Kubu Jokowi soal AHY jadi Dewan Pembina: Kenapa enggak dijadikan Ketua Timses?
Merdeka.com - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kabarnya telah ditunjuk sebagai Dewan Pembina Tim Kampanye Prabowo-Sandiaga. Koalisi Joko Widodo-Ma'ruf Amin menilai posisi AHY tersebut hanya aksesoris di Tim Prabowo.
"Dewan pembina itu kan bisa jadi seolah aksesoris saja kan, (supaya) mantes-mantes," kata Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni di Posko Cemara Jakarta Pusat, Kamis (20/9).
Menurutnya, AHY lebih cocok dijadikan sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga. Terlebih, kubu Prabowo-Sandiaga berkomitmen untuk menggaet pemilih milineal.
-
Siapa yang memimpin tim Prabowo? Menanggapi survei tersebut, Koordinator Nasional Penerus Negeri Prabowo-Gibran, Muhammad Pradana Indraputra mengatakan bahwa program yang selama ini digadang-gadang dan disosialisasikan oleh Prabowo-Gibran sangat berdampak sesuai dengan kebutuhan anak muda Indonesia.
-
Mengapa Sandiaga melihat peluang untuk berpasangan dengan AHY? Menurut Sandiaga, wacana duet dengan AHY terpicu gagasan pasangan Ganjar Pranowo-Anies Baswedan.
-
Siapa yang Prabowo akui sebagai timnya? 'Pak Jokowi ini ada ledekan juga, Prabowo bisanya jualan Pak Jokowi saja. Loh aku timnya Jokowi kenapa engga?' kata Prabowo dalam acara Waktunya Indonesia Maju di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/12).
-
Siapa yang menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju tidak khawatir dengan wacana duet Sandiaga-AHY? Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto menjelaskan, Koalisi Indonesia Maju yang partainya bangun dengan Partai Golkar, Partai Gerindra, serta PKB dan mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak khawatir dengan poros tersebut.
-
Apa pendapat Sekjen Partai Gerindra soal wacana duet Sandiaga-AHY? Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengaku, pihaknya menghormati setiap keputusan koalisi partai politik untuk mengusung siapa pun sosoknya menjadi capres maupun cawapres.
-
Siapa yang setuju dengan AHY? Menteri ATR/BPN ini mengaku sudah berbicara dengan capres Prabowo Subianto yang memiliki kekhawatiran yang sama. Menurutnya, jika kemiskinan dipertahankan, maka jual beli suara semakin merajalela. 'Kalau kemiskinan dipertahankan, politik vote buying akan merajalela. Jadi ini perlu jadi atensi kita bersama, dan saya telah berbicara intens dengan Pak Prabowo Subianto yang setuju beliau sangat setuju karena beliau juga merasakan hal yang sama dan Gerindra mengalami nasib yang tidak jauh berbeda. Artinya di luar ekspektasi yang telah ditargetkan sebelumnya,' pungkasnya.
"Kalau saya menjadi pak Prabowo (Subianto), AHY saya jadikan ketua tim pemenangan. Justru kalau betul-betul komitmennya kasih anak muda gitu ya. Kenapa enggak dijadikan ketua tim pemenangan AHY? Ini kan menandakan bahwa komitmen mudanya enggak kuat dong justru," kata Sekjen PSI itu.
Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengungkapkan koalisi bakal capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno telah merampungkan susunan tim pemenangan. Purnawirawan TNI Djoko Santoso ditunjuk menjadi ketua tim pemenangan koalisi menamakan diri Indonesia Adil Makmur.
"Memang ada ketua umumnya, Pak Djoko Santoso. Wakil ketuanya, yakni para Sekjen parpol plus Neno Warisman dan Mardani Ali Sera yang kemarin menjadi timsesnya Sandiaga di Jakarta," kata Hidayat Nur Wahid di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 19 September 2018.
Kemudian Komandan Satuan tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ditunjuk sebagai dewan pembina kampanye. Posisi itu sesuai yang disampaikan Prabowo beberapa waktu lalu. Sedangkan, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono akan menjadi juru kampanye nasional Prabowo-Sandi.
Menurut Hidayat, dalam waktu dekat susunan tim pemenangan akan diumumkan. "Hari ini difinalkan. Mungkin nanti sore atau besok pagi sudah bisa diumumkan," kata Hidayat.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber : Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat memandang platform perjuangan yang senada adalah bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaTak hanya kader, Riefky menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga bakal diprioritaskan untuk menjadi menteri.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Partai Demokrat akan mengambil peran di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaBacawapres Gibran Rakabuming Raka merasa bangga dan bersyukur atas pembentukan TKN ini. Menurutnya, tim ini diisi oleh orang-orang hebat
Baca SelengkapnyaAHY mengungkapkan alasan Demokrat mendukung Prabowo ketimbang Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Demokrat akan mengambil peran terbaik di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaKetum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung soal kabinet di depan Capres Prabowo Subianto saat acara buka bersama, Rabu (27/3).
Baca SelengkapnyaJateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaKIM Plus merupakan nama untuk koalisi yang terdiri atas partai-partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan partai-partai di luar koalisi itu.
Baca SelengkapnyaPKS menegaskan belum ada kesepakatan soal Cawapres Anies.
Baca Selengkapnya