Kubu Prabowo Tidak Ingin Lengah Seperti Pilpres 2014
Merdeka.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga tak mau lengah seperti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 silam. Direktur Media dan Komunikasi BPN, Hashim Djojohadikusumo menyebut pada Pilpres 2014 tak menyadari ada kecurangan.
"Kami tidak sadar (saat Pilpres 2014), kami maaf agak culun itu terus terang saja ya, kami oon dan goblok terus terang aja kami percaya dengan sistem," kata Hashim Djojohadikusumo di Hotel Dharmawangsa, Senin (22/4).
Maka dari itu, BPN saat ini akan mengawal ketat permasalahan data yang bisa berujung kecurangan. Hashim lantas mencontohkan masalah pencocokan dan penelitian (coklit) KPU yang menurutnya tidak dilaksanakan dengan benar.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Bagaimana Prabowo menjaga kontestasi Pemilu? Prabowo dalam jumpa pers selepas pertemuan menyampaikan secara langsung tekadnya untuk menjaga kontestasi pemilu tetap santun.
-
Bagaimana PDIP membuktikan kecurangan Pilpres? Dia mengatakan, dalam gugatan ke MK, pihaknya tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar-Mahfud dengan paslon pemenang yang diumumkan KPU, tetapi akan fokus pada kecurangan yang terstrukur sistematis masif (TSM). Oleh karena itu, tim hukum telah mempersiapkan bukti yang kuat agar hakim MK tidak membuat keputusan yang salah atau tidak tergantung keyakinan yang didukung hanya minimal dua alat bukti. 'Kami memiliki data dan bukti yang kuat sekali. Kami tidak akan larut dengan masalah selisih angka perolehan, tapi kami akan folus pada TSM karena kejahatan ini sudah luar biasa. Kita akan yakinkan hakim dengan bukti yag kita miliki bahwa ini betul-betul kejahatan yang TSM,' kata Henry, dalam keterangan reami, Senin (11/3).
-
Bagaimana Bawaslu menangani pelanggaran Pemilu? “Jika ada informasi pelanggaran, Bawaslu di Jawa Tengah akan mengutamakan pencegahan. Jika pencegahan sudah dilakukan tapi tetap terjadi pelanggaran, maka pengawas pemilu akan memproses penanganan pelanggaran,“
-
Bagaimana cara Prabowo untuk maju Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
Dia menceritakan, bahwa ada temuan di beberapa tempat yakni terdapat lima orang yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), namun nyatanya orang tersebut tidak ada di lingkungan itu atau disebut pemilih siluman. Dia khawatir hal itu terjadi di banyak daerah.
"Coklit itu dari dulu seharusnya dilaksanakan dan kami cemas dan kami menduga coklit itu tidak dilaksanakan," katanya.
"Jadi ini kami persoalkan KPU mengapa kok diambil langsung tanpa diverifikasi, kalau tidak salah ada undang-undang semua kan harus berdasarkan KTP elektronik," tambah Hashim.
Politikus Partai Gerindra itu menambahkan, saat Pilgub Jawa Tengah, tim dari cagub Sudirman Said melaporkan ke KPU daerah bahwa ada 2,5 juta DPT siluman. Namun tidak direspon dengan baik.
"Terus terang saja, waktu Pilgub Jawa Tengah timnya Pak Sudirman Said sudah laporkan 2,5 juta nama yang dipersoalkan siluman, tapi KPU daerah mengatakan maaf tidak ada waktu, ajukan ke MK," kata adik Prabowo itu.
"Kita sudah laporkan 2,5 juta nama yang dipersoalkan atau siluman, termasuk maaf ya Pak Tjahjo Kumolo Menteri Dalam Negeri namanya masih tercatat di Semarang, tapi kan dia sudah pindah ke Jakarta. Terus kita lapor juga, terus dia hapus," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Benny menjelaskan, perlawanan tersebut agar masyarakat tidak tertipu dengan kecurangan di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri telah mengetahui hal itu sehingga ia berani menjadikan Prabowo sebagai cawapresnya.
Baca Selengkapnya“Tapi kami tidak pernah menggertak. Kami menyampaikan cara yang biasa saja. Ada banyak cara sebenarnya," kata Ganjar
Baca SelengkapnyaPrabowo lantas menyinggung PKB saat Pemilu lalu yang bersebrangan dengan kubunya
Baca SelengkapnyaKPU) telah resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menjadi pemenang Pilpres.
Baca SelengkapnyaKetika 2014 pun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan hal yang sama.
Baca Selengkapnya"Ini de Javu gitu pengulangan pada 2014 ketika pak Jokowi dikeroyok oleh partai politik koalisi besar melawan koalisi kecil gitu,"
Baca SelengkapnyaOtto Hasibuan Tanggapi Dalil Kubu 01 dan 03: Pemilu 2024 Paling Damai, Bukan Paling Buruk
Baca SelengkapnyaHasto menyampaikan, kesadaran untuk mengungkapkan dugaan kecurangan Pemilu 2024 harus terus dibangun.
Baca SelengkapnyaGerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.
Baca SelengkapnyaWiranto Heran dengan Isu Pelanggaran HAM yang Kerap Dimunculkan Jelang Pilpers
Baca SelengkapnyaDia meminta, agar seluruh unsur negara harus menjaga kontestasi politik supaya berjalan jujur dan adil (jurdil).
Baca Selengkapnya