Laporan dana kampanye Prabowo 10 halaman, Jokowi 1.008 lembar
Merdeka.com - Calon presiden dan wakil presiden telah melaporkan dana kampanyenya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pada laporan dana kampanye periode kedua, 4 Juni-6 Juli 2014, kedua capres melaporkan secara rinci daftar dana kampanye.
Dalam daftar laporan penerimaan dana kampanye yang diunggah di laman KPU, pasangan Prabowo-Hatta memperoleh dana kampanye sebesar Rp 108.022.763.304. Rinciannya adalah Partai Gerindra menyumbang dengan total Rp 53.252.564.334. Sumbangan dari perorangan Rp 1.926.770.000, sumbangan kelompok Rp 1.000.000.000, sumbangan dari Badan Usaha total berjumlah Rp 51.843.428.970.
Tim Prabowo - Hatta juga membuat laporan rinci laporan dana kampanyenya ke KPU. Laporan rincinya ini sebanyak 10 halaman.
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
Sedangkan Jokowi - JK memperoleh dana kampanye sebesar Rp 295.043.986.598. Dana tersebut diperoleh dari Jokowi yang menyumbang dana sebesar Rp 1.000.000.000. Jusuf Kalla juga ikut menyumbang sebesar Rp 5.000.000.000. Partai-partai pengusung pun tak lupa juga ikut menyumbang seperti PDI Perjuangan Rp 27.500.000.000, Partai Nasdem menyumbang sebesar 116.006.239.871, PKB sebesar Rp 37.500.000.000, Partai Hanura ikut menyumbang sebesar Rp 3.350.000.000 dan PKPI sebesar Rp 2.500.000.000.
Selain itu, ada juga sumbangan perseorangan dan badan usaha yang mencapai Rp 43.100.000.000. Sumbangan kelompok sebesar Rp 35.295.197.830. Laporan penerimaan dana kampanye Jokowi - JK yang dilaporkan ke KPU secara rinci mencapai 1.008 lembar halaman.
KPU akan menetapkan laporan dana kampanye ini pada Jumat (18/7) pekan ini. Laporan dana kampanye ini terlebih dahulu akan diaudit oleh auditor publik ditunjuk KPU. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengeluarkan laporan dana awal kampanye capres dan cawapres Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaINFOGRAFIS: Jokowi, Ganjar, dan Prabowo, Siapa Paling Besar Habiskan Dana Kampanye di Pilpres?
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud menghabiskan dana paling besar selama Pilpres. Disusul Prabowo-Gibran dan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPasangan calon nomor urut 02 sudah diketahui publik memiliki pendanaan cukup besar selama melakukan kampanye.
Baca SelengkapnyaPDIP, Gerindra, PSI masuk dalam tiga besar partai kategori pengeluaran terbanyak selama Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaLaporan Awal Dana Kampanye (LADK) Pramono-Rano Karno Rp100 juta bersumber dari kantong pribadi berdasarkan rilis KPU DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKPU Jatim sudah membuat batas maksimal pengeluaran dana kampanye untuk Pilkada Jatim 2024 yakni sebesar Rp492.224.647.000.
Baca SelengkapnyaLaporan dana kampanye tersebut menempatkan partai dipimpin Kaesang Pangarep masuk dalam tiga besar partai dengan kategori pengeluaran terbanyak.
Baca SelengkapnyaPelaksaan kampanye Pilkada Jakarta 2024 dimulai sejak 25 September dan bakal berakhir pada 23 November 2024.
Baca Selengkapnyaartai Solidaritas Indonesia (PSI) telah menyerahkan laporan terbaru terkait Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) partai politik peserta Pemilu 2024 kepada KPU.
Baca SelengkapnyaKPU telah mengatur batasan mengenai sumbangan dana kampanye di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSejak 25 September-23 November kemarin, para paslon mulai memasuki masa kampanye.
Baca Selengkapnya