaporkan ke Bareskrim karena pemalsuan dokumen. Itu sudah disidik dan mungkin sebentar lagi ada tersangkanya. Jadi jangan langsung percaya dengan surat Menkum HAM. Jangan-jangan palsu juga. Saya curiga kop surat Menkum HAM dicetak di (jalan) Pramuka. Oleh karena itu saya minta dicek apakah benar dari Menkum HAM," pungkas dia.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri Rapat paripurna DPRD Kota Solo di gedung dewan, Senin (8/7).
Baca SelengkapnyaTerlihat petugas pun langsung bergerak untuk membenahi mic para anggota yang mati.
Baca SelengkapnyaParipurna DPD Ricuh saat LaNyalla Bacakan Tatib, Senator Hujani Interupsi sampai Rebut Palu Sidang
Baca SelengkapnyaGestur Gibran merupakan upaya untuk mengompori pendukung.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Agus Rahardjo mengungkapkan dirinya pernah dipanggil dan diminta Presiden Jokowi untuk menghentikan penanganan kasus korupsi pengadaan e-KTP
Baca SelengkapnyaMomen itu terjadi ketika rapat paripurna masa persidangan V Tahun Sidang 2023-2034, di gedung Senayan, Jakarta, Selasa (9/7).
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri Rapat paripurna DPRD Kota Solo di gedung dewan, Senin (8/7).
Baca SelengkapnyaMasinton menegaskan pemerintah dan DPR harus mendengar suara rakyat dan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaAnggota MKD Yanuar Gunhar menilai, ketidakhadiran Bamsoet menunjukan etika kurang baik dalam menjaga marwah institusi.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Jakarta Cinta Mega diduga main game slot saat rapat paripurna
Baca SelengkapnyaBambang Pacul akhirnya mengeluarkan surat dari Kapolri
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Pansus Tata Tertib DPD RI, Hasan Basri, menyayangkan kejadian tersebut
Baca Selengkapnya