Kubu Jokowi nilai hoaks di Pilpres sudah akut
Merdeka.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Pasangan Joko Widodo- Ma'ruf Amin menyebut berita hoaks atau bohong dalam Pilpres sudah pada tahapan akut. Sehingga polisi harus bekerja keras menangani kejahatan berita hoaks yang memang dapat menimbulkan dampak serius.
"Sudah tingkat akut ini, di tingkat Pilpres. Karena seorang tim kampanye nasional sekaliber Ratna Sarumpaet yang menurut sebagian masyarakat kita tokoh pejuang HAM, pejuang demokrasi dengan sadar membohongi publik, membohongi satu negara dalam kapasitas sebagai salah satu anggota tim sukses Pak Prabowo," kata Ahmad Basarah di Kota Malang, Kamis (19/10).
Karena tingkatannya yang sudah demikian, Basarah menilai cara penanganan hoaks harus dengan cara-cara luar biasa. Polisi sudah harus menetapkan kejahatan hoaks tersebut sebagai ekstra ordinary crime atau kejahatan luar biasa.
-
Bagaimana modus korupsi Bansos Jokowi? 'Modusnya sama sebenernya dengan OTT (Juliari Batubara) itu. (Dikurangi) kualitasnya,' ucap Tessa.
-
Bagaimana cara mengatasi Tindak Pidana Pemilu? Dalam menghadapi tindak pidana pemilu, penting bagi pemerintah, lembaga pemilihan, dan masyarakat sipil untuk bekerja sama dalam mengimplementasikan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang efektif.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka dalam korupsi Bansos Jokowi? Pada kasus ini, satu orang telah ditetapkan menjadi tersangka yakni Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020, Ivo Wongkaren, alias IW.
-
Bagaimana cara menangani pelanggaran pemilu? Penanganan perkaranya dilakukan oleh Bawaslu dan kepolisian.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
Polisi juga harus bekerja keras mengatasi kejahatan yang sudah terstruktur, sistematis oleh siapapun tanpa terkecuali. Karena dampaknya yang membahayakan keutuhan bangsa Indonesia.
"Karena dampaknya bisa menghancurkan bangsa, fitnah yang membohongi rakyat bisa menghancurkan bangsa," tegasnya.
Basarah juga mengatakan hoaks merupakan bagian dari black campaign atau kampanye hitam yang tidak berdasarkan fakta, basisnya fitnah dan propaganda. Karena sebagai alat kampanye hitam, nantinya bisa digunakan menjatuhkan kompetitiornya.
"Nah sekarang peserta Pemilu mau menggunakan itu tidak? Itu kembali kepada sikap kenegarawaan peserta Pemilu. Jika ia perlu menang dengan segala cara maka dia akan pakai alat propaganda itu. Artinya menghalalkan sebuah tindakan fitnah dilakukan demi kemenangan," jelasnya.
Jelas berdasarkan undang-undang dilarang melakukan kampanye hitam. Tetapi kembali kepada orang dan tim sukses masing-masing. Jika merasa ingin menang dengan segala cara bisa saja tetap dilakukan.
Sehingga memang kembali pada sikap dan kenegarawanan masing-masing, baik Capres-Cawapres, maupun tim sukses. Karena alat mau dipakai atau tidak sangat tergantung usernya.
"Karena alat ini (hoaks) dianggap berguna bagi peserta Pemilu yang ingin menang instan. Cara money politik, hoaks, black campaign dan isu saya," tegasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berita hoaks didominasi oleh isu kesehatan, pemerintahan, penipuan dan politik di luar pada isu-isu lain
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut masih banyak media online yang tidak memiliki dewan redaksi.
Baca SelengkapnyaPenyebaran hoaks Pemilu ditemukan paling tinggi di Facebook.
Baca SelengkapnyaLangkah hukum akan diterapkan Kominfo apabila ditemukan kasus hoaks yang memiliki intensitas berat dan berpotensi memecah belah bangsa.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kode etik jurnalistik terus dipegang teguh.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan sudah ada pengawasan yang berlapis-lapis selama penyelenggaraan pemilu
Baca SelengkapnyaMasyarakat harus memiliki pemikiran kritis dalam membaca berita.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, saat ini korupsi semakin canggih dan kompleks, serta menggunakan teknologi mutakhir.
Baca SelengkapnyaPolisi memantau dan mendeteksi konten-konten hoaks yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Baca SelengkapnyaDia pun meminta kepada pihak terkait, baik Bawaslu, DKPP, Kepolisian agar menangkal tiga skenario melawan hukum ini.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, setiap lima tahun sekali dipastikan Pemilu akan terus terjadi.
Baca SelengkapnyaDaftar platform ini paling banyak sebar hoaks terlebih jelang pemilu.
Baca Selengkapnya