Kubu Jokowi Tuding Prabowo Cs yang Kerap Jadi 'Kompor'
Merdeka.com - Capres Jokowi mengingatkan soal banyaknya 'kompor' yang memanasi kontestasi Pilpres 2019. Makna 'kompor' menurut Timsesnya, yakni kalimat yang kerap diutarakan oleh lawan Jokowi yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Sekarang pertanyaannya siapa yang memulai kompor-kompor itu. Kita tahu bahwa yang melempar Indonesia bubar 2030, kemudian 99 persen rakyat Indonesia hidup pas-pasan, kemudian kita juga mendengar tempe setipis ATM dan narasi-narasi pesimisme yang dilemparkan oleh sebelah," kata Ace di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/11).
Ace menilai, selama ini justru kubu Prabowo-Sandi yang sering menakut-nakuti rakyat. Mulai dari membangun narasi tempe setipis ATM atau narasi pesimisme lainnya.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Apa isu yang diangkat Prabowo untuk menyerang Jokowi? Prabowo 'menyerang' Jokowi dengan isu penegakan hukum di era Jokowi pertama belum adil.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
"Jadi buat kami narasi-narasi seperti itu sesungguhnya mengompori rakyat Indonesia untuk bersikap pesimis padahal kita ingin Indonesia ini maju dengan cara bagaimana kita menampilkan atau menawarkan gagasan-gagasan yang memang dinilai oleh masyarakat justru bisa menyelesaikan problem yang dihadapi Indonesia," ungkapnya.
Politikus Partai Golkar ini membantah kubu Jokowi-Ma'ruf yang sering melemparkan narasi pesimisme. Dia mengklaim kubunya selalu mengedepankan narasi-narasi positif kepada masyarakat.
"Saya ingin pertegas bahwa justru kami yang selalu mengedepankan optimisme di dalam membangun Indonesia, kami menawarkan berbagai program yang bisa menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi Indonesia," ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada semua masyarakat agar terus menjaga kerukunan dan persatuan. Apalagi menjelang pemilu legislatif dan pemilihan presiden.
"Kita ini saudara sebangsa dan setanah air. Jangan lupakan itu. Ini karena banyak kompor, karena dipanas-panasi, dikompor-kompori jadi panas semuanya," kata Jokowi dalam sambutannya di acara pemberian gelar adat di Griya Agung, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (25/11).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nusron menyampaikan istilah cebong dan kampret bukan dicetuskan Jokowi ataupun Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia menilai debat kelima capres-cawapres itu merupakan ‘ibu’ dari seluruh debat politik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaNamun selama menjadi rival, Prabowo mengatakan keduanya tidak pernah saling menyakiti.
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap kontestasi Pemilu 2024 ini dijalani dengan fair dan terpenting setiap calon mengedepankan rasa cinta Tanah Air.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan, pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai banyak pihak kecewa melihat debat capres kedua
Baca SelengkapnyaPara pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
Baca SelengkapnyaSetelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak ambil pusing soal ejekan terhadapnya. Dia bakal terus berjoget sampai yang mengejek capek.
Baca SelengkapnyaJokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengakui banyak saran dan masukan dari Jokowi terkait sosok-sosok pilihan untuk masuk kabinet.
Baca Selengkapnya