Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kubu Jokowi & Prabowo diminta tak gunakan isu SARA dalam kampanye

Kubu Jokowi & Prabowo diminta tak gunakan isu SARA dalam kampanye jokowi-prabowo. ©2014 merdeka.com

Merdeka.com - Putri Gus Dur, Yenny Wahid berharap kepada kedua kubu pasangan capres cawapres tak menggunakan isu SARA selama masa kampanye. Kedua kubu harus memiliki komitmen sama terhadap hal ini dan harus juga disampaikan secara terang kepada publik.

"Kita harus meminta komitmen dari dua pasang calon untuk mau komit tidak menggunakan isu-isu SARA dalam proses politiknya, dalam proses kampanyenya. Komitmen itu dulu dan harus diucapkan ke publik, disepakati sehingga publik bisa menuntut kalau ada penggunaan isu SARA dari kedua kubu," jelasnya usia menghadiri diskusi rilis survei LSI di Hotel Sari Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/9) sore.

Isu-isu SARA yang diproduksi dan disebarkan ini bisa mengakibatkan pembelahan dalam masyarakat. Masyarakat, kata Yenny, bisa terbawa dengan isu-isu tersebut karena tak semua masyarakat Indonesia terdidik.

"Mereka bisa dengan sangat mudah terbawa dan tergiring oleh isu-isu SARA yang terjadi yang akan digelontorkan nanti," ujarnya.

Isu SARA bisa berpengaruh terhadap sikap intoleran. Jika intoleransi meningkat, maka berpotensi meningkatkan konflik antar warga bangsa.

"Ini yang harus dicegah. Kalau kemudian ada letupan-letupan di antara anak bangsa ini tentunya akan mengancam persatuan dan kesatuan bangsa," kata Yenny.

Dia mengatakan isu agama masih dibawa dalam kontestasi Pilpres 2019. Seperti Prabowo yang disebut mendukung khilafah dan Jokowi disebut merupakan keturunan PKI. Kedua isu ini, kata Yenny, tak berdasar.

"Jadi saya harap betul masyarakat tidak menyebarkan hoaks, tidak menyebarkan fitnah-fitnah. Fokus pada kinerja atau potensi program yang akan dibawa oleh dua pasang calon. Jangan bawa-bawa isu primordial. Mau isu etnis, isu agama dan lain sebagainya. Itu jangan dipakai lagi," jelasnya.

"Karena kita lihat dampaknya di banyak negara lain itu menciptakan perpecahan yang sangat kuat di tengah-tengah masyarakat. Bahkan kalau kita melihat dimana ada intoleransi yang tinggi maka juga terjadi radikalisme di banyak negara. Ini jangan sampai terjadi di Indonesia," pesannya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukung Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid: Saya Pilih PSI untuk Pemilu
Dukung Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid: Saya Pilih PSI untuk Pemilu

Yenny mengingatkan, jangan sampai Pilpres menjadi ajang pecah belah di antara anak bangsa.

Baca Selengkapnya
Yenny Wahid Sebut Banyak Kiai NU Bersimpati ke Prabowo, PKB: Jangan Sampai Perang Klaim!
Yenny Wahid Sebut Banyak Kiai NU Bersimpati ke Prabowo, PKB: Jangan Sampai Perang Klaim!

"nanti kita jangan sampai kita perang klaim-klaiman seperti itu," Ketua DPP PKB Cucun Ahmad

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Cak Imin soal Yenny Minta Barikade Gus Gur Dukung Ganjar atau Prabowo
Reaksi Santai Cak Imin soal Yenny Minta Barikade Gus Gur Dukung Ganjar atau Prabowo

Yenny Wahid meminta Barikade Gus Dur tidak memilih Anies-Cak Imin di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
PSI Pastikan Ridwan Kamil-Suswono Tak Gunakan Isu SARA Saat Kampanye Pilkada Jakarta
PSI Pastikan Ridwan Kamil-Suswono Tak Gunakan Isu SARA Saat Kampanye Pilkada Jakarta

PSI menitipkan dua pesan kepada RK dan Suswono, yang salah satunya ihwal melawan intoleransi.

Baca Selengkapnya
Menebak Strategi Politik di Balik Pertemuan Prabowo Subianto-Yenny Wahid
Menebak Strategi Politik di Balik Pertemuan Prabowo Subianto-Yenny Wahid

Saidiman juga tidak yakin soal peluang Yenny bakal dijadikan cawapres Prabowo.

Baca Selengkapnya
Kampanye Akbar Terakhir Prabowo-Gibran di Jakarta Berbarengan dengan AMIN, TKN: Enggak Perlu Saling Ejek
Kampanye Akbar Terakhir Prabowo-Gibran di Jakarta Berbarengan dengan AMIN, TKN: Enggak Perlu Saling Ejek

Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan melaksanakan Kampanye Akbar di SUGBK Jakarta pada 10 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Tak Gentar Dukungan Yenny Wahid ke Ganjar-Mahfud Tarik Suara NU: Lima Tahun Lalu Beda Biasa Aja
Cak Imin Tak Gentar Dukungan Yenny Wahid ke Ganjar-Mahfud Tarik Suara NU: Lima Tahun Lalu Beda Biasa Aja

Cak Imin mengaku menghormati pilihan Yenny Wahid tersebut.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo-Gibran Minta Pendukungnya Tidak Membalas Ketika Dihujat
Ini Alasan Prabowo-Gibran Minta Pendukungnya Tidak Membalas Ketika Dihujat

Menurut Tim 02, Prabowo sudah dari jauh-jauh hari mengatakan tak perlu membalas hujatan dari siapapun.

Baca Selengkapnya
Khofifah-Emil Ajak Masyarakat Terapkan Politik Santun
Khofifah-Emil Ajak Masyarakat Terapkan Politik Santun

Khofifah mengimbau agar jangan sampai karena berbeda pilihan nantinya persatuan dan kesatuan bangsa justru terganggu.

Baca Selengkapnya
PKB Bakal Sowan ke Yenny Wahid: Tak Perlu Beradu Pantun dengan Keluarga Gus Dur
PKB Bakal Sowan ke Yenny Wahid: Tak Perlu Beradu Pantun dengan Keluarga Gus Dur

Oleh karenanya, nantinya PKB dan bahkan Ketua Umum Muhaimin Iskandar (Cak Imin) juga akan melakukan ziarah ke makam Gus Dur.

Baca Selengkapnya
Ganjar Dekati Yenny Wahid, Strategi Tarik Basis NU?
Ganjar Dekati Yenny Wahid, Strategi Tarik Basis NU?

Kalau mampu mendapatkan basis massa dukungan NU yang beririsan dengan partai lain, itu sangat menentukan bagi kemenangan

Baca Selengkapnya
Yenny Wahid Panggil Prabowo Calon Presiden: Itu Doa, Diamini Saja Pak
Yenny Wahid Panggil Prabowo Calon Presiden: Itu Doa, Diamini Saja Pak

Pernyataan Yenny Wahid sempat mendapat protes Prabowo.

Baca Selengkapnya