Kubu Jokowi: Prabowo bilang bocor, Fadli Zon harus introspeksi
Merdeka.com - Juru bicara tim kampanye Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) Hasto Kristiyanto menilai tim Prabowo - Hatta tak mampu mendorong Prabowo untuk tampil prima dalam debat capres. Bahkan, Hasto menilai kubu Prabowo tidak mampu menggunakan momentum 'panggung besar demokrasi'.
Hasto menambahkan, harusnya Fadli Zon mengkritik dirinya sendiri dan para anggota timnya. Hal itu karena ketidakmampuan kubu Prabowo memanfaatkan momentum debat capres.
"Ketidakmampuan menggunakan momentum itu karena yang dipikirkan Pak Prabowo selalu bocor, bocor dan bocor. Maka sebaiknya Fadli Zon melakukan introspeksi, daripada menyalahkan pihak lain yang tampil dengan baik sebagaimana yang ditunjukkan Pak Jokowi," ujar Hasto, Senin (23/6).
-
Apa isu yang diangkat Prabowo untuk menyerang Jokowi? Prabowo 'menyerang' Jokowi dengan isu penegakan hukum di era Jokowi pertama belum adil.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Apa yang disoroti Hasto soal Prabowo di debat capres? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti saat capres nomor urut 2, Prabowo Subianto kesulitan dalam menjawab pertanyaan mengenai penuntasan kasus Hak Asasi Manusia (HAM) dalam debat perdana capres di KPU, Selasa (12/12) malam.
-
Apa yang dihalangi dari Prabowo dan Megawati? Sesungguhnya pertemuan antara Prabowo dengan Megawati tidak ada halangan atau hambatan. Dia menyebut, perbedaan politik antara Prabowo dan Megawati di Pilpres 2024 tidak menjadi permasalahan.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
Hasto mengungkapkan, kubu Prabowo sebaiknya juga tidak menuduh moderator yang dikatakan seolah berpihak sebagaimana terjadi pada debat pilpres pertama dan kedua yang lalu. Menurutnya, menuduh moderator seolah tidak netral sama halnya sebagai bentuk intimidasi baru.
Atas perjuangan mendukung Palestina tersebut, lanjut Hasto, sebaiknya Fadli Zon menyatukan diri dalam komitmen Jokowi. Itu sebagaimana ungkapan penghargaan yang telah ditunjukkan Prabowo terhadap gagasan-gagasan bagus dari Pak Jokowi. "Misalnya terkait penanganan Tenaga Kerja Indonesia, pengendalian inflasi dan lain-lainnya saat debat kemarin," tambah Hasto.
Sementara itu, pengusaha merasakan kegairahan setelah debat capres ketiga. Pasalnya Jokowi dianggap memberi harapan bila terpilih menjadi Presiden karena mantan wali kota Solo itu memastikan peran negara dalam memperkuat daya saing produk ekspor di pasar internasional.
Kegairahan pengusaha itu terkait implementasi visi misi Jokowi memperkuat daya saing ekspor Indonesia dengan mendorong 80 persen tugas duta besar RI ke depan adalah berbasis kemampuan menjadi pemasar (marketer). Ide itu adalah terobosan besar karena selama ini 80 persen urusan dubes RI adalah terkait politik. Belum ada berperan membantu pengusaha Indonesia, sejauh ini hanya ada Atase Perdagangan yang mengelola.
"Nah kalau dubesnya saja marketing, otomatis seluruh struktur di kedubes RI akan mendorong transaksi. Pasti dubes akan meminta atase untuk mendata semua calon pembeli dan calon supplier, mitra pebisnis. Dan dubes bertanggung jawab agar barang kita laku," Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Franky Sibarani.
"Ini ide yang sangat menggairahkan, karena artinya Pemerintah turut serta membantu warganya, entah pengusaha kecil atau besar. Tentu sangat senang," tambahnya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Debat perdana calon presiden berjalan panas, Selasa (12/12) kemarin. Antar calon saling mengkritik satu sama lain
Baca SelengkapnyaPrabowo merasa disudutkan karena tidak memiliki banyak waktu untuk membuka data sebenarnya
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, justru Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang menunjukkan kemampuannya.
Baca SelengkapnyaSisi negatifnya, Prabowo banyak dikritik karena mudah terpancing
Baca SelengkapnyaDirektur Komunikasi Indonesia Indicator, Rustika Herlambang memaparkan analisis debat capres perdana digelar KPU pada Selasa lalu.
Baca SelengkapnyaDiserang Anies dan Ganjar Sepanjang Debat Ketiga, Prabowo Tidak Keluarkan Jurus Silat dan Joget Gemoy
Baca SelengkapnyaBudiman meyakini, Prabowo tetap bertindak sesuai dengan karakternya tanpa harus dipermak.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dinilai lebih siap saat debat kedua capres.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mengaku, tidak ingin menanggapi apa yang disampaikan oleh Hasto.
Baca SelengkapnyaCak Imin protes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaDia menilai debat kelima capres-cawapres itu merupakan ‘ibu’ dari seluruh debat politik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menilai Prabowo Subianto merupakan sosok paling emosional selama debat calon presiden perdana.
Baca Selengkapnya