Kubu PDIP sebut Rustri bisa jadi bumerang bagi Prabowo-Hatta
Merdeka.com - Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi - JK , Hasto Kristiyanto menyatakan, dukungan Mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih terhadap pasangan Prabowo - Hatta dinilai sebagai bukan hal yang mengejutkan. Sebab dalam Pilgub Jawa Tengah yang lalu, kata Hasto, Rustriningsih justru memberikan dukungan ke calon gubernur Bibit Waluyo yang tidak didukung PDIP dibandingkan mendukung Ganjar Pranowo .
"Dan hasilnya pun adalah kemenangan mutlak Ganjar Pranowo sebagai calon gubernur yang diajukan PDIP," kata Hasto kepada wartawan, Jakarta, Senin (30/6).
"Jadi strategi mengeksploitasi dukungan Rustriningsih yang dilakukan oleh tim Prabowo justru menjadi bumerang karena semangat banteng ketaton justru menyala-nyala dan tidak terpadamkan lagi," tambahnya.
-
Bagaimana cara mesin politik Jokowi dan mesin politik NU bekerja? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Apa yang menentukan mesin politik Jokowi dan mesin politik NU? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Bagaimana Prabowo mengajak relawan PSI untuk joget? 'Tapi kalau berjoget lagunya harus enak! piye musiknya, musiknya endi, aku joget kalian joget juga ya, biar yang ngejek-ngejek itu capek ngejek-nya gitu loh,' ajak Prabowo.
-
Kapan mesin politik Jokowi dan mesin politik NU akan bekerja? Jadi, sekali lagi, efek beralihnya budget pemenangan pemilu dari ranah offline ke area perang siber ---yang sudah digagas sejumlah kaum muda pengisi parpol--- akan kian terasa memanas setelah pendaftaran capres dan cawapres resmi dilakukan pada 19 Oktober – 25 November 2023. Tapi, uang bukan segalanya dan di luar kemasan formal organisasi partai politik beserta ormas-ormas perpanjangan tangannya, kinerja para relawan sebagai mesin politik Jokowi dan mesin politik Nahdlatul Ulama terbukti lebih efektif bekerja dalam dua pemilu terakhir ketimbang political engine yang lain. Kondisinya tidak akan banyak jauh berubah tahun depan.
-
Apa yang dilakukan relawan Prabowo di Jember? Pilar 08 sendiri merupakan relawan Prabowo-Gibran khusus di Jawa Timur. 'Berdasarkan survei profesional, pasangan nomor urut dua tampak unggul di Jawa Timur. Saya dari Surabaya datang ke Jember hari ini, saya sungguh senang berjumpa dengan bapak/ibu semua. Perkembangan ini, saya laporkan ke Mas Gibran, Insya Allah di Jember, pasangan nomor urut dua menang tebal,' kata Emil, di Lapangan Kaliwates, Jember, Minggu (4/2/2024).
Wasekjen PDIP itu menegaskan bahwa pergerakan mesin partai yang menyatu dengan relawan di Jawa Tengah justru ibarat api disiram minyak. Bahkan, tegas Hasto, semangat yang membara itu membuat Tim Pemenangan Jokowi berani menargetkan kemenangan 72 persen di Jawa Tengah.
"Padahal sebelum Rustriningsih bergabung ke Prabowo - Hatta , target yang realistis hanya sekitar 68 persen. Inilah bedanya PDI Perjuangan dengan Partai lain," tegasnya.
Berdasarkan info yang diterimanya, kata Hasto, dampak lebih lanjut dari dukungan Rustriningsih adalah perpecahan di internal pendukung Prabowo - Hatta .
"Saya mendengar dari sumber yang terpercaya, bahwa bergabungnya Rustriningsih ini seakan diistimewakan. Padahal yang sudah bergabung lama saja tidak mendapatkan perhatian ekstra. Mereka tidak ingin mengalami kekalahan sebagaimana Bibit Waluyo. Sebab dukungan Rustri bisa menjadi faktor negatif bagi Prabowo Hatta di Jawa Tengah," jelasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaPanel Barus menyebut PDIP tengah memainkan taktik bambu
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi I PDIP menyinggung soal keterlibatan Presiden dalam endorse salah satu paslon di Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDukungan terbuka Presiden Prabowo Subianto terhadap pasangan calon Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jateng yang disampaikan dalam sebuah video menuai polemik.
Baca SelengkapnyaGerindra menyebut tidak bisa mencegah atau melarang kader partai lain mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaBudiman baru saja menyatakan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen PSI, Raja Juli Antoni menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP tersebut
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh politik berlomba-lomba ingin bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, termasuk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaDengan kondisi seperti itu, ia pun meyakini jika antara dirinya dengan musuh yang baru ini dianggap sama-sama saling tahu kekuatan masing-masing.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni merasa heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut.
Baca SelengkapnyaProjo Sentil Keras Kader PDIP Ribka Tjiptaning: Dulu Dukung Jokowi, Sekarang Ajak Orang Melawan
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengancam semua ketua DPC bakal dievaluasi jika gagal memenangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Baca Selengkapnya